Jakarta (parade.id)- Koordinator Pusat Badan Eksekutif Mahasiswa Nusantara (BEM Nus), Ahmad Supardi merespons di-P21-nya berkas perkara pembunuhan Brigadir Yosua atau kasus polisi tembak polisi (P21) oleh Kejaksaan Agung. Kata dia, hal itu sangatlah dinanti karena begitu banyak masyarakat yang mengikuti kasus ini dan ingin mengetahui tindak lanjutnya.
“Tentunya dalam hal ini Bapak Kapolri yang berperan penting untuk mengusut tuntas kasus ini, dengan segera membentuk tim khusus serta dalam perkembangannya beberapa anggota Polri dicopot langsung apabila terlibat berusaha untuk menutupi kasus ini. Dan hal ini membuat pandangan di masyarakat bahwa semua orang sama di mata hukum, tidak memandang pangkat ataupun jabatan apabila melanggar hukum,” katanya, kepada media, Kamis (29/9/2022).
Dengan selesainya tugas penyidik dalam kasus ini, BEM Nus, kata dia, tentunya sangat mengapresiasi kinerja dan kerja keras Polri, yang mana berkas kasus ini sudah dinyatakan lengkap oleh Kejagung secara formil. Hal itu kata dia juga sebagai bentuk keberhasilan Polri dalam mengungkap kasus.
Ia berharap, ke depan Polri semakin solid untuk tetap menjaga integritas kinerja dan institusi, serta mampu berada di tengah-tengah masyarakat, mengingat keberhasilan Polri dalam mengungkapkan kasus ini secara terang benderang, sehingga mampu mengembalikan kepercayaan masyarakat kepada institusi Polri.
(Irf/parade.id)