Site icon Parade.id

Ustaz Tengku Zulkarnain Sentil Stafsus BPIP soal Ini

Ustaz Tengku Zulkarnain

Jakarta (PARADE.ID)- Pendakwah Ustaz Tengku Zulkarnain menyampaikan bahwa di dalam Islam tidak ada pemisahan untuk mengurus Negara. Justru di dalam agama Islam, kata beliau, adalah kemustahilan memisahkannya dari Negara.

“Memisahkan negara dgn agama itu mungkin dilakukan pada agama anda, wahai Romo Benny,” katanya, mengkritisi pemuka agama lain, yang kebetulan juga pengurus BPIP saat, Sabtu (12/9/2020).

“Ada banyak perkara Agama Islam yg mesti diurus negara termasuk Pengadilan, Nikah dll,” sambungnya.

Ungkapan Romo dianggapnya seperti sistem sekuler, di mana Negara dengan agama harus dipisahkan.

“Islam menolak itu Romo Benny…,” demikian tertulis di akun Twitter-nya.

Tampaknya, ucapan Romo itu dianggap oleh beliau kontroversial, persis seperti Pimpinannya yang ketika itu berbicara Pancasila kemudian mengaitkannya dengan agama.

“Kemarin Bos BPIP mengatakan Agama adalah musuh terbesar Pancasila. Sekarang anak buahnya mengatakan agama masih jadi alat merebut kekuasaan…”

Ustaz Tengku mengomentari atau mengkritisi Romo di dalam salah satu berita dengan judul: “BPIP Sebut Agama Masih Jadi Alat Merebut Kekuasaan”.

Dikutip dari media yang ia komentari, disebutkan Staf Khusus Ketua Dewan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Romo Benny Susetyo menyoroti penyalahgunaan agama sebagai alat kepentingan politik. Menurut Benny, saat ini isu agama menjadi aspirasi untuk merebut kekuasaan dengan cara-cara yang tidak sehat.

“Problemnya adalah kita muncul saat ini menghadapi situasi, di mana agama itu menjadi aspirasi kepentingan untuk merebut kekuasaan dengan menggunakan cara-cara yang tidak sehat,” kata Benny dalam sebuah diskusi virtual, Kamis (10/9).

Benny mengatakan, penggunaan isu agama untuk kepentingan kekuasaan sebetulnya bukan barang baru. Menurut dia, sejak berabad-abad lalu, isu agama memang kerap menjadi alat politik semata untuk merebut kekuasaan…..

(Robi/PARADE.ID)

Exit mobile version