Jakarta (PARADE.ID)- Politisi Demokrat, Rachland Nashidik meminta kepada Presiden Jokowi untuk menunjukkan empati (kesedihannya) terkait tidak sedikitnya masyarakat yang meninggal karena pandemi Covid-19.
“Negara tak pantas menepuk dada di depan keluarga yang kehilangan — meski benar jumlah yang sembuh lebih besar,” kata dia, kemarin (11/1/2021), di akun Twitter-nya.
Menurutnya, Lebih baik Presiden menyampaikan hal yang bijak, seperti penyesalan karena sebagian warganya meninggal, meski benar jumlah yang sembuh lebih besar.
“Mohon maaf, tapi pernyataan ini kurang sensitif, kurang menunjukkan empati, terutama pada keluarga dari korban yang tak selamat,” ketika ia mengomentari berita di salah satu media dengan judul: “Presiden ajak masyarakat bersyukur Indonesia mampu kelola COVID-19”.
Dikutip antaranews.com, jumlah akumulatif kasus Covid-19 di Indonesia pada Senin bertambah 8.692 menjadi total 836.718 kasus sedangkan jumlah pasien yang sembuh dari penyakit itu bertambah 7.715 menjadi seluruhnya 688.739 orang menurut data Satuan Tugas Penanganan Covid-19.
Data yang dihimpun oleh Satuan Tugas hingga Senin pukul 12.00 WIB juga menunjukkan, jumlah warga yang meninggal dunia akibat infeksi virus corona bertambah 214 menjadi total 24.343 orang.
(Rgs/PARADE.ID)