Rabu, September 17, 2025
  • Info Iklan
Parade.id
  • Login
No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya
Parade.id
Home Nasional

Pembubaran KAMI di Surabaya Primitif dan Antidemokrasi

redaksi by redaksi
2020-09-30
in Nasional, Politik
0

Pria yang diduga mengata-ngatai mantan Panglima Gatot Nurmantyo

0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta (PARADE.ID)- Komite Eksekutif Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) menyebut bahwa aksi pembubaran atas acara silaturahmi internal KAMI di Surabaya beberapa hari lalu primitif dan antidemoktrasi.

“KAMI menyesalkan cara primitif dan anti demokrasi yang menuntut pembubaran acara Silaturahim KAMI se Jatim di Surabaya,” demikian keterangannya, baru-baru ini kepada awak media.

Related posts

Koalisi Sipil Desak Prabowo Bentuk Tim Reformasi Polri Independen

2025-09-15
Warga Dapil Kecewa dan Tolak Saraswati Mundur dari Kursi DPR: Beliau Kerja Nyata

Warga Dapil Kecewa dan Tolak Saraswati Mundur dari Kursi DPR: Beliau Kerja Nyata

2025-09-14

Selain itu, Komite Eksekutif menyesalkan sikap pihak/oknum Polri yang tidak berkeadilan dan lebih berpihak kepada kelompok antidemokrasi.

“Terbukti Polri mempersoalkan penegakan protokol kesehatan pada acara KAMI yang tertata rapih dengan physical distancing, namun Polri tidak melakukannya kepada kelompok yang berdemonstrasi yang justeru melanggar protokol kesehatan Covid,” Komite Eksekutif membandingkan.

Komite Eksekutif KAMI juga melihat bahwa tampak sekali sikap dan tindakan Gugus Covid Jawa Timur tidak profesional, tidak mampu memberikan pendampingan bagi masyarakat yang ingin hidup normal dalam pertemuan skala terbatas. Bahkan, kata Komite Eksekutif, Gugus Covid Jawa Timur telah ditunggangi dan diperalat serta menjadi senjata untuk memukul siapa saja yang dianggap sebagai lawan politik.

“Sejatinya gugus Covid Jawa Timur telah bertindak di luar batas kewenangannya dalam hal mengatur protokol kesehatan Covid, dan telah menjadi alat kekuasaan,” sesal mereka.

Cara-cara yang dilakukan oleh pihak yang menyebut dirinya KITA, menurut Komite Eksekutif mirip cara-cara PKI pada masa menjelang September 1965, yang waktu itu menuntut pembubaran organisasi lain seperti HMI, sementara rezim yang berkuasa hari ini, cenderung merestuinya.

“KAMI menganggap kejadian tersebut sebagai tantangan, dan tidak akan mengendurkan sama sekali semangat dalam menegakkan Pancasila 18 Agustus 1945, dan meluruskan Kiblat Bangsa yang selama ini diselewengkan.”

Keterangan yang diterima awak media atas nama Komite Eksekutif KAMI ini ditandatangani oleh Ahmad Yani selaku Ketua, Syahganda Nainggolan selaku Sekretaris, dan Adhie Massar selaku Anggota. Keterangan itu terbit pada tanggal 28 September 2020.

(Robi/PARADE.ID)

Previous Post

AHY Sebut 30 September Sejarah Mempertahankan Pancasila

Next Post

Mentan Sebut Lahan Tertanam Capai 87 Persen

Next Post
Mentan Sebut Lahan Tertanam Capai 87 Persen

Mentan Sebut Lahan Tertanam Capai 87 Persen

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Koalisi Sipil Desak Prabowo Bentuk Tim Reformasi Polri Independen

2025-09-15
Warga Dapil Kecewa dan Tolak Saraswati Mundur dari Kursi DPR: Beliau Kerja Nyata

Warga Dapil Kecewa dan Tolak Saraswati Mundur dari Kursi DPR: Beliau Kerja Nyata

2025-09-14
GARDA Akan Melakukan Aksi Besar-besaran pada 17 September di DPR

GARDA Akan Melakukan Aksi Besar-besaran pada 17 September di DPR

2025-09-14

BEM UI dan Garda Indonesia Bersatu: 400 Driver Ojol Terima Bantuan Sembako

2025-09-14
Rembuk Pemuda Jakarta Sebut Mundurnya Saraswati Alarm Hilangnya Suara Pemuda di Senayan

Rembuk Pemuda Jakarta Sebut Mundurnya Saraswati Alarm Hilangnya Suara Pemuda di Senayan

2025-09-14
Presiden Akan Bentuk Tim Khusus untuk Mereformasi Kepolisian

Presiden Akan Bentuk Tim Khusus untuk Mereformasi Kepolisian

2025-09-13

Twitter

Facebook

Instagram

@paradeid

    The Instagram Access Token is expired, Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to refresh it.

Berita Populer

  • Rembuk Pemuda Jakarta Sebut Mundurnya Saraswati Alarm Hilangnya Suara Pemuda di Senayan

    Rembuk Pemuda Jakarta Sebut Mundurnya Saraswati Alarm Hilangnya Suara Pemuda di Senayan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pertamina Cilacap Digugat Pekerja yang Di-PHK

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • GARDA Akan Melakukan Aksi Besar-besaran pada 17 September di DPR

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Cara Cek dan Pihak Ketiga yang Terkoneksi dengan Akun Twitter

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Warga Dapil Kecewa dan Tolak Saraswati Mundur dari Kursi DPR: Beliau Kerja Nyata

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Tagar

#Anies #ASPEKIndonesia #Buruh #China #Cianjur #Covid19 #Covid_19 #Demokrat #Ekonomi #Hukum #Indonesia #Internasional #Jakarta #Jokowi #Keamanan #Kesehatan #Kolom #KPK #KSPI #Muhammadiyah #MUI #Nasional #Olahraga #Opini #Palestina #Pariwisata #PartaiBuruh #PDIP #Pendidikan #Pertahanan #Pilkada #PKS #Polri #Prabowo #Presiden #Rusia #RUUHIP #Siber #Sosbud #Sosial #Teknologi #TNI #Vaksin dpr politik

Arsip Berita

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kontak
Email: redaksi@parade.id

© 2020 parade.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya

© 2020 parade.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In