Jakarta (PARADE.ID)- Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia di sela-sela kunjungan kerja ke Inggris, ia berkesempatan menyaksikan penandatanganan Nota Kesepahaman di bidang elektrifikasi kendaraan antara PT Vektr Mobiliti Indonesia (VKTR) dan BritishVolt bertempat di KBRI London kemarin.
Dengan ini, kata dia, Inggris akan menjadi negara Eropa pertama yang turut melakukan investasi baterai listrik di Indonesia yang sebelumnya sudah dilakukan oleh Korea Selatan, Tiongkok, dan Taiwan.
“Indonesia berkomitmen melakukan transisi energi ke ramah lingkungan untuk mencapai target net-zero emission (nol emisi karbon) pada tahun 2060 dengan mendorong investasi berkelanjutan dan penerapan energi baru terbarukan (EBT) dengan mengundang investor dari berbagai negara,” kata dia, di akun Twitter-nya.
Presidensi G20 Indonesia tidak hanya menghasilkan narasi atau deklarasi, tetapi momentum ini harus benar-benar dimanfaatkan dengan terobosan dan aksi nyata yang dapat berkontribusi terhadap pemulihan ekonomi Indonesia dan global.
“Recover Together, Recover Stronger. Dari Indonesia, dunia akan pulih bersama.”
(Rob/PARADE.ID)