#Wamenkes Arsip - Parade.id https://parade.id/tag/wamenkes/ Bersama Kita Satu Sun, 05 Dec 2021 10:27:18 +0000 id hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.8.2 https://parade.id/wp-content/uploads/2020/06/cropped-icon_parade-32x32.jpeg #Wamenkes Arsip - Parade.id https://parade.id/tag/wamenkes/ 32 32 Wamenkes: Sistem Kesehatan Indonesia Siap Bertransformasi https://parade.id/wamenkes-sistem-kesehatan-indonesia-siap-bertransformasi/ https://parade.id/wamenkes-sistem-kesehatan-indonesia-siap-bertransformasi/#respond Sun, 05 Dec 2021 10:27:18 +0000 https://parade.id/?p=16524 Denpasar (PARADE.ID)- Wakil Menteri Kesehatan dr Dante Saksono Harbuwono mengatakan Indonesia siap melakukan transformasi sistem kesehatan agar mampu mengatasi berbagai masalah kesehatan yang sulit untuk diprediksi. “Ini adalah momen penting bagi Indonesia untuk mereformasi sektor kesehatan karena tidak pernah ada waktu yang lebih tepat untuk transformasi kesehatan selain momen ini (health business gathering-red),” kata dr Dante dalam […]

Artikel Wamenkes: Sistem Kesehatan Indonesia Siap Bertransformasi pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
Denpasar (PARADE.ID)- Wakil Menteri Kesehatan dr Dante Saksono Harbuwono mengatakan Indonesia siap melakukan transformasi sistem kesehatan agar mampu mengatasi berbagai masalah kesehatan yang sulit untuk diprediksi.

“Ini adalah momen penting bagi Indonesia untuk mereformasi sektor kesehatan karena tidak pernah ada waktu yang lebih tepat untuk transformasi kesehatan selain momen ini (health business gathering-red),” kata dr Dante dalam keterangan tertulisnya yang diterima ANTARA di Denpasar, Minggu.

Dante saat menutup Health Business Gathering pada Sabtu (4/12) menyampaikan bahwa kejadian berbagai masalah kesehatan, seperti pandemi COVID-19, itu sulit untuk diprediksi.

“Masalah tersebut datang pada saat Indonesia belum siap. Pada saat itu Pemerintah Indonesia harus impor berbagai macam kebutuhan untuk menanggulangi pandemi COVID-19, seperti sarung tangan medis, masker medis dan alat kesehatan lainnya,” ujarnya.

Tidak hanya itu, COVID-19 telah menjadikan kesehatan sebagai prioritas nomor satu di semua sektor. Menurut dia, pemerintah menyadari bahwa pandemi COVID-19 memunculkan kebutuhan untuk memperkuat ketahanan layanan kesehatan.

Oleh karena itu, ujar dia, dibutuhkan kemandirian farmasi dan alat kesehatan melalui transformasi sistem kesehatan, mencakup ketahanan kefarmasian dan alat kesehatan, dan mengembangkan teknologi, digitalisasi serta bioteknologi.

“Sistem kesehatan Indonesia siap bertransformasi. Kami memiliki enam pilar dan salah satu pilar adalah ketahanan farmasi, alat kesehatan dan bioteknologi, dan itu sudah kami bahas dalam forum (Health Business Gathering) ini,” ucapnya.

Menurut dr Dante, hal tersebut dapat diupayakan dengan memperkuat perusahaan farmasi dan perusahaan alat kesehatan serta pengembangan teknologi, digitalisasi dan bioteknologi.

“Ini tentang roadmap ketahanan farmasi dan alat kesehatan. kita harus memiliki vaksin kita sendiri, kita harus memproduksi obat kita sendiri, dan kita harus menggunakan perusahaan fitofarmaka kita sendiri,” ujar. Dante.

Strategi yang dilakukan antara lain, untuk vaksin, pemerintah Indonesia akan memproduksinya sebanyak 14 jenis antigen untuk program vaksinasi yang akan digunakan tahun depan. Sementara terkait obat, pemerintah akan memproduksi enam dari 10 bahan baku obat terbesar yang paling sering digunakan.

Selanjutnya untuk fitofarmaka, dr Dante mengatakan pemerintah akan mencoba untuk meningkatkan produksi dalam negeri 16 dari 19 perangkat medis yang paling sering digunakan di Indonesia.

Melalui Health Business Gathering 2021 upaya kemandirian farmasi dan alat kesehatan telah dilakukan, di antaranya dengan penandatanganan perjanjian kerja sama dan investasi.

Health Business Gathering diikuti 415 orang peserta, 345 peserta domestik dan 70 peserta internasional dari 15 negara dan 228 peserta daring. Pertemuan itu menghasilkan 48 dokumen yang terdiri dari 12 penandatanganan MoU dan 36 proyek.

Dalam pertemuan itu juga menghasilkan 181 permintaan pertemuan, dan 20 permohonan difasilitasi pertemuan antara “government to government, government to business, dan business to business”.

Kita harus memperkuat kemitraan publik-swasta, tidak hanya untuk mengatasi pandemi, tetapi juga untuk meningkatkan kesehatan masyarakat secara luas. Kita juga harus memberdayakan kapasitas penelitian untuk pengembangan dan produksi produk farmasi dan alat kesehatan dalam negeri,” ucapnya.

*Sumber: Antara

Artikel Wamenkes: Sistem Kesehatan Indonesia Siap Bertransformasi pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
https://parade.id/wamenkes-sistem-kesehatan-indonesia-siap-bertransformasi/feed/ 0
Wamenkes: Tarif PCR Rp300 Ribu Masuk Akal untuk Dilaksanakan https://parade.id/wamenkes-tarif-pcr-rp300-ribu-masuk-akal-untuk-dilaksanakan/ https://parade.id/wamenkes-tarif-pcr-rp300-ribu-masuk-akal-untuk-dilaksanakan/#respond Tue, 26 Oct 2021 08:46:03 +0000 https://parade.id/?p=15810 Jakarta (PARADE.ID)- Wakil Menteri Kesehatan RI Dante Saksono Harbuwono menyebut tarif tes reaksi berantai polymerase chain reaction (PCR) Rp300 ribu sebagai nominal yang masuk akal untuk dilaksanakan. “Setelah dihitung-hitung, kelihatannya angka Rp300 ribu itu menjadi angka yang mungkin masuk akal dan riil untuk dilaksanakan,” kata Dante Saksono Harbuwono saat diwawancarai wartawan di Jakarta, Selasa. Menurut […]

Artikel Wamenkes: Tarif PCR Rp300 Ribu Masuk Akal untuk Dilaksanakan pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
Jakarta (PARADE.ID)- Wakil Menteri Kesehatan RI Dante Saksono Harbuwono menyebut tarif tes reaksi berantai polymerase chain reaction (PCR) Rp300 ribu sebagai nominal yang masuk akal untuk dilaksanakan.

“Setelah dihitung-hitung, kelihatannya angka Rp300 ribu itu menjadi angka yang mungkin masuk akal dan riil untuk dilaksanakan,” kata Dante Saksono Harbuwono saat diwawancarai wartawan di Jakarta, Selasa.

Menurut Dante rekomendasi tarif yang disampaikan Presiden Joko Widodo bukan tanpa perhitungan yang matang terhadap komponen pendukung PCR seperti bahan baku reagen, kapasitas, tenaga medis hingga distribusi barang.

Ia mengatakan Kemenkes sudah melakukan persiapan menurunkan tarif tes PCR, antara lain melakukan permodalan untuk menyederhanakan harga reagen sebagai komponen terpenting PCR.

“Karena itu adalah komponen terbesar dari seluruh pembiayaan dalam tes PCR,” katanya.

Dante optimistis perhitungan matang yang direkomendasikan pemerintah bisa menekan tarif PCR hingga di bawah atau menjadi Rp300 ribu per orang dari harga eceran tertinggi saat ini Rp499 ribu per orang.

Dante menyebut tarif PCR yang terjangkau oleh masyarakat merupakan hal penting dalam melakukan pencegahan gelombang susulan COVID-19. “Karena data yang paling penting untuk melakukan identifikasi COVID-19 untuk mencegah terjadinya gelombang-gelombang berikutnya adalah melakukan testing yang tepat,” katanya.

PCR, menurut Dante, perlu dijangkau secara luas oleh masyarakat lewat penetapan harga yang ideal. “Testing ini dapat dilakukan oleh masyarakat secara luas apabila harganya terjangkau dan apa yang disampaikan oleh Bapak Presiden kami tindak lanjuti secara teknis,” katanya.

*Sumber: Antara

Artikel Wamenkes: Tarif PCR Rp300 Ribu Masuk Akal untuk Dilaksanakan pertama kali tampil pada Parade.id.

]]>
https://parade.id/wamenkes-tarif-pcr-rp300-ribu-masuk-akal-untuk-dilaksanakan/feed/ 0