Site icon Parade.id

Pemuda dan Mahasiswa Gelar Deklarasi Ganti Bupati

Pemuda dan Mahasiswa Konsel

Konawe (PARADE.ID)- Sejumlah Pemuda dan Mahasiwa Konawe Selatan (Konsel) menggelar deklarasi ganti Bupati. Deklarasi ini didasari  kekecewaaan mereka kepada Bupati atas tidak digubrisnya pembangunan asrama mahasiswa yang diakui pernah dijanjikan.

“Kalau masalah mengapa kami harus  melaksanakan deklarasi untuk mengganti Bupati, adalah konstitusi telah jelas  bahwa terkait pembangunan asrama mahasiswa  Konsel. Kami sudah empat kali menggelar aksi menuntut Pembangunan Asrama mahasiswa Konsel,” ucap Sarman, salah satu dari mereka, saat dihubungi kontributor parade.id, Jumat (24/07/2020).

Mereka mengaku sudah pernah pula mengadukan hal ini kepada DPRD setempat. Pun pernah bertemu dengan keduanya.

“Ketika itu kami ikut tanda angan di atas materai 6000 terkait dengan akan direalisasikannya Asrama Mahasiswa Konawe Selatan di tahun  2020,” tambah Sarman.

Tetapi setelah mereka menggelar aksi hingga jilid IV yang kemarin, tanggal  21 Juli 2020 terkait menagi janji Bupati, pun tidak kunjung ada respon positif.

Bila diamati, mereka menduga realisasi asrama ini takkan terjadi. Pasalnya, menurut mereka, usia jabatan Bupati saat ini akan segera habis.

“Sehingga ketika bukan dia lagi yang  memimpin, siapa lagi yang akan kami tuntut? Sementara yang membuat janji adalah dia,” kata Sarman lagi.

Ditambah lagi indikasi takkan terealisasi menurut mereka adalah, menduga bahwa Bupati sudah terlanjur seperti dipermalukan oleh mereka karena acapkali melakukan demonstrasi.

“Tidak akan ada lagi pembangunan asrama dikarenakan mahasiwa sering melakukan aksi demonstrasi untuk mempermalukannya,” pengakuan Sarman.

Sarman juga mengatakan, karena di tahun  2020 ini tidak akan ada lagi pembangunan asrama mahasiswa, maka sebagai bentuk perlawanan sebagai  mahasiswa dan pemuda, mereka akan membuat deklarasi yang deklarasi tersebut mengatasnamakan Keluarga Besar Pemuda dan Mahasiswa Konawe Selatan (KBPM Konsel) yang di dalamnya akan ada tujuh presidium.

“Karena kami sudah kecewa dengan janji-janji Bupati Konawe Selatan dan ini menunjukan bentuk Bupati yang tidak amanah,” kata dia.

Bupati Konawe Selatan adalah Surunuddin Dangga. Ketika diakui oleh mereka takkan ada pembangunan asrama, dinyatakan pada hari Selasa lalu.

(*Rifky/PARADE.ID)

Exit mobile version