Senin, Mei 19, 2025
  • Info Iklan
Parade.id
  • Login
No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya
Parade.id
Home Nasional

Danyon 754/ENK Bantah Prajuritnya Pelaku Penembakan Warga di Pomako

redaksi by redaksi
2021-03-09
in Nasional, Pertahanan
0
Danyon 754/ENK Bantah Prajuritnya Pelaku Penembakan Warga di Pomako
0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Timika (PARADE.ID)- Komandan Batalion Infantri Raider 754/Eme Neme Kangasi Kostrad, Mayor Infantri Doni Firmansyah, membantah pemberitaan yang menyebutkan anak buahnya terlibat penembakan seorang warga saat hendak membubarkan kerusuhan di Kampung Asmat, kawasan Pelabuhan Pomako, Timika, Minggu malam (7/3).

Bantahan itu dia katakan saat menggelar jumpa pers bertempat di Markas Komando Batalion Infantri 754/ENK di Timika, Selasa.

Related posts

Netty Aher Angkat Suara soal Meningkatnya Kasus Diabetes pada Anak

Evaluasi Seluruh Sistem Pengawasan Internal di RSHS

2025-04-12
ODGJ Meresahkan Masyarakat Diamankan Polsek Terbanggi Besar

ODGJ Meresahkan Masyarakat Diamankan Polsek Terbanggi Besar

2025-04-12

“Kami mengimbau masyarakat Mimika agar tetap tenang, sebab pimpinan daerah serta TNI-Polri akan menyelidiki dan menyidik dan penyidikan kerusuhan itu. Yakin dan percaya, kami akan selidiki sampai mendapatkan hasil yang terang-benderang, periksa berdasarkan bukti yang nyata,” kata dia.

Ia yakin anggotanya tidak terlibat penembakan terhadap seorang warga yang memicu aksi blokade jalan poros Timika-Pelabuhan Pomako dan penjarahan sejumlah warung dan kios di depan Depo Jober Pertamina Pomako itu.

Ia menegaskan sudah memeriksa seluruh anggota Batalion Infantri Raider 754/ENK Kostrad yang terlibat mengamankan kerusuhan di Pomako saat malam kejadian.

Dari 10 anggota yang ikut mengamankan kejadian saat itu, katanya, hanya ada satu perwira yang membawa senjata api jenis senapan serbu SS1. Setelah diselidiki, senjata dan amunisi dari satu anggota itu masih utuh. “Di senjatanya tidak ada bekas percikan peluru, dan juga peluru masih lengkap,” ujarnya.

Saat kejadian itu, seorang pemuda bernama Andreas Bewermbo (20) terluka setelah dada kirinya tertembus peluru hingga bagian punggung. Hingga kini korban masih dirawat intensif di RSUD Mimika.

Kerusuhan di dekat kawasan Pelabuhan Nusantara Pomako itu bermula saat seorang warga bernama Soter Moporteyau dalam kondisi mabuk dianiaya lima orang saat menghadang mobil depot air. Korban dilaporkan dipukul dengan besi sehingga melarikan diri ke dalam sungai.

Melihat hal itu, warga sekitar marah lalu mengejar kelima orang, termasuk supir mobil depot air itu.

Tak lama berselang, anggota Polsek Kawasan Pelabuhan Pomako mendatangi lokasi untuk memberikan imbauan kamtibmas kepada sekitar 200 warga yang mengejar kelima orang itu sekaligus menutup akses jalan utama Timika-Pelabuhan Pomako.

Kepala Polsek Kawasan Pelabuhan Pomako, Inspektur Polisi Dua I Made Aribawa, yang datang ke lokasi sempat memberikan imbauan kepada warga, namun warga tetap tidak mau menerima, kemudian memilih duduk di pinggir jalan poros Timika-Pelabuhan Pomako.

Beberapa saat kemudian, sekitar 16 prajurit TNI AD menggunakan truk mendatangi lokasi dimana masyarakat Pomako berkumpul di sekitar Depo Jober Pertamina dengan maksud untuk membubarkan kerumunan warga.

Warga yang tidak terima kemudian melempari tentara dan polisi dengan batu mengakibatkan dua personel TNI AD terluka di bagian kepala dan mulut, sementara seorang anggota Polsek Mimika Timur terkena lemparan batu di bagian pungggung.

Melihat massa yang kian beringas, aparat kemudian mengeluarkan tembakan peringatan ke udara, namun warga semakin brutal melempari kendaraan tentara dan polisi serta menjarah warung dan kios di sekitar lokasi kejadian.

Aparat kemudian kembali mendatangi massa yang semakin beringas, dimana beberapa di antaranya bahkan menenteng busur panah. Dalam kondisi semakin terdesak, aparat kembali melepas tembakan ke udara.

Akibat tembakan itu diduga mengenai salah satu warga bernama Andreas Bewermbo sehingga warga semakin menyerang aparat keamanan.

Massa melampiaskan kemarahannya dengan membakar ban dan kayu di tengah jalan poros Timika-Pelabuhan Pomako.

Blokade jalan poros Timika-Pelabuhan Pomako itu baru dibuka pada Senin (8/3) petang setelah Wakil Bupati Mimika, Johannes Rettob, bersama Komandan Kodim 1710/Mimika, Letnan Kolonel Infantri Yoga Prasetya, turun-tangan menemui warga.

*Sumber: antaranews.com

Tags: #Hankam#Nasional#Timika#TNI
Previous Post

Kirab Obor Olimpiade Kemungkinan Digelar tanpa Penonton

Next Post

Pemerintah Dorong Mitigasi Pandemi sembari Melanjutkan PEN

Next Post
Menko Airlangga: UMKM Jadi Prioritas Utama Dalam Pemulihan Ekonomi

Pemerintah Dorong Mitigasi Pandemi sembari Melanjutkan PEN

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Netty Aher Angkat Suara soal Meningkatnya Kasus Diabetes pada Anak

Evaluasi Seluruh Sistem Pengawasan Internal di RSHS

2025-04-12
ODGJ Meresahkan Masyarakat Diamankan Polsek Terbanggi Besar

ODGJ Meresahkan Masyarakat Diamankan Polsek Terbanggi Besar

2025-04-12
Hati Nurani JPU yang Tuntut HRS Enam Tahun Penjara Dipertanyakan

Evakuasi Warga Gaza Memuluskan Pembersihan Etnis

2025-04-11

Rutan Makassar Dinilai Rawan Bisnis Kejahatan karena Minim CCTV

2025-04-11
Ketua KPIPA: Gaza Butuh Bantuan Militer Indonesia’s Hentikan Genosida

Ketua KPIPA: Gaza Butuh Bantuan Militer Indonesia’s Hentikan Genosida

2025-04-11
Ketua PP Bicara soal Kepemimpinan Muhammadiyah Masa Depan

MUI Mempertanyakan Sikap Presiden Prabowo yang Berencana Mengevakuasi Warga Gaza

2025-04-10

Twitter

Facebook

Instagram

@paradeid

    The Instagram Access Token is expired, Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to refresh it.

Berita Populer

  • Netty Aher Angkat Suara soal Meningkatnya Kasus Diabetes pada Anak

    Evaluasi Seluruh Sistem Pengawasan Internal di RSHS

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Indonesia Negara Muslim Terbesar di Dunia Harus Jadi Garda Terdepan Memerangi Islamofobia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lima Tempat yang Wajib Dikunjungi di Ciwidey Bandung

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Evakuasi Warga Gaza Memuluskan Pembersihan Etnis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Wahdah Islamiyah Audiensi dengan Kementerian ATR/BPN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Tagar

#Anies #ASPEKIndonesia #Buruh #China #Cianjur #Covid19 #Covid_19 #Demokrat #Ekonomi #Hukum #Indonesia #Internasional #Jakarta #Jokowi #Keamanan #Kesehatan #Kolom #KPK #KSPI #Muhammadiyah #MUI #Nasional #Olahraga #Opini #Palestina #Pariwisata #PartaiBuruh #PDIP #Pendidikan #Pertahanan #Pilkada #PKS #Polri #Prabowo #Presiden #Rusia #RUUHIP #Siber #Sosbud #Sosial #Teknologi #TNI #Vaksin dpr politik

Arsip Berita

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kontak
Email: redaksi@parade.id

© 2020 parade.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya

© 2020 parade.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In