#Telkomsel Arsip - Parade.id https://parade.id/tag/telkomsel/ Bersama Kita Satu Mon, 27 Mar 2023 09:45:50 +0000 id hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.8.2 https://parade.id/wp-content/uploads/2020/06/cropped-icon_parade-32x32.jpeg #Telkomsel Arsip - Parade.id https://parade.id/tag/telkomsel/ 32 32 GoTo Merugi, LaNyalla Ingatkan Telkomsel soal Potensi Skandal Investasi https://parade.id/goto-merugi-lanyalla-ingatkan-telkomsel-soal-potensi-skandal-investasi/ https://parade.id/goto-merugi-lanyalla-ingatkan-telkomsel-soal-potensi-skandal-investasi/#respond Mon, 27 Mar 2023 09:45:50 +0000 https://parade.id/?p=23856 Jakarta (parade.id)- Aksi korporasi anak usaha Telkom, PT Telkomsel (TLKM) yang membeli saham di perusahaan patungan Gojek dan Tokopedia atau GoTo terus menuai polemik. Hal ini terjadi karena saham emiten teknologi PT GoTo Tbk. (GoTo) terus terjun bebas. GoTo membukukan rugi bersih Rp40,5 triliun pada 2022. Membengkaknya kerugian bersih dipastikan berimbas kepada Telkomsel yang menanamkan […]

Artikel GoTo Merugi, LaNyalla Ingatkan Telkomsel soal Potensi Skandal Investasi pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
Jakarta (parade.id)- Aksi korporasi anak usaha Telkom, PT Telkomsel (TLKM) yang membeli saham di perusahaan patungan Gojek dan Tokopedia atau GoTo terus menuai polemik.

Hal ini terjadi karena saham emiten teknologi PT GoTo Tbk. (GoTo) terus terjun bebas. GoTo membukukan rugi bersih Rp40,5 triliun pada 2022.

Membengkaknya kerugian bersih dipastikan berimbas kepada Telkomsel yang menanamkan investasinya pada GoTo. Aksi korporasi Telkomsel ini menjadi perhatian Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti yang mengingatkan akan sejumlah kasus serupa yang berakhir menjadi skandal hukum.

“Seperti pernah dialami pengelola dana pensiun Pertamina, yang juga melakukan aksi korporasi dengan membeli saham yang lalu mengalami kerugian. Yang ujungnya direksi dipidana karena dianggap ada ‘main mata’ dalam investasi 600 miliar rupiah itu,” ungkap LaNyalla, dalam keterangannya, Ahad (26/3/2023).

Dikatakan LaNyalla apa yang dilakukan Telkomsel juga didalilkan sebagai potensi untuk keuntungan. Aksi korporasi dengan menyuntikkan dana sekitar Rp6,4 triliun kepada GoTo didalilkan sebagai bagian dari pengembangan bisnis untuk menghasilkan potensi baru.

“Tetapi faktanya yang terjadi justru kerugian baru. Ini bisa menjadi skandal hukum. Terutama bila dikaitkan dengan keputusan investasi tersebut yang disebut oleh banyak kalangan ada vested of interest melalui keterlibatan sejumlah pihak di lingkaran Telkom, Telkomsel dan GoTo,” urainya.

Ketua Dewan Penasehat KADIN Jatim tersebut berharap pola-pola seperti ini tidak terus terjadi di entitas bisnis yang saham mayoritas dimiliki pemerintah seperti Telkom dan lainnya.

“Jangan sampai perusahaan milik negara terimbas, sehingga negara terpaksa melakukan bailout atau penyuntikan melalui PNM terus menerus akibat kinerja BUMN yang buruk gara-gara aksi korporasi yang menguntungkan pihak ketiga,” pungkas LaNyalla.

(Rob/parade.id)

Artikel GoTo Merugi, LaNyalla Ingatkan Telkomsel soal Potensi Skandal Investasi pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
https://parade.id/goto-merugi-lanyalla-ingatkan-telkomsel-soal-potensi-skandal-investasi/feed/ 0
Telkomsel REDI Sediakan Akses ke Layanan Bank dalam Satu Aplikasi https://parade.id/telkomsel-redi-sediakan-akses-ke-layanan-bank-dalam-satu-aplikasi/ https://parade.id/telkomsel-redi-sediakan-akses-ke-layanan-bank-dalam-satu-aplikasi/#respond Sat, 09 Oct 2021 11:42:59 +0000 https://parade.id/?p=15438 Jakarta (PARADE.ID)- Telkomsel, operator seluler anak usaha BUMN telekomuniksi PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk, menghadirkan akses ke layanan perbankan melalui satu aplikasi Telkomsel REDI. “Melalui Telkomsel REDI, kami mengintegrasikan sejumlah layanan keuangan digital dari mitra perbankan ternama, yang diharapkan dapat semakin memudahkan masyarakat dalam mengelola berbagai rekening yang dimiliki dari berbagai mitra perbankan ke dalam […]

Artikel Telkomsel REDI Sediakan Akses ke Layanan Bank dalam Satu Aplikasi pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
Jakarta (PARADE.ID)- Telkomsel, operator seluler anak usaha BUMN telekomuniksi PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk, menghadirkan akses ke layanan perbankan melalui satu aplikasi Telkomsel REDI.

“Melalui Telkomsel REDI, kami mengintegrasikan sejumlah layanan keuangan digital dari mitra perbankan ternama, yang diharapkan dapat semakin memudahkan masyarakat dalam mengelola berbagai rekening yang dimiliki dari berbagai mitra perbankan ke dalam satu akses layanan aplikasi,” kata Wakil Direktur Senior Periklanan Digital dan Perbankan Telkomsel, Ronny W. Sugiadha, dalam pernyataan resmi, dikutip Sabtu.

Telkomsel REDI merupakan pengembangan dari layanan mobile banking Telkomsel, yang sudah ada sejak 2002. Saat ini lebih dari 20 institusi perbankan yang terintegrasi dengan layanan dari Telkomsel ini.

Melalui satu aplikasi, pengguna bisa mengakses keuangan digital yang mungkin sebelumnya harus menggunakan platform berbeda. Layanan dari berbagai bank, seperti pengelolaan rekening dan transfer uang dapat dilakukan dari aplikasi Telkomsel REDI.

Telkomsel berencana menambah lagi mitra bank yang terintegrasi dengan platform mereka.

“Untuk membuka peluang dan memberikan manfaat yang lebih luas dalam transaksi perbankan melalui akses mobile digital yang terintegrasi, Telkomsel akan terus memperluas kolaborasi strategis dengan lebih banyak mitra perbankan lainnya untuk menjadikan Telkomsel REDI sebagai satu aplikasi untuk semua layanan keuangan.”

“Hal ini sekaligus merupakan upaya berkelanjutan dalam mendorong adopsi dan adaptasi gaya hidup digital masyarakat melalui pemanfaatan teknologi secara tepat guna yang memberi nilai lebih bagi kehidupan sehari-hari,” kata Ronny.

Selain mengelola lebih dari satu rekening bank, Telkomsel REDI juga dilengkapi dengan fitur-fitur yang mendukung pembayaran secara non-tunai, seperti pengingat pembayaran.

Fitur ini bisa digunakan agar pembayaran tagihan tepat waktu, antara lain untuk kartu kredit, air, telepon pascabayar, listrik, e-commerce, tv kabel, internet, asuransi sampai pembelian tiket.

Telkomsel juga menyematkan fitur pengaturan pengeluaran, pengguna bisa mencatat pengeluaran berdasarkan kategori pada jangka waktu tertentu.

Telkomsel REDI juga bekerja sama dengan sejumlah bank agar pengguna bisa membuka akun rekening baru melalui aplikasi tersebut.

*Sumber: Antara

Artikel Telkomsel REDI Sediakan Akses ke Layanan Bank dalam Satu Aplikasi pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
https://parade.id/telkomsel-redi-sediakan-akses-ke-layanan-bank-dalam-satu-aplikasi/feed/ 0
Kominfo Beri Izin Telkomsel Gelar Layanan 5G Komersial https://parade.id/kominfo-beri-izin-telkomsel-gelar-layanan-5g-komersial/ https://parade.id/kominfo-beri-izin-telkomsel-gelar-layanan-5g-komersial/#respond Mon, 24 May 2021 10:43:52 +0000 https://parade.id/?p=12715 Jakarta (PARADE.ID)- Kementerian Komunikasi dan Informatika memberikan izin kepada operator seluler Telkomsel untuk menggelar layanan 5G, yang menjadi layanan komersial pertama jaringan teknologi terbaru di Indonesia. “Menandai perkembangan signifikan, penanda penting dalam upaya penggelaran telekomunikasi 5G di Indonesia. Penerbitan Surat Keterangan Laik Operasi berdasarkan uji laik operasi pada 19-20 Mei. Telkomsel dinyatakan laik,” kata Menteri […]

Artikel Kominfo Beri Izin Telkomsel Gelar Layanan 5G Komersial pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
Jakarta (PARADE.ID)- Kementerian Komunikasi dan Informatika memberikan izin kepada operator seluler Telkomsel untuk menggelar layanan 5G, yang menjadi layanan komersial pertama jaringan teknologi terbaru di Indonesia.

“Menandai perkembangan signifikan, penanda penting dalam upaya penggelaran telekomunikasi 5G di Indonesia. Penerbitan Surat Keterangan Laik Operasi berdasarkan uji laik operasi pada 19-20 Mei. Telkomsel dinyatakan laik,” kata Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate, dalam jumpa pers, Senin.

Surat Keterangan Laik Operasi untuk Telkomsel diterbitkan oleh Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika pada 21 Mei 2021, sementara uji laik operasi (ULO) dilakukan pada 19-20 Mei.

Setelah penyerahan Surat Keterangan Laik Operasi hari ini, Telkomsel menjadi penyelenggara telekomunikasi pertama di Indonesia yang menyediakan layanan 5G secara komersial.

Sebelum memberikan izin kepada operator seluler untuk memberikan layanan 5G komersial, pemerintah melalui Kominfo sudah 12 kali menggelar uji coba 5G dalam kurun waktu tiga tahun, termasuk salah satunya bersama Telkomsel pada gelaran Asian Games 2018 lalu di Jakarta.

Awal tahun ini, Kominfo menggelar lelang spektrum frekuensi radio di pita frekuensi 2,3GHz, yang bisa dimanfaatkan untuk menggelar layanan 5G.

Terkait jaringan 5G oleh penyelenggara telekomunikasi di Indonesia, pemerintah menganut kebijakan netral, yakni mengizinkan penyelenggara telekomunikasi untuk menggunakan pita frekuensi yang sudah ditetapkan dalam surat perizinan.

Kebijakan lainnya dalam mendukung 5G berupa penambahan dan penataan ulang spektrum frekuensi radio, yang dikenal dengan istilah farming dan refarming, agar operator seluler bisa mendapatkan alokasi spektrum frekuensi untuk mengembangkan layanan 5G.

Pemerintah berencana menyediakan 5G di ketiga lapisan spektrum frekuensi radio, lapisan low band, middle band dan high band.

Lapisan bawah atau low band berada di bawah spektrum frekuensi 1GHz, yang bisa digunakan untuk pemerataan jaringan di wilayah pedesaan dan peningkatan jaringan di dalam ruangan untuk perkotaan.

Lapisan tengah awau middle band, atau capacity band, berada di rentang spektrum frekuensi 1 sampai 6GHz untuk jaringan mobile.

Terakhir, lapisan atas high band atau milimeterwave berada di atas spektrum frekuensi radio 6GHz. Lapisan yang juga disebut super data layer ini mampu memberikan kapasitas transmisi yang sangat besar sehingga cocok untuk mengembangkan otomatisasi mesin di sektor industri.

*Sumber: antaranews.com

Artikel Kominfo Beri Izin Telkomsel Gelar Layanan 5G Komersial pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
https://parade.id/kominfo-beri-izin-telkomsel-gelar-layanan-5g-komersial/feed/ 0
Tak Ada Itikad Baik, GMPN Geruduk Keras Telkom-Telkomsel https://parade.id/tak-ada-itikad-baik-gmpn-geruduk-keras-telkom-telkomsel/ https://parade.id/tak-ada-itikad-baik-gmpn-geruduk-keras-telkom-telkomsel/#respond Wed, 09 Sep 2020 08:30:32 +0000 https://parade.id/?p=6741 Jakarta (PARADE.ID)- Puluhan massa dari Gerakan Muda Peduli Nusantara (GMPN) kembali melakukan aksinya di depan gedung Telkom-Telkomsel terkait dugaan kebocoran data pribadi warga negara yang sempat ramai diperbincangkan. Alasan GMPN melaksanakan aksinya kembali, sebagaimana yang dikatakan oleh Koordinator aksi, Muchsin, karena hingga kini dari pihak Telkom-Telkomsel belum ada kepastian sikap terkait dugaan itu. “Kami melakukan […]

Artikel Tak Ada Itikad Baik, GMPN Geruduk Keras Telkom-Telkomsel pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
Jakarta (PARADE.ID)- Puluhan massa dari Gerakan Muda Peduli Nusantara (GMPN) kembali melakukan aksinya di depan gedung Telkom-Telkomsel terkait dugaan kebocoran data pribadi warga negara yang sempat ramai diperbincangkan. Alasan GMPN melaksanakan aksinya kembali, sebagaimana yang dikatakan oleh Koordinator aksi, Muchsin, karena hingga kini dari pihak Telkom-Telkomsel belum ada kepastian sikap terkait dugaan itu.

“Kami melakukan aksi hari ini karena hingga sekarang belum ada dari pihak Telkom-Telkomsel menyatakan secara resmi apa yang sebenarnya terjadi kepada kami (GMPN),” keterangan tertulisnya kepada parade.id, Rabu (9/9/2020).


“Jangan sampai dugaan bocor data tersebut benar adanya. Ini bisa menjadi kerugian teramat besar jika benar terjadi, apalagi sampai ada dugaan data kita diperjual-belikan. Kami, GMPN akan terus mengawalnya dengam ketat,” sambungnya.

Adapun tuntutannya dalam aksi kali ini, GMPN meminta kepada BUMN untuk mencopot Dirut Telkomsel Setyanto Hantoro.

“Tampak tak ada itikad baik dari apa yang kami suarakan. Harusnya Dirut Telkomsel lebih memperhatikan. Jika tidak demikian, mungkin adalah pilihan baiknya Dirut Telkomsel dievaluasi,” tegas Muchsin.

GMPN, kata dia, sebenarnya berharap agar isu atau dugaan ada kebocoran data pelanggan Telkomsel ini segera selesai, dengan catatan para petinggi di sana mau berbicara. Ini demi ratusan juta pelanggan di Tanah Air.

Pimpinan serta pemangku kepentingan pun menurut dia harus dapat memperhatikan hal-hal, yang bisa dikatakan serius ini dijadikan pelajaran sangat penting.

“Disayangkan sekali jika benar itu terjadi. Kalau benar demikian, berarti kinerja karyawan Telkomsel perlu dipertanyakan, di mana tanggungjawab mereka sebagai pekerja,” ucapnya.

Sebagai perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia, menurut Muchsin, Telkomsel seharusya lebih mawas atas dugaan-dugaan kebocoran data pelanggan. Jangan sampai di kemudian hari data-data pelanggan, seperti yang kita ketahui bersama ada data warga (diduga) diperjual-belikan. Bikin resah.

Selain itu, ia juga mengingatkan Telkomsel terkait perekrutan karyawan atau pekerja. Menurut Muchsin, Telkomsel harus lebih selektif di dalam penerimaan karyawan, agar tidak ada potensi Telkomsel “disusupi” orang yang berhaluan di luar konstitusi kita, Indonesia.

(Latu/PARADE.ID)

Artikel Tak Ada Itikad Baik, GMPN Geruduk Keras Telkom-Telkomsel pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
https://parade.id/tak-ada-itikad-baik-gmpn-geruduk-keras-telkom-telkomsel/feed/ 0
Heboh Peretasan SMS Pengguna Telkomsel, Korban Dimintai Uang https://parade.id/heboh-peretasan-sms-pengguna-telkomsel-korban-dimintai-uang/ https://parade.id/heboh-peretasan-sms-pengguna-telkomsel-korban-dimintai-uang/#respond Thu, 03 Sep 2020 02:13:11 +0000 https://parade.id/?p=6584 Jakarta (PARADE.ID)- Praktisi keamanan siber yang juga pendiri komunitas Ethical Hacker Indonesia Teguh Aprianto membagikan cerita peretasan SMS yang menimpa seorang pengguna Telkomsel. Teguh menduga pelaku menggunakan tools internal Telkomsel untuk membaca SMS korban. Cerita itu dibagikan Teguh lewat akun Twitter @segron miliknya pada Selasa (1 September 2020). Saat artikel ini ditulis, cuitannya sudah dibagikan […]

Artikel Heboh Peretasan SMS Pengguna Telkomsel, Korban Dimintai Uang pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
Jakarta (PARADE.ID)- Praktisi keamanan siber yang juga pendiri komunitas Ethical Hacker Indonesia Teguh Aprianto membagikan cerita peretasan SMS yang menimpa seorang pengguna Telkomsel. Teguh menduga pelaku menggunakan tools internal Telkomsel untuk membaca SMS korban.

Cerita itu dibagikan Teguh lewat akun Twitter @segron miliknya pada Selasa (1 September 2020). Saat artikel ini ditulis, cuitannya sudah dibagikan ulang lebih lebih dari 8.000 pengguna Twitter lainnya.

Menurut Teguh, cerita bermula ketika dirinya dihubungi oleh korban bernama Daryl yang menyebut SMS yang masuk ke nomor pribadinya bisa dibaca oleh orang lain. Pelaku kemudian mengirimkan isi SMS itu ke emailnya dan meminta dikirimkan sejumlah uang rekening bank atas nama Zul Amri.

“Ketika korban memberikan bukti sebuah email, saya melihat data yang tak biasa. Si pemeras ini menggunakan tool internal milik @Telkomsel untuk membaca isi sms korbannya,” tulis Teguh sembari melampirkan tangkapan layar email yang diterima korban.

sms-telkomsel-bocor-teguh-apriyanto.jpeg

Sebagian dari pesan email yang dikirim pelaku ke email korban. Sumber: Twitter Teguh Apriyanto

Dalam email itu, pelaku mengirimkan sejumlah SMS yang diantaranya berisi kode password sekali pakai  (one time password) dari e-commerce, dompet digital, dan perbankan.

“Karena pelaku dengan mudahnya mengakse isi sms korban, dia kemudian membajak akun Gojek korban dan melakukan orderan fiktif. Selain ituj juga mengajukan pinjaman onlikne. Ini bisa terjadi karena pelaku dengan mudah mengakses OTP yang dikirimkan ke SMS,” tulis Teguh.

Teguh kemudian meminta Telkomsel menjelaskan kepada publik bagaimana mungkin seseorang yang bukan karyawan bisa mengakses tool internal dan data sensitif korban.

“Jika ini bisa dilakukan oleh siapa pun, maka setiap orang rentan untuk dibajak semua akun miliknya,” tulis Teguh.

Setelah kisah itu viral, Zul Amri lewat akun Facebook-nya mengatakan hal itu dilakukan atas permintaan Daryl sendiri karena menggunakan jasanya yang disebutnya “jasa retas diri sendiri.”

Jasa itu, menurut Zul Amri, untuk mengetahui apakah data seseorang aman dari kebocoran data.

Namun, saat dikonfirmasi Cyberthreat.id, Darryl membantah keterangan Zul Amri. Darryl bilang, dirinya sama sekali tidak mengenal dan tidak pernah menggunakan “jasa retas diri sendiri” seperti yang dikatakan Zul Amri.

“Itu bohong mas. Saya tidak pernah mengenalnya, tidak pernah meminta dan tidak pernah mengisi formulir apa pun. Tiba-tiba saja dia kirim blackmail ke saya yang membeberkan isi SMS itu,” kata Darryl R Norbert.

Menurut Darryl, peristiwa itu terjadi Januari lalu. Lantaran merasa kaget, dia kemudian mencari tahu tentang Zul Amri dan menemukan datanya.

Akibat peretasan itu, Darryl mengatakan dirinya dikirimkan orderan Gojek fiktif, orderan dildo dari marketplace yang tak pernah dipesannya, hingga SMS notifikasi yang mengatakan dirinya telah mengajukan pinjaman online ke Bank Kalsel.

“Tapi saya tidak pernah melakukan semua itu. Logikanya saja, kalau benar saya melakukan itu, kenapa data saya digunakan untuk hal-hal negatif yang merugikan saya semacam itu. Lagi pula untuk apa saya retas diri sendiri. Itu hanya trik dia untuk membuat seolah-olah itu permintaan saya sendiri dan dia bisa bebas dari jerat hukum,” kata Darryl.

Perihal penggunaan data untuk order fiktif dan pinjaman online itu, dalam komunikasi sebelumnya lewat Facebook yang diunggah di Facebook-nya Darryl, Zul Amri menyiratkan dirinya memang melakukan hal itu.

“Gak kebalik bro, yang ngumpet siapa? Yang kirim email ke bini siapa? Eh, lu ama gw beda urusan, mending utang pinjol lo urus, apa perlu diorderin gofood tiap malem lagi? Atau dildo di marketplace?…” tulis Zul Amri.

Darryl lantas membalas komentar Zul Amri itu dengan mengatakan,”Baguslah ngaku ngelakuin itu semua, terbukti hacker gak ada etika, mau pinjol sampe ratusan juta, M sekalipun gak bakal gw urus, bukan pinjol gw. Yang lu lakjuin dah tindak pindana, pantas buat dibawa ke polisi…”

Tanggapan Telkomsel

Telkomsel sendiri dalam pernyataan tertulis yang dikirim ke redaksi media  mengatakan menjamin keamanan data pelanggan di sistem mereka.

Menurut Denny Abidin, VP Corporate Communication Telkomsel, sistem keamanan mereka pun berfungsi normal dan tak terdeteksi adanya peretasan.

“Telkomsel secara konsisten telah menerapkan sistem pengamanan, termasuk operasional sistem perlidungan dan keamanan data pelanggan dengan prosedur standard operasional tersertifikasi sesuai dengan ketentuan yang berlaku di industri telekomunikasi di Indonesia,” kata Denny.

Telkomsel mengajak penggunanya untuk menjaga kerahasiaan data pribadinya, untuk menghindarkan kejadian-kejadian yang tak diinginkan.

“Telkomsel senantiasa menghimbau kepada masyarakat untuk menjaga kerahasiaan data pribadi, termasuk informasi password, PIN ataupun OTP yang digunakan sebagai verifikasi akses layanan digital,” tambah Denny.

Namun, Denny juga tidak menjelaskan bagaimana bisa data SMS pengguna Telkomsel bisa berada di tangan pihak ketiga dan digunakan untuk meneror korban.

(Cyberthreat/PARADE.ID)

Artikel Heboh Peretasan SMS Pengguna Telkomsel, Korban Dimintai Uang pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
https://parade.id/heboh-peretasan-sms-pengguna-telkomsel-korban-dimintai-uang/feed/ 0
Minta Dirut Telkomsel Dicopot, GMPN Ngadu ke BUMN https://parade.id/minta-dirut-telkomsel-dicopot-gmpn-ngadu-ke-bumn/ https://parade.id/minta-dirut-telkomsel-dicopot-gmpn-ngadu-ke-bumn/#respond Fri, 07 Aug 2020 07:22:28 +0000 https://parade.id/?p=5439 Jakarta (PARADE.ID)- Gerakan Muda Peduli Nusantara (GMPN) kembali melakukan aksi terkait dugaan kebocoran data pelanggan Telkomsel. Aksi yang kini dilakukan di kantor BUMN ini masih memiliki tuntutan yang pernah dibawa oleh GMPN ketika aksi di gedung Telkom dan Telkomsel, di antaranya mendesak Pimpinan Telkom untuk mencopot Dirut Telkomsel. “Data Pribadi adalah data perseorangan tertentu yang […]

Artikel Minta Dirut Telkomsel Dicopot, GMPN Ngadu ke BUMN pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
Jakarta (PARADE.ID)- Gerakan Muda Peduli Nusantara (GMPN) kembali melakukan aksi terkait dugaan kebocoran data pelanggan Telkomsel. Aksi yang kini dilakukan di kantor BUMN ini masih memiliki tuntutan yang pernah dibawa oleh GMPN ketika aksi di gedung Telkom dan Telkomsel, di antaranya mendesak Pimpinan Telkom untuk mencopot Dirut Telkomsel.

“Data Pribadi adalah data perseorangan tertentu yang disimpan, dirawat, dan dijaga kebenaran serta dilindungi kerahasiaannya. Hal ini tertuang di dalam pasal 1 angka 22 UU No 24 tahun 2013 tentang Administrasi Kependudukan,” demikian kata GMPN melalui rilisnya yang diterima redaksi parade.id, Jumat (7/8/2020).

Menurut GMPN, setiap orang berhak atas perlindungan diri pribadi, keluarga, kehormatan, martabat, dan harta benda yang di bawah kekuasaannya, serta berhak atas rasa aman dan perlindungan dari ancaman ketakutan untuk berbuat atau tidak berbuat sesuatu yang merupakan hak asasi.

“Perlindungan Privasi dan Data Pribadi dalam Sistem Elektronik Secara khusus ketentuan mengenai privasi dan data pribadi dapat ditemukan dalam Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik,” demikian organisasi yang diketua oleh Lendi Octa Priyadi itu berdalih.

Dari semua dasar hukum yang ada, dinilai oleh GMPN bahwa PT Telkomsel yang merupakan anak Perusahaan dari Telkom harusnya sudah sangat memahami dengan benar akan hal tersebut. Namun, terkait dengan dugaan kebocoran data pribadi pengguna Telkomsel, GMPN menduga ada kesengajaan dibocorkannya oleh PT telkomsel itu sendiri.

“Selain daripada itu kami meminta dengan tegas kepada pemerintah, dalam hal ini BUMN Erick Tohir agar dapat pula memberikan perhatian serius ke Telkomsel karena diduga telah melakukan kesalahan yang fatal dan melanggar Peraturan Perundang-undangan yang berlaku,” demikian GMPN.

Sebelumnya, dugaan data pelanggan Telkomsel pernah ramai. Bahkan sempat ramai di jagat maya dengan tagar.

(Latu/PARADE.ID)

Artikel Minta Dirut Telkomsel Dicopot, GMPN Ngadu ke BUMN pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
https://parade.id/minta-dirut-telkomsel-dicopot-gmpn-ngadu-ke-bumn/feed/ 0
GMPN Kembali Aksi, Minta Dirut Telkomsel Dicopot https://parade.id/gmpn-kembali-aksi-minta-dirut-telkomsel-dicopot/ https://parade.id/gmpn-kembali-aksi-minta-dirut-telkomsel-dicopot/#respond Mon, 27 Jul 2020 05:43:56 +0000 https://parade.id/?p=4794 Jakarta (PARADE.ID)- Gerakan Muda Peduli Nusantara (GMPN) kembali melakukan aksi di depan kantor Telkom terkait dugaan bocornya data pelanggan Telkomsel. Tuntutan yang dibawa oleh GMPN pun masih sama, di antaranya mendesak Pimpinan Telkom untuk mencopot Dirut Telkomsel. “Data Pribadi adalah data perseorangan tertentu yang disimpan, dirawat, dan dijaga kebenaran serta dilindungi kerahasiaannya. Hal ini tertuang […]

Artikel GMPN Kembali Aksi, Minta Dirut Telkomsel Dicopot pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
Jakarta (PARADE.ID)- Gerakan Muda Peduli Nusantara (GMPN) kembali melakukan aksi di depan kantor Telkom terkait dugaan bocornya data pelanggan Telkomsel. Tuntutan yang dibawa oleh GMPN pun masih sama, di antaranya mendesak Pimpinan Telkom untuk mencopot Dirut Telkomsel.

“Data Pribadi adalah data perseorangan tertentu yang disimpan, dirawat, dan dijaga kebenaran serta dilindungi kerahasiaannya. Hal ini tertuang di dalam pasal 1 angka 22 UU No 24 tahun 2013 tentang Administrasi Kependudukan,” demikian kata GMPN melalui rilisnya yang diterima redaksi parade.id, Senin (27/7/2020).

Menurut GMPN, setiap orang berhak atas perlindungan diri pribadi, keluarga, kehormatan, martabat, dan harta benda yang di bawah kekuasaannya, serta berhak atas rasa aman dan perlindungan dari ancaman ketakutan untuk berbuat atau tidak berbuat sesuatu yang merupakan hak asasi.

“Perlindungan Privasi dan Data Pribadi dalam Sistem Elektronik Secara khusus ketentuan mengenai privasi dan data pribadi dapat ditemukan dalam Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik,” demikian organisasi yang diketua oleh Lendi Octa Priyadi.

Dari semua dasar hukum yang ada, menilai bahwa PT Telkomsel yang merupakan anak Perusahaan dari Telkom sudah sangat memahami dengan benar akan hal tersebut. Namun, terkait dengan dugaan kebocoran data pribadi pengguna Telkomsel, GMPN menduga ada kesengajaan dibocorkannya oleh PT telkomsel itu sendiri.

“Selain daripada itu kami meminta dengan tegas kepada pemerintah agar secepatnya memberikan sanksi kepada PT Telkomsel karena telah melaukan kesalahan yang fatal dan melanggar Peraturan Perundang-undangan yang berlaku,” demikian GMPN.

Sebelumnya, dugaan data pelanggan Telkomsel pernah ramai. Bahkan sempat ramai di jagat maya dengan tagar.

(Latu/PARADE.ID)

Artikel GMPN Kembali Aksi, Minta Dirut Telkomsel Dicopot pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
https://parade.id/gmpn-kembali-aksi-minta-dirut-telkomsel-dicopot/feed/ 0
Terkait Dugaan Data Bocor, GMPN Geruduk Telkomsel https://parade.id/terkait-dugaan-data-bocor-gmpn-geruduk-telkomsel/ https://parade.id/terkait-dugaan-data-bocor-gmpn-geruduk-telkomsel/#respond Wed, 22 Jul 2020 07:12:00 +0000 https://parade.id/?p=4443 Jakarta (PARADE.ID)- Puluhan massa yang mengatasnamakan Gerakan Muda Peduli Nusantara (GMPN) hari ini (22/7/2020) menggeruduk kantor Telkomsel di Jakarta terkait dugaan kebocoran data pelanggan. Ismail Marasabessy selaku Kepala Bidang Advokasi dan Aksi GMPN sekaligus komandan aksi menyayangkan hal tersebut terjadi karena menyangkut data pribadi warga Negara. “Disayangkan sekali jika benar itu terjadi. Kalau benar demikian, […]

Artikel Terkait Dugaan Data Bocor, GMPN Geruduk Telkomsel pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
Jakarta (PARADE.ID)- Puluhan massa yang mengatasnamakan Gerakan Muda Peduli Nusantara (GMPN) hari ini (22/7/2020) menggeruduk kantor Telkomsel di Jakarta terkait dugaan kebocoran data pelanggan.

Ismail Marasabessy selaku Kepala Bidang Advokasi dan Aksi GMPN sekaligus komandan aksi menyayangkan hal tersebut terjadi karena menyangkut data pribadi warga Negara.

“Disayangkan sekali jika benar itu terjadi. Kalau benar demikian, berarti kinerja karyawan Telkomsel perlu dipertanyakan, di mana tanggungjawab mereka sebagai pekerja,” ucapnya.

Sebagai perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia, menurut Ismail, Telkomsel seharusya lebih mawas atas dugaan-dugaan kebocoran data pelanggan. Jangan sampai di kemudian hari data-data pelanggan, seperti yang kita ketahui bersama ada data warga (diduga) diperjual-belikan. Bikin resah.

“Harusnya Dirut Telkomsel lebih memperhatikan. Jika tidak demikian, mungkin adalah pilihan baik Dirut-nya dievaluasi,” tegasnya.

Selain itu, ia juga mengingatkan Telkomsel terkait perekrutan karyawan atau pekerja. Menurut Ismail, Telkomsel harus lebih selektif di dalam penerimaan karyawan, agar tidak ada potensi Telkomsel “disusupi” orang yang berhaluan di luar konstitusi kita, Indonesia.

“Kami mengingatkan agar Telkomsel, kalau benar dugaan kuat ada karyawan dengan pemahaman radikal di sana, untuk diselidiki. Siapa di belakangnya,” katanya.

GMPN, kata dia, berharap agar isu atau dugaan ada kebocoran data pelanggan Telkomsel ini segera selesai. Demi ratusan juta pelanggan di Tanah Air. Pimpinan serta pemangku kepentingan pun menurut dia harus dapat memperhatikan hal-hal, yang bisa dikatakan serius ini dijadikan pelajaran penting.

GMPN pun mengancam akan kembali lagi jika tidak ada respon dari petinggi Telkomsel. Akan membawa massa yang lebih besar.

(Latu/PARADE.ID)

Artikel Terkait Dugaan Data Bocor, GMPN Geruduk Telkomsel pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
https://parade.id/terkait-dugaan-data-bocor-gmpn-geruduk-telkomsel/feed/ 0
GMPN Beri Perhatian Serius Bocornya Data Pelanggan Telkomsel https://parade.id/gmpn-beri-perhatian-serius-bocornya-data-pelanggan-telkomsel/ https://parade.id/gmpn-beri-perhatian-serius-bocornya-data-pelanggan-telkomsel/#respond Sat, 18 Jul 2020 15:21:52 +0000 https://parade.id/?p=4026 Jakarta (PARADE.ID)- Sekelompok pemuda dan mahasiswa yang mengatasnamakan Gerakan Muda Peduli Nusantara (GMPN) memberikan perhatian serius kepada kasus dugaan bocornya data pelanggan Telkomsel. GMPN pun berniat akan memberikan “teguran” kepada Telkomsel dalam waktu dekat di kantor Pusatnya, di Jakarta. “Terus terang kami resah dengan apa yang terjadi. Kami berniat melakukan aksi ke Telkomsel,” kata Ketum […]

Artikel GMPN Beri Perhatian Serius Bocornya Data Pelanggan Telkomsel pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
Jakarta (PARADE.ID)- Sekelompok pemuda dan mahasiswa yang mengatasnamakan Gerakan Muda Peduli Nusantara (GMPN) memberikan perhatian serius kepada kasus dugaan bocornya data pelanggan Telkomsel. GMPN pun berniat akan memberikan “teguran” kepada Telkomsel dalam waktu dekat di kantor Pusatnya, di Jakarta.

“Terus terang kami resah dengan apa yang terjadi. Kami berniat melakukan aksi ke Telkomsel,” kata Ketum GMPN, Lendi Octa Priyadi, ketika dihubungi redaksi parade.id, Sabtu (18/7/2020.

Ketika ditanya tuntutan apa yang akan dibawa, Lendi menuturkan, akan meminta pertanggungjawaban ke Pimpinan atau Dirut Telkomsel. Kalau diperlukan, Dirut dievaluasi segera agar pelanggan-pelanggan Telkomsel nyaman.

“Kami kecewa. Dirut Telkomsel tidak bisa menjaga dan mengamankan data pribadi pelanggan yang ratusan juta lebih ini,” tegasnya.

Bocornya data pribadi ini, entah sengaja atau tidak sengaja, pada prinsipnya GMPN sangat menyesalkan, apalagi ia menduga bahwa bukan kali pertama kasus bocornya data ini terjadi.

Lendi mengaku akan membawa ratusan massa untuk memberikan “teguran” ke Telkomsel ke kantor Pusat yang direncanakan dalam waktu dekat ini.

Sebagaimana yang diketahui, bahwa tagar #boikottelkomsel juga pernah trending topic di jagad maya. Warganet bahkan ada yang mengunggah dugaan-dugaan kebocoran data-nya di jagad maya (Twitter).

(Latu/PARADE.ID)

Artikel GMPN Beri Perhatian Serius Bocornya Data Pelanggan Telkomsel pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
https://parade.id/gmpn-beri-perhatian-serius-bocornya-data-pelanggan-telkomsel/feed/ 0
Warga Usung Replika Peti Mati untuk Telkomsel Wamena https://parade.id/warga-usung-replika-peti-mati-untuk-telkomsel-wamena/ https://parade.id/warga-usung-replika-peti-mati-untuk-telkomsel-wamena/#respond Wed, 24 Jun 2020 03:37:29 +0000 https://parade.id/?p=1343 Wamena (PARADE.ID)- Warga melancarkan protes terhadap Telkomsel di Wamena. Mereka menuntut penyedia jasa telekomunikasi itu meningkatkan pelayanan kepada pelanggan. Warga yang bergabung dalam Wamena Tim Protes Telkomsel, tersebut mengusung replika peti mati dan sejumlah atribut saat menggeruduk kantor Telkomsel setempat, Selasa (23/6/2020). Replika itu sebagai simbolisasi buruknya kualitas pelayanan Telkomsel. Warga dalam orasi mereka juga […]

Artikel Warga Usung Replika Peti Mati untuk Telkomsel Wamena pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
Wamena (PARADE.ID)- Warga melancarkan protes terhadap Telkomsel di Wamena. Mereka menuntut penyedia jasa telekomunikasi itu meningkatkan pelayanan kepada pelanggan.

Warga yang bergabung dalam Wamena Tim Protes Telkomsel, tersebut mengusung replika peti mati dan sejumlah atribut saat menggeruduk kantor Telkomsel setempat, Selasa (23/6/2020). Replika itu sebagai simbolisasi buruknya kualitas pelayanan Telkomsel.

Warga dalam orasi mereka juga berkeluh kesah mengenai pelayanan Telkomsel di seantero wilayah adat Lapago. Mereka memberi tenggat selama dua pekan kepada perusahaan tersebut untuk memperbaiki kualitas layanan.

“Kedatangan kami ke Gapari Telkomsel dan DPRD Jayawijaya untuk menuntut perbaikan kualitas jaringan telekomunikasi. Selama ini banyak warga merasa dirugikan (akibat buruknya layanan Telkomsel),” kata Bonny Lani, koordinator aksi.

Adi Irawan, demonstran lain menyatakan kualitas layanan internet di daerah mereka ketinggalan jauh daripada daerah lain di Papua. Akses internet tersebut sangat dibutuhkan warga, terutama pelajar dan mahasiswa untuk menunjang aktivitas pendidikan.

“Telkomsel telah menghambat pengembangan sumber daya manusia dan kreativitas anak muda di Pegunungan Tengah Papua. Untuk meraih cita-cita, kami butuh dukungan (layanan) teknologi informasi,” kata Adi, yang juga Ketua Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Jayawijaya.

Ketua DPRD Jayawijaya Matias Tabuni di hadapan para demonstran berjanji mereka akan mengawal tuntutan perbaikan layanan jasa telekomunikasi itu hingga ke pemerintah pusat. Mereka juga bakal memanggil pihak Telkomsel, dan pemerintah daerah untuk membahas permasalahan tersebut.

“Dewan (DPRD Jayawijaya) siap mengawal aspirasi ini hingga ke tingkat pusat. Semua warga memang merasakan keluhan yang sama atas pelayanan pihak operator (Telkomsel),” kata Tabuni.

Aksi protes tersebut mendapat pengawalan dari pihak kepolisian setempat. Aksi pun berjalan lancar dan tertib hingga massa membubarkan diri.

“Kami berterima kasih kepada massa aksi. Mereka menyampaikan aspirasi dengan tetap menjaga keamanan dan ketertiban,” kata Kepala Polres JayawijayaAKBP Dominggus Rumaropen.

(jubi/PARADE.ID)

Artikel Warga Usung Replika Peti Mati untuk Telkomsel Wamena pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
https://parade.id/warga-usung-replika-peti-mati-untuk-telkomsel-wamena/feed/ 0