Jakarta (PARADE.ID)- Nelayan Indonesia yang berintegritas adalah Pahlawan Ekonomi Devisa Samudera, Pahlawan Pertahanan dan Kedaulatan Negara.
Selamat #HariNelayanNasional 2022.
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarokatu
Selamat Pagi, Salam Sejahtera untuk Kita Semua, Om Swastyastu, Namo Buddhaya, Salam Kebajikan
Hari ini, Rabu 6 April 2022, segenap nelayan seantero negeri ini, kembali memperingati Hari Nelayan Nasional Nasional Ke-62.
Diusia yg lebih dari 1/2 abad ini, para nelayan telah menunjukkan dedikasi luar biasa yg tak terhingga bagi kemajuan perekonomian NKRI, dimana peran serta andil nyata segenap insan nelayan diseluruh penjuru tanah air, menopang perekonomian bangsa, benar2 terbukti nyata adanya.
Saya memandang nelayan kita khususnya nelayan tradisional yang kerap melaut di samudera lepas hingga perbatasan negara, layak disebut sebagai Pahlawan Ekonomi Devisa Samudera, meski belum ada tanda jasa resmi sebagai bentuk penghargaan kepada mereka.
Bukan hanya itu, para nelayan sering singgah dan menginap di pulau2 terluar saat berlayar mencari ikan, menjadi agen pertahanan tegaknya kedaulatan dan kekayaan negara, karmenjadi informan kegiatan kapal asing yang menerobos, khususnya kegiatan illegal fishing di perairan NKRI.
Tdk berlebihan jika saya menganggap para nelayan tanah air adalah Pahlawan Pertahanan dan Kedaulatan NKRI.
Dgn tekad kuat dan keberanian luar biasa, tak sedikit nelayan kita yg mengarungi samudera hingga perbatasan negara, hanya bermodalkan mesin usang di kapal reyot miliknya.
Di antara nelayan kita, Bahkan, tidak sedikit yang masih menyewa kapal untuk melaut, di mana hasil tangkapan tak jarang tidak sebanding dengan untuk membeli BBM, apalagi membayar sewa kapal yang mahal.
Pemerintah sebenarnya banyak membuat kebijakan dan program kesejahteraan bagi para nelayan. Namun sayangnya tidak sedikit program kesejahteraan tersebut dijadikan peluang oleh oknum-oknum penyelenggara negara, untuk meraup keuntungan dengan cara tidak halal, yakni korupsi.
Sebut saja korupsi ekspor benih lobster, pengadaan kapal nelayan, tukar guling tanah untuk tambak dan lain sebagainya. Program yg sebetulnya bertujuan mengangkat hidup nelayan pesisir menjadi gagal karena ulah segelintir koruptor. Sungguh Sangat disayangkan.
Saya pastikan, KPK dan institusi penegak hukum negara dalam hal ini Polri dan Kejaksaan, akan bekerjasama membongkar semua praktik-praktik korupsi yang menyengsarakan para nelayan Indonesia, tanpa terkecuali.
Saya ingatkan kepada aparatur pemerintah termasuk pejabat yang terkait untuk jangan main-main dengan hajat hidup nelayan, khususnya pada aturan dan program kesejahteraan bagi saudara-saudara kita ini.
Saya pastikan akan kami kejar, tangkap dan jerat siapapun yang berani mengusik apalagi memakan anggaran negara bagi para kesejahteraan nelayan Indonesia, dengan pasal tindak pidana korupsi yang paling berat hukumannya.
Jika memiliki cukup alat bukti kuat, akan kami pilih opsi miskinkan koruptor dengan pasal TPPU (tindak pidana pencucian uang) agar memiliki efek jera yg kuat pada korupsi yg sangat merugikan hajat hidup nelayan kita.
Tidak sedikit tauladan yang dapat kita ambil dari hidup dan kehidupan nelayan tanah air. Mereka hidup di wilayah terbuka, dalam pergolakan musim dan gelombang yang membuat mereka terbuka dan matang.
Bertaruh jiwa raga di samudera, keseharian saudara sebangsa kita ini banyak mengajarkan tauladan tentang arti sejatinya hidup seorang hamba, dimana kehidupan yang berliku, keras, penuh usaha serta banyak pengorbanan, memang harus dijalani, termasuk dalam mencari rezeki.
Bertaruh jiwa raga di samudera, keseharian saudara sebangsa dan setanah kita ini banyak mengajarkan tauladan tentang arti sejatinya hidup seorang hamba, dimana kehidupan yang berliku, keras, penuh usaha serta banyak pengorbanan, harus dijalani, dalam mencari rezeki yg halal.
Legamnya kulit yg membungkus raga para nelayan kita, menunjukkan betapa teguhnya integritas mereka yg senantiasa istiqomah mencari rupiah demi rupiah menjadi pencari ikan, tidak meraup uang apalagi dengan cara yg batil, seperti menjadi agen penyelundupan atau korupsi.
Bersama keluarga tercinta, nelayan yg memiliki integritas, kebanyakan bermukim di gubuk reyot dibibir pantai dan muara laut. Sungguh miris melihat nasib serta kehidupan Para Pahlawan Ekonomi dan Pahlawan Pertahanan dan Kedaulatan Negara.
Atas dasar itulah, saya mendorong nelayan tanah air untuk diangkat sebagai Pahlawan Ekonomi Devisa Samudera, Pahlawan Pertahanan dan Kedaulatan Negara.
Insya Allah, kami di KPK akan mengawal seluruh anggaran peningkatan kesejahteraan nelayan seluruh Indonesia, dari Sabang sampai Merauke, mulai Miangas hingga Pulau Rote demi kesejahteraan dan kemakmuran Pahlawan Ekonomi Devisa Samudera, Pahlawan Pertahanan dan Kedaulatan Negara.
Demikian renungan saya pada #harinelayannasional 2022.
Terimakasih
Salam FBI, Firli Bahuri untuk Indonesia
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarokatu.
*Firli Bahuri on Twitter
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI)