Site icon Parade.id

Iklim Busuk: Diteror Buzzer

Jakarta (PARADE.ID)- Buzzer. Kembali ramai. Seperti yang sudah-sudah: membuat gerah sebagian masyarakat, terutama yang kerap menggunakan media sosial seperti Twitter dan Instagram.

Cara kerja buzzer, kalau boleh disebutkan: mem-back up “majikan tertentu” ketika ada “serangan” atau kritisi yang datang. Dari mana saja. Tak soal siapa dia. Public figure, kah. Atau selain itu, jika, umumnya memiliki pengaruh “menguliti” “majikannya”, maka buzzer akan mem-back up-nya.

Politisi Demokrat, Hinca Pandjaitan menyebutnya: teror.

“Kritik berbalas teror,” kata dia, Jumat (21/8/2020).

Tidak hanya meneror dengan berkelompok, buzzer menurut Hinca memiliki “ciri”: kalimatnya (yang dilontarkan) ke pengkritik kotor.

Aparat tak berkutik menembus koridor. Tanyaku, siapa sang kepala operator?”

Bagi dia, adanya kasus buzzer ini adalah kegilaan yang luar biasa. Hinca tidak membayangkan bahwa hal ini bisa terjadi. Iklim yang busuk sekali, kata dia.

(Robi/PARADE.ID)

Exit mobile version