Site icon Parade.id

Mahfud Akui Banyak Orang Miskin dan Koruptor dengan Catatan

Foto: Prof Mahfud MD, dok. detik.com

Jakarta (PARADE.ID)- Menkopolhukam Mahfud MD mengakui bahwa benar di Indonesia masih banyak orang miskin, masih korupsi, dan masih banyak ketidakadilan. Namun kata dia, ada konsistensi kemajuan dari waktu ke waktu mengatasi hal itu.

“Bkn hny jmlh orng miskin yg konsisten turun tp jmlh orng yg bs bersekolah jg naik. Itu semua krn Indonesia merdeka. Bhw ada kekurangan, ya, pasti,” kata dia, kemarin.

Ia juga mengakui bahwa orang miskin di bawah kekuasaan Jokowi selama masa pandemi naik. Naik menjadi 9,7 persen, yang sebelumnya diklaim 9 persen di akhir kuasa Jokowi periode pertama.

“Krn Indonesia merdeka jmlh orang miskin trs menerusbturun. Di zaman kolonial hampir semuanya miskin; awal Orba (1966) 56% miskin; awal reformasi (1998) 18% miskin: akhir pemerintahan SBY (2014) 12% miskin,” demikian tertulis di akun Twitter-nya.

Atas hal di atas, ia mengajak kepada masyarakat Indonesia bersama-sama menjaga dan merawat kemerdekaan Indonesia yang telah diraih sebagai berkat dan rahmat Allah, karena dengan kemerdekaanlah kita menjadi seperti sekarang, bisa bermimpi dan meraih mimpi dengan bebas.

“Tidak spt kita di masa kolonial. Sebelum Indonesia merdeka bermimpi saja tidak boleh.”

(Robi/PARADE.ID)

Exit mobile version