Gorontalo (PARADE.ID)- Badan Eksekutif Mahasiswa Nusantara (BEM Nusantara) di bawah Koordinasi Koordinator Pusat Eko Pratama melaksanakan kegiatan Pra Temu Nasional ke XIII di Universitas Negeri Gorontalo.
Sedikitnya ada 300-an Presiden BEM yang menghadiri pertemuan tersebut. Mulai dari Sumatera sampai Papua.
Mereka berkumpul di Universitas Negeri Gorontalo untuk bersilaturahmi dan mendiskusikan beberapa issue nasional maupun regional.
Pertemuan tersebut dilaksanakan selama tiga hari, mulai tanggal 14 Desember sampai 16 Desember 2021.
Dalam pertemuan tersebut juga sempat hadir, Riyan Israyudin dan Hengky Primana, mantan Koordinator Pusat BEM Nusantara untuk bercerita kepada para presiden mahasiswa mengenai BEM Nusantara dari masa ke masa.
“Harapannya pertemuan ini bisa menjadikan BEM Nusantara semakin solid dan mampu menghadirkan gerakan-gerakan alternatif yang konstruktif demi kemajuan bangsa ini,” kata Koordinator Pusat BEM Nusantara, Eko Pratama, kepada media, Kamis (16/12/2021).
Senada dengan hal tersebut Presiden Mahasiswa Universitas Negeri Gorontalo yang bertindak selaku tuan rumah Pra Temu Nasional BEM Nusantara ke XIII Rezky Mantali mengatakan dengan hadirnya dua mantan Koordinator Pusat BEM Nusantara diharapkan dapat menambah gairah gerakan BEM Nusantara.
“Dan ini adalah bukti bahwa BEM Nusantara itu satu, dalam koordinasi Koordinator Pusat Eko Pratama, serta komitmen kami akan berada pada panduan GBHK yang berlaku di Aliansi BEM Nusantara,” katanya.
Di sisi lain ia mengaku sangat menyayangkan adanya klaim yang mengatas namakan BEM Nusantara. Yakni selain dari koordinasi Eko Pratama Selalu Koordinator Pusat.
(Verry/PARADE.ID)