Jakarta (parade.id)- Kemarin, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), dalam hal ini Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman/MoU dengan Presiden/CEO World Resources Institute (WRI), Ani Dasgupta, untuk menjalin kemitraan teknis dalam mendukung FOLU Net Sink 2030 Indonesia.
“Kerjasama ini memainkan peran substansial mendukung upaya global, khususnya dalam meningkatkan kontribusi hutan tropis mengurangi emisi GRK,” kata Siti.
Tujuan utama dari kemitraan ini kata dia adalah kolaborasi mendukung Rencana Operasional FOLU Net Sink 2030 Indonesia menuju pencapaian target NDC Indonesia serta mengelaborasi teknik dan metode inventarisasi lahan melalui interpretasi citra satelit dan kerja lapangan.
“Akan meliputi dialog teknis mengenai sistem monitoring sektor FOLU; pertukaran pengetahuan dan pengalaman untuk memperkuat penyelarasan teknis sistem2 monitoring sektor FOLU tersebut; dan kolaborasi dalam forum internasional tentang isu-isu yang menjadi kepentingan bersama,” tertulis demikian di akun Twitter-nya.
Kerja sama teknis antara KLHK dan WRI ini menurut dia merupakan suatu langkah maju yang penting dan menegaskan bahwa kedua belah pihak telah mencapai keselarasan teknis pada tahap awal, untuk semakin memperkuat metodologi dan teknologi kami di sektor FOLU.
“Saya bergembira atas apresiasi Dasgupta yang menjelaskan target Indonesia mencapai FOLU Net Sink pada tahun 2030 sebagai suatu ‘terobosan ambisius dan mencatat Indonesia telah membuat kemajuan luar biasa menuju target ini dengan secara signifikan mengurangi tingkat kehilangan hutan dalam beberapa tahun terakhir,” katanya.
(Rob/parade.id)