Site icon Parade.id

Ketua BMI Merespons Ucapan KSAD Dudung soal KKB

Foto: dok. suarajelata.com

Makassar (PARADE.ID)- Ketua Brigade Muslim Indonesia (BMI) Sulawesi Selatan M Zulkifli merespons ucapan KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman soal KKB di Papua.

Menurut Zulkifli, apa yang diucapkan oleh KSAD Dudung justru sebaliknya. KKB bukanlah saudara kita, karena mereka terbukti nyata mendukung dan bergabung dalam gerakan OPM.

“Jadi buat pemerintah silahkan lakukan tindakan persuasif. Tapi jika niat baik tidak direspon dan mereka malah melakukan tindakan kriminal untuk meronrong negara, maka hanya satu kata buat mereka: habiskan,” kata dia, dalam keterangan persnya, Kamis (25/11/2021).

KSAD Dudung diingatkan, agar tidak tampak tebang pilih kepada kelompok yang disebut radikal. Hal itu agar jangan sampai muncul anggapan bahwa kalau yang mengatasnamakan agama justru menerapkan seperti era Soeharto.

“Lantas KKB tidak? Kesimpulannya, mau teroris, ISIS, JI, atau KKB, sikat habis sana tanpa ampun.”

Dikutip kompas.com, sebelumnya KSAD Jenderal TNI Dudung berpesan kepada prajuritnya yang bertugas di Bumi Cendrawasih supaya mencintai rakyat Papua.

Hal itu disampaikan Dudung saat memberikan arahan kepada prajurit TNI di Markas Kodam XVII/ Cenderawasih, Jayapura, Papua, Selasa (23/11/2021).

“Oleh karena itu, dalam bertugas untuk selalu mencintai rakyat Papua, sehingga pada akhirnya rakyat Papua akan mencintai TNI,” ujar Dudung.

Dalam kesempatan itu, menekankan agar prajurit TNI AD selalu hadir di tengah masyarakat dan senantiasa menjadi solusi terhadap kesulitan rakyat, sehingga hal itu dapat menumbuhkan kecintaan dan kebanggaan rakyat terhadap TNI AD.

“Pedomani Tujuh Perintah Harian KSAD, di dalamnya yaitu implementasi tentang Sumpah Prajurit, Sapta Marga, dan 8 Wajib TNI,” kata mantan Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) tersebut.

Selain itu, Dudung berpesan agar Satgas TNI AD yang bertugas di Papua jangan menganggap kelompok kriminal bersenjata (KKB) sebagai musuh, tetapi menganggap mereka sebagai rakyat yang perlu dirangkul dengan hati yang suci dan tulus, serta diberi pemahaman tentang NKRI.
Ia meminta supaya prajurit TNI dapat mengajak mereka untuk bersama-sama bergabung membangun Papua. Sebab, mereka adalah saudara se-Tanah Air.

(Verry/PARADE.ID)

Exit mobile version