#Triwiyono Arsip - Parade.id https://parade.id/tag/triwiyono/ Bersama Kita Satu Sun, 26 Mar 2023 05:00:16 +0000 id hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.8.1 https://parade.id/wp-content/uploads/2020/06/cropped-icon_parade-32x32.jpeg #Triwiyono Arsip - Parade.id https://parade.id/tag/triwiyono/ 32 32 Kedatangan Timnas Israel Tidak Membuat Renggang Hubungan Indonesia dengan Palestina https://parade.id/kedatangan-timnas-israel-tidak-membuat-renggang-hubungan-indonesia-dengan-palestina/ https://parade.id/kedatangan-timnas-israel-tidak-membuat-renggang-hubungan-indonesia-dengan-palestina/#respond Sun, 26 Mar 2023 05:00:16 +0000 https://parade.id/?p=23843 Oleh: Triwiyono Susilo, SH Mahasiswa Hukum Pascasarjana Universitas Pamulang Indonesia dengan Palestina tetap memiliki hubungan yang awet dan tidak akan dapat untuk digoyahkan sekalipun Timnas Israel datang untuk bertanding ke negara Indonesia. Air yang dipanaskan ketika sudah mencapai 100 derajat celcius akan tetap mendidih kendati pun bahan bakarnya bukan kayu. Baru-baru ini sedang ada trending […]

Artikel Kedatangan Timnas Israel Tidak Membuat Renggang Hubungan Indonesia dengan Palestina pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
Oleh:
Triwiyono Susilo, SH
Mahasiswa Hukum Pascasarjana Universitas Pamulang

Indonesia dengan Palestina tetap memiliki hubungan yang awet dan tidak akan dapat untuk digoyahkan sekalipun Timnas Israel datang untuk bertanding ke negara Indonesia. Air yang dipanaskan ketika sudah mencapai 100 derajat celcius akan tetap mendidih kendati pun bahan bakarnya bukan kayu.

Baru-baru ini sedang ada trending topic yang berkaitan dengan kedatangan Timnas Israel untuk berlaga di negara Indonesia. Kehadiran Timnas Israel memicu banyak kontroversi pada posisi mereka. Kontroversi tersebut muncul dari berbagai macam golongan masyarakat. Ada yang kemudian sepakat terhadap kedatangan Timnas Israel untuk bertanding di negara Indonesia namun banyak pula masyarakat yang menolak kehadiran mereka.

Kita perlu melihat secara lebih objektif posisi persoalan yang paling mendasar, supaya kita tidak terjebak pada pandangan subjektif yang mengambil dan menegakkan suatu keputusan berdasarkan selera pribadi ataupun selera kelompok.

Negara Indonesia adalah negara yang berdaulat dan bermartabat dengan kemampuan intelektualitas yang mumpuni serta memiliki kapasitas untuk melihat persoalan tidak dari aspek subjektifnya tetapi memandangnya pada kacamata objektivitas.

Sebenarnya letak persoalan yang memicu pro dan kontra terhadap kedatangan Timnas Israel lebih dipengaruhi oleh faktor eksternal dan bukan faktor internal.

Adapun faktor eksternal yang dimaksud ada dua alasan yang mendasari kelompok kontra yang menolak Timnas Israel:

Alasan pertama menurut kelompok yang menolak kedatangan Timnas Israel untuk berlaga di Indonesia, bahwa Israel melakukan penjajahan serta tidak menghormati hak asasi manusia yang diarahkan pada bangsa Palestina. Sementara pada sisi yang lain Indonesia memiliki hubungan yang paling erat dengan negara Palestina, sehingga atas dasar hal tersebut membiarkan Timnas Israel untuk datang bertanding di Indonesia dikhawatirkan dapat membuat hubungan Indonesia dengan negara Palestina menjadi retak.

Alasan kedua bahwa bangsa Israel melakukan tindakan dehumanisasi atau sikap yang mereka ambil kepada bangsa Palestina, sama sekali tidak mencerminkan nilai-nilai perikemanusiaan maupun nilai perikeadilan, akibat dari agresivitas yang mereka lakukan justru memicu kemarahan hampir sebagian besar bangsa di dunia. Alasan tersebut juga yang mendasar tindakan kelompok yang kontra ini menolak secara keras terhadap Timnas Israel untuk berlaga di negara Indonesia.

Menyikapi dua alasan diatas ada beberapa pertanyaan yang perlu diajukan untuk melihat persoalan tersebut secara objektif.

Pertanyaan Pertama Apakah kedatangan Timnas Israel untuk berlaga di negara Indonesia dapat mengakibatkan terjadinya keretakan hubungan Indonesia dengan Palestina?

Bila kita mencoba untuk menelusuri titik pijak dari alasan terhadap ketakutan akan renggangnya hubungan Indonesia dengan Palestina, maka argumentasi semacam ini bukanlah dibentuk berdasarkan sudut pandang pikiran yang rasional, tetapi dibangun berdasarkan putusan emosi yang tidak memiliki landasan dan alasan yang dapat diterima sebagai sesuatu yang objektif.

Membiarkan Timnas Israel untuk datang bertanding di negara Indonesia tidak berarti Indonesia berkawan baik dengan Israel tetapi langkah yang kita ambil bukan berdasarkan pada aspek kepentingan politiknya melainkan ketundukan kita terhadap ketentuan yang telah ditetapkan oleh aturan federasi sepakbola internasional (FIFA). Dalam peraturan FIFA bahwa Timnas Israel tidak melakukan tindakan pelanggaran yang dapat membatalkan mereka untuk bertanding, karena Timnas Israel tidak cacat hukum maka upaya kita untuk menolak kedatangan mereka adalah tindakan yang melawan peraturan ataupun mekanisme main yang telah ditetapkan oleh FIFA.

Pada sisi yang lain Zuhair Al-Shun Duta Besar Palestina untuk Indonesia, mengungkapkan bahwa dia sama sekali tidak merasa keberatan terhadap Indonesia untuk menerima Timnas Israel U-20. Dia percaya kendatipun Timnas Israel datang untuk berlaga di Indonesia tidak akan membuat hubungan Indonesia dengan Palestina akan menjadi retak. Lebih lanjut dia mengatakan bahwa dukungan Indonesia kepada Palestina akan tetap konsisten dan tidak akan terpengaruh oleh persoalan yang berkaitan dengan pertandingan sepak bola tersebut.

Jadi persoalan kedatangan Timnas Israel untuk berlaga di negara Indonesia yang mengakibatkan membuat renggang hubungan Indonesia dengan Palestina sama sekali tidak memiliki alasan. Dalam logika ada salah satu jenis kecelakaan berpikir yang dikenal sebagai argumentum ad paranoid, yaitu jenis kekacauan berpikir yang mendasarkan pada ketakutan pada sesuatu yang secara berlebihan tanpa melihat sesuai atau tidaknya dengan kenyataan. Dengan demikian ada hubungan yang sangat erat di mana ketakutan terhadap efek renggangnya hubungan Indonesia dengan Palestina adalah kecacatan berpikir paranoid.

Berpikir paranoid ini bukan justru untuk memicu semangat persatuan bukan justru untuk meningkatkan Marwah serta harta dan martabat kita sebagai bangsa Indonesia tetapi akan menimbulkan perpecahan dan akan melemahkan martabat bangsa Indonesia di mata dunia. Tentu hal semacam ini harus dihindari demi untuk mempertahankan harkat dan martabat kita sebagai bangsa yang berwibawa bangsa yang menghormati setiap perbedaan bangsa yang kemudian menegaskan tindakan dan perilakunya berdasarkan perhitungan pikiran yang rasional bukan pada tindakan emosional yang subjektivitas.
Kalau alasan kita menolak kedatangan Timnas Israel hanya karena mendasarkan pada soal Israel tidak mengakui status kemerdekaan pada bangsa Palestina maka bukan hanya bangsa Israel yang menolak terhadap kedaulatan wilayah dari negara Palestina tetapi kurang lebih ada 50 negara yang salah satu bagian terkecilnya adalah Israel yang menolak ataupun tidak mengakui akan kemerdekaan bangsa Palestina.

Namun terdapat 135 negara yang kemudian mengakui dan membenarkan terhadap kedaulatan ataupun kemerdekaan dari negara Palestina. Oleh karena itu sekitar 84 persen populasi bangsa yang ada di dunia mengakui dan membenarkan terhadap kedaulatan ataupun kemerdekaan dari bangsa Palestina baik itu secara de facto terlebih lagi secara de jure.

Jadi sekalipun Timnas Israel datang untuk untuk berlagak di negara Indonesia kita sebagai tuan rumah tentu menyambut kedatangan mereka dengan tangan terbuka dan kita tunjukkan kepada mereka bagaimana cara penghormatan terhadap hak asasi manusia Bagaimana cara untuk kemudian menegakkan perikemanusiaan dan bagaimana cara untuk kemudian menegakkan peri keadilan.

Biarkan Timnas Timnas Israel datang dan tetap terus pokok kan hubungan keakraban kita dengan bangsa Palestina sebagai bangsa yang harus diperjuangkan sebagai bangsa yang harus berdasarkan pada nilai-nilai kemanusiaannya untuk dapat membebaskan dirinya dari belenggu penjajahan orang Israel.

Artikel Kedatangan Timnas Israel Tidak Membuat Renggang Hubungan Indonesia dengan Palestina pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
https://parade.id/kedatangan-timnas-israel-tidak-membuat-renggang-hubungan-indonesia-dengan-palestina/feed/ 0