Senin, Juni 23, 2025
  • Info Iklan
Parade.id
  • Login
No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya
Parade.id
Home Teknologi

Peneliti Temukan 25 Aplikasi di Google Play Bisa Curi Password Facebook

redaksi by redaksi
2020-07-01
in Teknologi
0
Peneliti Temukan 25 Aplikasi di Google Play Bisa Curi Password Facebook
0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta (PARADE.ID)- Google kecolongan lagi. Setelah sebelumnya peneliti keamanan menemukan 47 aplikasi penebar malware yang menyaru sebagai games di Google Play, kini peneliti menemukan 25 aplikasi yang bisa mencuri kredensial (username dan password) seseorang di platform online semacam Facebook.

Dilansir dari ZDnet.com, Selasa (30 Juni 2020), temuan itu disampaikan oleh Elvina, perusahaan keamanan siber asal Prancis. Setelah dilaporkan oleh Elvina, Google sudah menghapus semua aplikasi setelah setidaknya satu tahun bertahan di toko aplikasi Google Play.

Related posts

Teguh Aprianto Pilih Partai Buruh untuk Pileg, Pilih Selain Prabowo untuk Pilpres

Kerugian jika Data Pribadi Diambil Hacker

2024-07-11
PERURI Siap Menjadi Garda Depan Digitalisasi Pemerintahan usai Peluncuran GovTech Indonesia

PERURI Siap Menjadi Garda Depan Digitalisasi Pemerintahan usai Peluncuran GovTech Indonesia

2024-05-28

Seperti diketahui, Google Play adalah toko aplikasi milik Google yang berjalan di platform Android. Google menerima aplikasi dari pihak ketiga untuk dipajang di sana. Untuk bisa masuk ke Google Play, Google menarik bayaran dari pembuat aplikasi. Meskipun Google mengatakan telah memeriksa keamanan platform, faktanya masih ada saja aplikasi jahat yang lolos saringan.
Dalam temuan Elvina, 25 aplikasi berbahaya itu dibuat oleh pengembang yang sama dengan menawarkan fitur berbeda-beda. Ada yang menyamar sebagai aplikasi mengedit gambar, editor video, aplikasi wallpaper, aplikasi senter, manajer file, juga game mobile.

Sebelum dihapus oleh Google, 25 aplikasi itu telah diunduh lebih dari 2,34 juta kali.

Menurut temuan peneliti Elvina, aplikasi-aplikasi ini mengandung barisan kode script berbahaya yang dapat mendeteksi aplikasi apa yang sedang dibuka dan dimiliki pengguna di ponselnya.

Jika pengguna sedang membuka Facebook, aplikasi jahat itu akan membuka jendela baru di atas jendela web browser yang menimpa halaman login Facebook asli dengan halaman palsu seperti pada gambar di bawah ini.

Ya, ini sebenarnya adalah metode phishing. Alih-alih memasukkan username dan password di halaman Facebook asli, aplikasi ini menjebak pengguna untuk memasukkan kredensial Facebook-nya di halaman palsu. Dengan begitu, data kredensialnya dapat terekam dan dipakai untuk mengambil alih akun Facebook orang yang terkecoh.

Temuan Elvina, aplikasi jahat itu mengirimkan data kredensial yang direkam ke server jarak jauh yang terletak di domain airshop(.)pw (sekarang sudah tidak berfungsi).

Evina melaporkan temuan itu ke Google pada akhir Mei lalu. Google kemudian menghapusnya pada awal bulan ini setelah memverifikasi temuan dari perusahaan keamanan siber asal Prancis itu.

Berikut adalah 25 aplikasi jahat tersebut seperti dikutip dari ZDnet.

Sebelumnya, baru-baru ini perusahaan antivirus Avast menemukan 47 aplikasi permainan (game) yang disuplai oleh pihak ketiga di Google Play Store mengandung adware, yang membuat perangkat terinfeksi dibanjiri banyak iklan.

Dalam laporannya Avast menyebutkan, 17 diantaranya saat ini masih tersedia di Google Play dan sedang ditelaah oleh Google.

Disebutkan, aplikasi game tersebut oleh pengembangnya disusupi adware jenis HiddenAds, sebuah trojan yang menyamar sebagai aplikasi aman dan bermanfaat, tapi membombamdir perangkat dengan iklan di luar aplikasinya.

Ke-47 aplikasi itu rata-rata telah diunduh antara 500 ribu hingga 1 juta kali. Total unduhan semua aplikasi itu mencapai 15 juta kali. Artinya, ada 15 juta perangkat yang kemungkinan besar telah terinfeksi.

(Cyberthreat/PARADE.ID)

Tags: #Aplikasi#Google#Siber
Previous Post

Melepas Penat di Sibolga, Kota Mungil Nan Cantik di Pesisir Sumatera Utara

Next Post

Geng Ransomware REvil Bikin Fitur Lelang Data Curian

Next Post
Geng Ransomware REvil Bikin Fitur Lelang Data Curian

Geng Ransomware REvil Bikin Fitur Lelang Data Curian

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PADHI Minta KPK Bergerak dan Usut Beberapa Kasus Dugaan Korupsi di Kabupaten Berau

2025-06-20
Partai Buruh dan Koalisi Serikat Pekerja Gelar Aksi Besar Tolak Perang

Partai Buruh dan Koalisi Serikat Pekerja Gelar Aksi Besar Tolak Perang

2025-06-20
Aliansi 98 Tolak Penghapusan Sejarah dan Tuntut Pemecatan Fadli Zon

Aliansi 98 Tolak Penghapusan Sejarah dan Tuntut Pemecatan Fadli Zon

2025-06-19
Multiplier Efek dan Swasembada Pangan Program MBG Perlu Dukungan Semua Pihak

Tanggapan CBA soal Dugaan Bareskrim Mulai Sidik PT Artajasa: Jangan Sampai Lolos

2025-06-18
Kuota Hangus karena Penggunaan Tanggal Pemakaian Habis Merugikan Konsumen?

Kuota Hangus karena Penggunaan Tanggal Pemakaian Habis Merugikan Konsumen?

2025-06-18

KontraS Kritik Pernyataan Menbud Fadli Zon, Tegaskan Negara Pernah Akui Kasus Mei 1998

2025-06-16

Twitter

Facebook

Instagram

@paradeid

    The Instagram Access Token is expired, Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to refresh it.

Berita Populer

  • Nama Ananda Tohpati Terseret Isu Dugaan Pengelolaan Dana Tambang di Raja Ampat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sumut Caplok Empat Pulau Aceh, Benarkah?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • RUPSLB GoTo 18 Juni 2025: Pembahasan Strategis, Pergantian Direksi, dan Rencana Buyback

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tanggapan CBA soal Dugaan Bareskrim Mulai Sidik PT Artajasa: Jangan Sampai Lolos

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Perbedaan Aturan dan Hukum dalam Negara

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Tagar

#Anies #ASPEKIndonesia #Buruh #China #Cianjur #Covid19 #Covid_19 #Demokrat #Ekonomi #Hukum #Indonesia #Internasional #Jakarta #Jokowi #Keamanan #Kesehatan #Kolom #KPK #KSPI #Muhammadiyah #MUI #Nasional #Olahraga #Opini #Palestina #Pariwisata #PartaiBuruh #PDIP #Pendidikan #Pertahanan #Pilkada #PKS #Polri #Prabowo #Presiden #Rusia #RUUHIP #Siber #Sosbud #Sosial #Teknologi #TNI #Vaksin dpr politik

Arsip Berita

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kontak
Email: redaksi@parade.id

© 2020 parade.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya

© 2020 parade.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In