#Gusdur Arsip - Parade.id https://parade.id/tag/gusdur/ Bersama Kita Satu Tue, 08 Jun 2021 05:12:42 +0000 id hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.8.3 https://parade.id/wp-content/uploads/2020/06/cropped-icon_parade-32x32.jpeg #Gusdur Arsip - Parade.id https://parade.id/tag/gusdur/ 32 32 Pemerintah Jangan Marah Bila Masyarakat Ragu Uang Rakyat Bisa Selamat https://parade.id/pemerintah-jangan-marah-bila-masyarakat-ragu-uang-rakyat-bisa-selamat/ https://parade.id/pemerintah-jangan-marah-bila-masyarakat-ragu-uang-rakyat-bisa-selamat/#respond Tue, 08 Jun 2021 03:55:10 +0000 https://parade.id/?p=13034 Jakarta (PARADE.ID)- Mantan Juru Bicara (Jubir) Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Adhie Massardi mengimbau agar pemerintah janhan marah bila ada masyarakat yang ragu kalau uang rakyat bisa selamat. “Lha Bansos “Hak Orang Miskin” diembat. Uang asuransi disikat. Malah kata Pak Mahfud MD koruptor sdh nyatu shg bisa lemahkan @KPK_RI,” kata dia, kemarin, di akun […]

Artikel Pemerintah Jangan Marah Bila Masyarakat Ragu Uang Rakyat Bisa Selamat pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
Jakarta (PARADE.ID)- Mantan Juru Bicara (Jubir) Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Adhie Massardi mengimbau agar pemerintah janhan marah bila ada masyarakat yang ragu kalau uang rakyat bisa selamat.

“Lha Bansos “Hak Orang Miskin” diembat. Uang asuransi disikat. Malah kata Pak Mahfud MD koruptor sdh nyatu shg bisa lemahkan @KPK_RI,” kata dia, kemarin, di akun Twitter-nya.

Adhie tampaknya merupakan salah dari sekian banyaknya masyarakat yang ragu atas hal itu. Bahkan ia ragu di mana tempat aman untuk uang rakyat itu agar selamat.

“memangnya masih ada tempat utk nyimpan uang rakyat agar selamat? Di mana?”

Cuitan Adhie tersebut menyangkut dana haji. Dana haji dipertanyakan karena menyangkut tidak berangkatnya calon jemaah haji ke Tanah Suci, Makkah tahun ini.

Dikutip dari media yang Adhie komentari, rmol.id, disebutkan bahwa Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy mengklaim dana haji sejauh ini masih aman. Tidak ada diinvestasikan di sektor langsung, termasuk infrastruktur.

Dikutip dari laman bpkh.go.id, Senin (8/6), Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) menjamin dana haji yang dikelolanya aman dan berkomitmen mengelola keuangan haji secara optimal, profesional, syariah, transparan, efisien, dan nirlaba. Sebagai bagian menjaga akuntabilitas, transparansi dan kepercayaan umat pengelolaan keuangan haji oleh BPKH diawasi oleh DPR RI dan diaudit oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) setiap tahun.

BPK melakukan dua jenis pemeriksaan setiap tahun yaitu pemeriksaan keuangan atas Laporan Keuangan Badan Pengelola Ibadah Haji (LK BPIH) dan Laporan Keuangan Dana Abadi Umat (LK DAU). Sementara pemeriksaan yang lain adalah Pemeriksaan Dengan Tujuan Tertentu (PDTT) atau pemeriksaan kinerja.

Dari audit BPK, BPKH berhasil meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dua kali berturut-turut yakni Laporan Keuangan tahun 2018 dan 2019. Hasil audit ini menunjukkan laporan keuangan BPKH dianggap telah menyelenggarakan prinsip akuntansi yang berlaku umum dengan baik berdasarkan bukti-bukti audit. Hasil audit selanjutnya dipublikasikan ke media.

Perlu diketahui, Pemerintah lewat Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) mengungkapkan total dana haji saat ini sebesar Rp45,77 triliun.

Dilansir dari laporan keuangan BPKH per 31 Desember 2020, dari total aset Rp145,77 triliun, aset lancar dana haji  berjumlah Rp54,82 truliun. Sebanyak Rp45,20 triliun alias 31 persen dari total aset ditempatkan di bank syariah, dan yang digunakan untuk investasi jangka pendek senilai Rp8,86 triliun.

Sedangkan, jumlah total aset tidak lancar senilai Rp90,95 triliun atau 62 persen dari total aset. Dari jumlah itu, sebanyak Rp90,71 triliun digunakan untuk investasi jangka panjang. Masih dari laporan keuangan BPKH, dibandingkan pada 31 Desember 2019, jumlah dana haji yang ditempatkan di bank tahun lalu menurun sekitar Rp10 triliun dari Rp54,30 triliun.

Sebaliknya, dana investasi jangka panjang melonjak Rp30,70 trilun dari Rp60,02 triliun. BPKH juga mencatat ada lonjakan penerimaan kas bersih dari aktivitas investasi. Keuntungan pada 2019 yang mencapai Rp11,98 triliun meningkat menjadi Rp20,49 triliun pada Desember 2020.

Adapun penerimaan nilai manfaat dan dana jemaah tanpa adanya keberangkatan pada 2020 membuat kas bersih dari aktivitas operasi melonjak dari Rp292,13 miliar menjadi Rp7,58 triliun. Hal ini karena nilai manfaat tidak digunakan untuk penyelenggaraan ibadah haji pada tahun 2020.

(Rgs/PARADE.ID)

Artikel Pemerintah Jangan Marah Bila Masyarakat Ragu Uang Rakyat Bisa Selamat pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
https://parade.id/pemerintah-jangan-marah-bila-masyarakat-ragu-uang-rakyat-bisa-selamat/feed/ 0
Cerita Gus Dur tentang Sosok Kiai di Pelosok Rembang https://parade.id/cerita-gus-dur-tentang-sosok-kiai-di-pelosok-rembang/ https://parade.id/cerita-gus-dur-tentang-sosok-kiai-di-pelosok-rembang/#respond Thu, 02 Jul 2020 06:53:20 +0000 https://parade.id/?p=2275 Jakarta (PARADE.ID)- Dalam Muktamar NU, misalnya pada tahun 1989 di Krapyak, Yogyakarta, meskipun Gus Dur banyak diserang dengan sangat tajam dalam acara pertanggungjawabannya sebagai Ketua Tanfidziah, dia dengan mudah kembali terpilih untuk memimpin NU, secara aklamasi. Semua itu berkat diplomasi canggih yang dijalankannya dengan cara mendatangi para kiai, bahkan yang tinggal di tempat paling terpencil […]

Artikel Cerita Gus Dur tentang Sosok Kiai di Pelosok Rembang pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
Jakarta (PARADE.ID)- Dalam Muktamar NU, misalnya pada tahun 1989 di Krapyak, Yogyakarta, meskipun Gus Dur banyak diserang dengan sangat tajam dalam acara pertanggungjawabannya sebagai Ketua Tanfidziah, dia dengan mudah kembali terpilih untuk memimpin NU, secara aklamasi. Semua itu berkat diplomasi canggih yang dijalankannya dengan cara mendatangi para kiai, bahkan yang tinggal di tempat paling terpencil sekalipun. Mereka inilah yang punya pengaruh besar dalam menentukan siapa yang bakal menjadi Ketua Tanfidziyah. Salah satu cerita yang didulangnya dari pertemuan dengan seorang kiai, dituliskannya dalam salah satu majalah kenamaan. Nama tokoh yang unik dan nyentrik Itu adalah Kiai Wahab Sulang dari Rembang. Kiai ini tetap populer di kalangan pengikutnya, meskipun isterinya adalah anggota DPRD yang termasuk paling asyik dan getol mengikuti acara-acara non-santri di pendopo kabupaten.

Suatu hari isteri Kiai Wahab Sulang mendapat bagian sepeda motor angsuran. Sang Kiai langsung menggunakan kendaraan itu. Akibatnya lumayan. Dia menabrak sebuah rumah. Sepeda motornya rusak, dan dia sendiri luka-luka. “Kenapa Kiai bisa nabrak begitu?” tanya Gus Dur.   “Habis saya pakai rem kaki.” “Lho, bukankah memang rem kaki harus dipakai, Kiai?” timpal Gus Dur.   “Ya, tapi maksud saya bukan gitu. Saya mengerem hanya pakai kaki saja. Karena belum tahu bagaimana dan di mana remnya.”
(nu.or.id/PARADE.ID)

Artikel Cerita Gus Dur tentang Sosok Kiai di Pelosok Rembang pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
https://parade.id/cerita-gus-dur-tentang-sosok-kiai-di-pelosok-rembang/feed/ 0
Mabes Polri Pastikan Tidak Proses Hukum Penggugah Lelucon Gus Dur https://parade.id/mabes-polri-pastikan-tidak-proses-hukum-penggugah-lelucon-gus-dur/ https://parade.id/mabes-polri-pastikan-tidak-proses-hukum-penggugah-lelucon-gus-dur/#respond Fri, 19 Jun 2020 07:48:43 +0000 https://parade.id/?p=826 Jakarta (PARADE.ID) – Mabes Polri memastikan tidak ada proses hukum dalam peristiwa pemanggilan Polres Kepulauan Sula, Maluku Utara terhadap warga berinisial IA, pria yang mengunggah lelucon Presiden ke-4 RI, Abdurrahman Wahid (Gus Dur) soal tiga polisi jujur di media sosialnya. “Tidak ada BAP (berita acara pemeriksaan), tidak ada kasus,” ujar Kadiv Humas Polri Irjen Pol […]

Artikel Mabes Polri Pastikan Tidak Proses Hukum Penggugah Lelucon Gus Dur pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
Jakarta (PARADE.ID) – Mabes Polri memastikan tidak ada proses hukum dalam peristiwa pemanggilan Polres Kepulauan Sula, Maluku Utara terhadap warga berinisial IA, pria yang mengunggah lelucon Presiden ke-4 RI, Abdurrahman Wahid (Gus Dur) soal tiga polisi jujur di media sosialnya.

“Tidak ada BAP (berita acara pemeriksaan), tidak ada kasus,” ujar Kadiv Humas Polri Irjen Pol Raden Prabowo Argo Yuwono saat dihubungi di Jakarta, Jumat.

Menurut Argo, Polda Maluku Utara sudah menegur anggota Polres Kepulauan Sula terkait hal ini.

Selain itu, Polda Maluku Utara juga meminta Direktorat Reserse Kriminal Khusus untuk lebih teliti mengamati informasi yang beredar di masyarakat terutama yang ada di media sosial.

Mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya ini mengatakan terlapor IA hanya dipanggil dan diminta klarifikasi terkait apa yang ditulisnya di media sosial.

“Penafsiran anggota reserse ini seolah-olah ada sesuatu antara dia dan institusi kemudian dipanggil dan diklarifikasi,” katanya.

Sebelumnya seorang warga berinsial IA dibawa ke Polres Kepsul pada Jumat 12 Juni 2020 lalu karena telah membuat status di akun Facebooknya dengan tulisan “Hanya ada tiga polisi jujur di Indonesia: patung polisi, polisi tidur dan Jenderal Hoegeng (Gus Dur).

(antara/PARADE.ID)

Artikel Mabes Polri Pastikan Tidak Proses Hukum Penggugah Lelucon Gus Dur pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
https://parade.id/mabes-polri-pastikan-tidak-proses-hukum-penggugah-lelucon-gus-dur/feed/ 0
Alissa Wahid Cuitkan Gurauan Gus Dur di Masa Orba https://parade.id/alissa-wahid-cuitkan-gurauan-gus-dur-di-masa-orba/ https://parade.id/alissa-wahid-cuitkan-gurauan-gus-dur-di-masa-orba/#respond Fri, 19 Jun 2020 06:39:27 +0000 https://parade.id/?p=795 Jakarta (PARADE.ID)- Nama almarhum Abdurrahman Wahid atau yang akrab disapa Gus Dur tiba-tiba menjadi pembicaraan banyak kalangan setelah adanya salah satu akun Facebook memuat candaan mantan Ketum PBNU tersebut. Candaan Gus Dur yang diunggah yakni terkait kepolisian. Akibat unggahan video Gus Dur tersebut, pemilik akun pun kabarnya diamankan oleh aparat kepolisian. Atas informasi itu, salah […]

Artikel Alissa Wahid Cuitkan Gurauan Gus Dur di Masa Orba pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
Jakarta (PARADE.ID)- Nama almarhum Abdurrahman Wahid atau yang akrab disapa Gus Dur tiba-tiba menjadi pembicaraan banyak kalangan setelah adanya salah satu akun Facebook memuat candaan mantan Ketum PBNU tersebut. Candaan Gus Dur yang diunggah yakni terkait kepolisian.

Akibat unggahan video Gus Dur tersebut, pemilik akun pun kabarnya diamankan oleh aparat kepolisian. Atas informasi itu, salah satu anak almarhum, yaitu Alissa Wahid pun tampaknya gerah. Hanya karena candaan, seseorang bisa berurusan dengan aparat kepolisian.

Alissa pun di akun Twitter-nya membuat beberapa candaan atau gurauan orang tuanya disertai tagar Indonesia Darurat Humor. Berikut beberapa cuitannya yang dapat redaksi parade.id kumpulkan di akun Alissa, Jumat (19/6/2020):

@AlissaWahid: Joke #GusDur di masa OrBa:

Dlm forum kyai2, GusDur beri sambutan dlm bahasa Arab. Ia minta forumnya berbahasa Arab saja krn ada intel.

Komandan : Bgmn pertemuan kyai2 dg GusDur tadi?

Intel : Tidak ada diskusi, Ndan. Mereka hanya saling mendoakan!

#IndonesiaDaruratHumor

Dulu memang intel sangat menakutkan. Kyai2 sudah hapal.

GD: Kyai, saya kirim 10 dus komputer apakah sudah dipasang?

Kyai: Belum, Gus. Kata anak saya, ada tulisan ada intel di kardusnya. Kami takut.

GD : ?

rupanya ada label Intel Inside

#IndonesiaDaruratHumor

Kyai biasanya berusaha supaya bisa uptodate agar jamaah bisa nyambung.

Kyai: nak, rebonding itu apa kok diributkan?

Ning: itu model rambut, Bah. Artinya diluruskan.

Saat sholat di masjid.

Kyai: sebelum sholat, mari shaf-nya direbonding dulu.

#IndonesiaDaruratHumor

(Robi/PARADE.ID)

Artikel Alissa Wahid Cuitkan Gurauan Gus Dur di Masa Orba pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
https://parade.id/alissa-wahid-cuitkan-gurauan-gus-dur-di-masa-orba/feed/ 0
Pengunggah Guyonan Gus Dur Diperiksa, Amnesty: Kepolisian Anti-kritik https://parade.id/pengunggah-guyonan-gus-dur-diperiksa-amnesty-kepolisian-anti-kritik/ https://parade.id/pengunggah-guyonan-gus-dur-diperiksa-amnesty-kepolisian-anti-kritik/#respond Thu, 18 Jun 2020 12:23:59 +0000 https://parade.id/?p=712 Jakarta (PARADE.ID)- Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia Usman Hamid menilai, langkah Polres Kepulauan Sula yang memanggil pengunggah guyonan Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, menunjukkan sikap anti-kritik. Guyonan Gus Dur itu menyebutkan polisi jujur terdiri atas patung polisi, polisi tidur, dan Jenderal (Pol) Hoegeng Imam Santoso, mantan kepala Polri. “Tindakan itu berlebihan. Tindakan […]

Artikel Pengunggah Guyonan Gus Dur Diperiksa, Amnesty: Kepolisian Anti-kritik pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
Jakarta (PARADE.ID)- Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia Usman Hamid menilai, langkah Polres Kepulauan Sula yang memanggil pengunggah guyonan Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, menunjukkan sikap anti-kritik.

Guyonan Gus Dur itu menyebutkan polisi jujur terdiri atas patung polisi, polisi tidur, dan Jenderal (Pol) Hoegeng Imam Santoso, mantan kepala Polri.

“Tindakan itu berlebihan. Tindakan itu bisa mencerminkan bahwa kepolisian anti-kritik,” kata Usman ketika dihubungi Kompas.com, Kamis (18/6/2020).

Menurut Usman, kasus tersebut memperlihatkan aparat kepolisian tidak memahami arti kebebasan berpendapat.

Padahal, ia menegaskan, kritik adalah bagian dari kebebasan berpendapat yang dilindungi konstitusi.

Hal tersebut tercantum dalam Pasal 28E ayat 3 UUD 1945, yang menyatakan bahwa setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul dan mengeluarkan pendapat.

Hak tersebut juga dijamin hukum internasional, yaitu pada International Convenant of Civil and Political Rights (ICCPR) yang telah diratifikasi melalui Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2005.

Usman berpandangan, pemeriksaan tersebut justru akan berdampak pada kepercayaan masyarakat terhadap kepolisian.

“Justru tindakan kepolisian yang memeriksa warga tersebut dan memerintahkannya untuk meminta maaf berpotensi melanggar konstitusi sendiri,” ujarnya.

“Kalau sudah begitu, akuntabilitas kepolisian sebagai sebuah lembaga bisa dipertanyakan,” ucap Usman.
(kompas/PARADE.ID)

Artikel Pengunggah Guyonan Gus Dur Diperiksa, Amnesty: Kepolisian Anti-kritik pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
https://parade.id/pengunggah-guyonan-gus-dur-diperiksa-amnesty-kepolisian-anti-kritik/feed/ 0