Site icon Parade.id

Israel Ingatkan Warganya untuk Tidak ke Istanbul karena Ada Ancaman dari Iran

Foto: ilustrasi/AFP

Jakarta (PARADE.ID)- Pemerintah Israel memberitahukan warganya agar menghindari bepergian ke Istanbul/Turki karena ada ancaman penculikan hingga pembunuhan dari Iran. Bagi mereka yang sudah terlanjur berada di Istanbul, Israel meminta sesegera mungkin untuk meningglkannya.

Israel mengeluarkan peringatan itu pada hari Senin.

“Kami menyerukan kepada warga Israel untuk tidak terbang ke Istanbul—dan jika Anda tidak memiliki alasan penting, jangan terbang ke Turki. Jika Anda sudah berada di Istanbul, kembalilah ke Israel sesegera mungkin,” kata Menteri Luar Negeri Israel Yair Lapid dalam sebuah pernyataan yang disiarkan televisi.

“Ancaman teroris ini ditujukan untuk membuat orang Israel berlibur. Mereka memilih, secara acak tetapi dengan sengaja, warga negara Israel dengan tujuan untuk menculik atau membunuh mereka,” sambungnya.

Kepada Iran, ia berpesan, siapa pun yang menyakiti orang Israel tidak akan lolos begitu saja. Lengan panjang Israel akan menangkap mereka, di mana pun mereka berada.

Lapid mengatakan “upaya besar” oleh pasukan keamanan Israel telah menyelamatkan “nyawa Israel dalam beberapa pekan terakhir”, dan dia berterima kasih kepada pemerintah Turki atas kontribusinya, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.

Seorang pejabat keamanan Israel mengatakan kepada kantor berita Reuters bahwa Turki telah menangkap beberapa tersangka “operasi” Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) Iran.

Peringatan keras kepada para pelancong Israel datang di tengah gelombang ketegangan terbaru antara saingan sengit Iran dan Israel, dengan Teheran menyalahkan Israel atas serangkaian serangan terhadap infrastruktur nuklir dan militernya, di dalam Iran tetapi juga di dalam Suriah. Demikian dikutip Al Jazeera.

Teheran telah berjanji untuk membalas Israel, yang disalahkan atas pembunuhan 22 Mei terhadap Hassan Sayyad Khodaei, seorang kolonel IRGC yang ditembak mati di belakang kemudi mobilnya oleh dua orang yang mengendarai sepeda motor di Ibu Kota Iran.

Israel tidak membenarkan atau menyangkal bertanggung jawab—kebijakan standarnya atas tuduhan pembunuhan. Ia justru menuduh Khodaei telah merencanakan serangan terhadap warganya di seluruh dunia.

(Irm/PARADE.ID)

Exit mobile version