Site icon Parade.id

World Environment Day 2022: Kementerian LHK Lakukan Ini, Didukung Gubernur DKI

Jakarta (PARADE.ID)- Kemarin, Ahad (5/6/2022), adalah Hari Lingkungan Hidup Dunia atau World Environment Day. Masyarakat dunia menyambut dan memperingatinya. Tak terkecuali masyarakat Indonesia.

Dalam peringatan World Environment Day, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) menggelar acara gowes sepeda bersama dengan masyarakat dan komunitas sepeda di Jakarta. Gowes bersama ini mengusung tema Generasi Restorasi-Aksi Sejuta Sepeda Satu Indonesia.

Sedangkan tema dunia adalah Only One Earth. Demikian dikutip laman World Environment Global.

Peringatan Hari Lingkungan Hidup sedunia kali ini mengajak kita, warga untuk menyadari bahwa di antara jutaan galaksi yang ada di alam semesta, jutaan planet di galaksi, hanya ada satu tempat kita hidup yang harus dijaga bersama, yakni bumi.

Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan yang turut hadir mengapresiasinya, mendukung gowes bersama ini. Sebab menurut Anies, gowes sepeda ini bisa mengurangi emisi di Jakarta.

”Selamat Hari Lingkungan Hidup Dunia. Selamat bersepeda. Mari kita kirimkan pesan ke seluruh Indonesia, untuk bersama-sama menjadikan langit ini biru, lingkungan bersih, sehat, dan kita semua bisa memberikan feedback untuk bumi kita,” ucapnya dalam sambutan.

Anies menyampaikan bahwa ada komitmen dalam mengurangi emisi di Jakarta. Komitmen itu misalkan ada di tahun 2020. Anies ketika itu berkomitmen mengurangi emisi 30 persen.

Di tahun ini (2022), ia menyampaikan bahwa komitmen itu terealisasi. Jakarta dapat mengurangi emisi hampir 30 persen, atau tepatnya 26 persen.

“Di tahun 2050 kita akan sampai nol persen emisi. Insya Allah,” kata Anies.

Melihat capaian itu, Jakarta, kata Anies, turut aktif dalam upaya penyelamatan lingkungan hidup melalui berbagai kebijakan. Salah satunya penggunaan sepeda untuk kegiatan sehari-hari.

Menurut Anies, hal itu dibutuhkan menambah kawasan hijau—produksi udara bersih dan mengurangi emisi, tentunya. Di Pemprov sendiri kata dia, turut menghadirkan gerakan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat. Sebab menurut dia, tanggung jawab penyelamatan lingkungan hidup ada pada setiap pribadi manusia.

“Dalam sektor ekonomi dan ekologi selama beberapa dekade ini telah berkonflik cukup pelik yang berdampak pada degradasi lingkungan hidup. Sebab, yang terjadi adalah ekonominya tumbuh, tetapi ekologinya turun,” paparnya.

“Sebenarnya, baik ekonomi dan ekologi berasal dari kata yang sama yakni oikos, yang keduanya bicara tentang keluarga dan sudah saatnya ekonomi dan ekologi berjalan berdampingan. Jakarta akan mulai ikhtiar itu semua,” sambungnya.

Oleh karena itu, kita, kata dia, hadir di sini untuk memulai sejarah baru, untuk Jakarta dan Indonesia. Ini adalah gerakan. Artinya, tanggung jawab dan peran ada di tiap kita.

“Bukan sekadar program, dan Bapak/Ibu adalah tokoh-tokoh gerakan lingkungan hidup kita dan kami senang dapat ikut memfasilitasi kegiatan ini,” pungkasnya.

Anies ikut bersepeda bersama puluhan masyarakat peduli lingkungan dan komunitas. Ia ikut gowes dari Bundaran Hotel Indonesia (HI) hingga Balai Kota Jakarta.

(Ang/PARADE.ID)

Exit mobile version