Jakarta (parade.id)- Nahdliyin yang bertemu Presiden Israel melukai umat Islam dan Indonesia. Hal itu disampaikam Rais Syuriyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Muhammad Cholil Nafis, Ahad (14/7/2024), lewat akun X-nya.
“Tak bisa diterima oleh nalar sehat kunjungan mereka ke Israel bertemu presiden yg sdg menghancurkan manusia dan kemanusiaan di Palestina,” tegas Kiai Cholil.
Kunjungan mereka ke Israel dan bertemu dengan presidennya disebut Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat keterlaluan.
“Kita semua sdg melawan genosida yg dilakukan Israel sungguh kunjungan mereka itu keterlaluan,” tegasnya kembali.
Kelima orang tersebut yang kabarnya mengatasnamakan nahdliyin itu adalah Zainul Maarif, Munawir Aziz, Nurul Bahrul Ulum, Syukron Makmun, dan Izza Annafisah Dania.
Belum terang apa motif kelima orang itu ke Israel dan bertemu dengan presiden Isaac Herzog. PBNU berencana memanggil mereka untuk tabayun.
(Rob/parade.id)