Site icon Parade.id

Pemerintah Seharusnya Tidak Perlu Menaikkan Harga BBM, Begini Caranya

Foto: dok. suara.com

Jakarta (parade.id)- Ekonom Rizal Ramli mengatakan seharusnya pemerintah tidak perlu menaikkan harga BBM.

“Gimana caranya tidak perlu menaikkan harga BBM ? Pemerintah hentikan pengeluaran yg tidak perlu, sprt proyek ibukota baru abal2 itu, kurangi pengeluaraan lembaga2 negara spt Mahkamah Konsitusi yg anggarannya malah dinaikan 4x, padahal kinerja payah ! Badan2 baru & staffing potong,” kata dia, Sabtu (3/9/2022).

Cara lainnya kata mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman ini adalah denga memerintahkan Komisaris dan Direksi untuk memotong inefisiensi Pertamina dan PLN sebesar 20 persen.

“Itu bukan hal yg sulit asal mereka bersih dan profesional, bukan titipin politik dan hutang budi Jokowi (Ahok). Klo itu dilakukan, tidak perlu BBM naik !” tambahnya, seperti tertulis di akun Twitter-nya.

Cara lainnya agar BBM tidak perlu naik, masih menurut dia adalah pemerintah diminya fokus mengurangi cicilan bunga dan pokok utang, yang tahun ini 805 triliun, sepertiga dari APBN, pos anggaran utama. Apabila itu dilakukan dengan debt-swap, termasuk debt-to-nature swap, cicilan bisa berkurang seperempatnya atau sekitar 200 triliun.

“Esensinya sederhana,, pemerintahan Jokowi tidak kreatif dan tidak berpihak pada rakyat ! Bisanya hanya ‘nambah utang mahal’ dan ‘naikkan harga’ yg bikin susah rakyat. Padahal ada cara lain, tidak perlu naikkan BBM. Ndak kreatif, tapi songong pula Jokowi wis, cukup sudah.”

(Rob/parade.id)

Exit mobile version