Site icon Parade.id

Beberapa Catatan yang Perlu Diperhatikan di Tahun 2021

Foto: politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera

Jakarta (PARADE.ID)- Tahun 2021 tinggal menghitung jam. Sederet tantangan akan dihadapi oleh bangsa ini ditengah situasi yang tidak pasti akibat pandemi Covid-19. Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera pun memberikan beberapa catatan yang perlu Presiden Jokowi perhatikan di 2021 nanti.

Pertama, kata dia, tentu kita sepakat presiden harus melepas kepentingan sesaat dan berpihak pada kepentingan rakyat. Dalam bekerja mampu menciptakan ‘dream team’ yang kompeten, menggerakan dan membawa perubahan lebih baik, dengan target terukur dan evaluasi yang transparan.

“Namun kt melihat tdk adanya orkestrasi dlm penanganan membuat Covid-19 tdk berkesudahan. Kurva yg tidak kunjung turun,diiringi rasa was2 akan serangan varian baru meskipun coba ditahan dgn vaksin tengah kita rasakan,” demikian cuitannya, Kamis (31/12/2020).

Leadership dalam mengorkestrasi semua kekuatan menurut dia mutlak diperlukan.

“Hal berikutnya mengenai kepemimpinan dlm clean government. Kasus penyelewengan dana bansos Covid-19 jd cermin, agar pemerintah lbh serius menangani pandemi di semua sektor.”

Ia mendesak agar mengusur tuntas sampai ke akar-akarnya. Tunjukkan keberpihakan pada clean government (bukan hanya semboyan macan kertas).

Lalu dari sisi ekonomi untuk UMKM, lanjut dia, perlu dilakukan secara terstruktur dan targeted. Menjadi evaluasi bersama terkait alokasi pra kerja yang mesti ikut pelatihan online.

“Berikan modal dan pastikan berusaha secara ril dgn market yg jelas, Link n Match atas akses berusaha, mengingat dampak panjang pandemi Covid-19 dikhawatirkan masih menggerus daya tahan dunia usaha dan UMKM masyarakat.”

Pemerintah juga harus memperhatikan turunnya daya beli masyarakat, yang berakibat pada gelombang PHK secara besar-besaran dan meningkatnya angka pengangguran.

Terakhir, katanya, situasi yang sulit diprediksi di 2021 nanti mengharuskan pemerintah berinovasi, bergerak cepat serta menerima dan mendengar masukan dari masyarakat.

“Rangkul seluruh komponen, bangun dialog dengan semangat penghargaan atas keberagaman & kebebasan demokrasi.”

(Robi/PARADE.ID)

Exit mobile version