Site icon Parade.id

Pesepakbola Afghanistan Tewas Jatuh dari Pesawat AS di Kabul

Kabul (PARADE.ID)- Pesepakbola Afghanistan tewas jatuh dari pesawat AS di Kabul. Pihak berwenang Afghanistan telah mengkonfirmasikan bahwa kematian pesepakbola muda itu jatuh setelah mencoba menyelundup di sebuah pesawat Militer AS yang berangkat dari bandara Kabul.

Ialah Zaki Anwari (19), pernah bermain di Tim Pemuda Nasional Afghanistan. Sejauh ini rincian lebih lanjut tentang kapan dia meninggal belum diungkapkan.

Sejak Taliban merebut kembali Afghanistan, ribuan orang bergegas ke bandara Kabul sama seperti negara barat yang bergegas mengevakuasi warga mereka dan rekan-rekan Afghanistan.

Hari senin gambar muncul menunjukkan ratusan orang berlari di samping pesawat angkatan udara AS yang bergerak di landasan. Dan terlihat beberapa orang berada di siainya.

Laporan media mengatakan bahwa setidaknya dua orang tewas setelah lepas landas. Angkatan udara AS juga mengkonfirmasikan bahwa sisa-sisa manusia ditemukan di roda pendaratan pesawat setelah tiba di Qatar.

Dalam sebuah pernyataan di Facebook, Direktorat Jenderal Pendidikan Jasmani dan Olahraga Afghanistan memberikan penghormata kepada Zaki Anwari.

“Semoga dia beristirahat di surga dan berdoa kepada Tuhan untuk keluarga, teman, dan rekan olahraganya,” kata badan olahraga itu.

Yang lain juga berbagi rasa hormat mereka di sosial media.

“Kepergiannya adalah kesedihan yang luar biasa,” tulis seorang pengguna Instagram.

Sekitar 4.500 tentara AS untuk sementara berada dalam kendali Bandara Internasional Karzai, Ibu Kota Afghanistan.

Taliban menghalangi warga Afghanistan memasuki bandara tanpa dokumen perjalanan, bahkan mereka yang memiliki otorisasi yang sah pun harus berjuang. Di tengah suasana kacau di bandara, Presiden AS Joe Biden membela penanganannya atas penarikan AS dari Afghanistan.

“Saya tidak tahu bagaimana ada cara untuk keluar tanpa kekacauan yang terjadi, saya tidak tahu bagaimana ini bisa terjadi,” kata dia.

Biden mengatakan bahwa pasukan AS mungkin harus tinggal di Afghanistan sampai batas waktu 31 Agustus yang direncanakan untuk disepakati Taliban untuk membantu evakuasi.

*Sumber: bbc.com

Exit mobile version