Senin, Agustus 11, 2025
  • Info Iklan
Parade.id
  • Login
No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya
Parade.id
Home Nasional

Pusat Studi Pesantren dan Pendidikan Dorong Virtualisasi Pesantren

redaksi by redaksi
2020-10-30
in Nasional, Pendidikan
0
Pusat Studi Pesantren dan Pendidikan Dorong Virtualisasi Pesantren
0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Denpasar (PARADE.ID)- Pusat Studi Pesantren dan Pendidikan (PUSPPA) diluncurkan secara virtual melalui webinar pada 29 Oktober 2020 untuk mendorong virtualisasi pesantren, sehingga pesantren bisa mendunia sebagai penjaga moral bangsa dan dunia.

“Pesantren virtual memang butuh perjuangan dan tantangan karena keterbatasan akses internet, wilayah, maupun fasilitas,” kata Peneliti Pesantren Online, Dept. of Cultural Studies, Tilburg School of Humanities and Digital Science, the Netherland,Wahyu Ilaihi dalam keterangan resmi dari Divisi Kajian Media PUSPPA yang diterima, Jumat.

Related posts

Penjelasan Said Iqbal terkait Audiensi dengan Perwakilan Kemendag di Aksi Kemarin

Partai Buruh Siapkan Aksi Serentak Tuntut Kenaikan Upah 2026

2025-08-11
Spanduk Protes CFD Renon Tuduh Oknum Imigrasi Lindungi Mantan Tentara Israel

Spanduk Protes CFD Renon Tuduh Oknum Imigrasi Lindungi Mantan Tentara Israel

2025-08-11

Dalam webinar dan peluncuran PUSPPA yang dihadiri ratusan peserta dari berbagai latar belakang pendidikan dan pesantren di Indonesia yang tersebar di berbagai negara itu, Wahyu Ilaihi menjelaskan pengelolaan masjid juga bisa menjadi model pengembangan dari virtualisasi pesantren yang diharapkan mampu beradaptasi dengan digital.

“Masjid di Indonesia masih bagus dalam penataan fisik tetapi belum dari segi pengelolaan virtual,” katanya dalam webinar dengan peluncuran PUSPPA yang dilakukan Dr. H. Waryono Abdul Ghofur. M.Ag (Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kementerian Agama RI) dengan doa anfanguhum linnas untuk pesantren, masyarakat dan dunia.

Selain Wahyu Ilaihi, narasumber yang hadir dalam webinar adalah KH. Zaim Ahmad Syakir (Ketua Majlis Permusyawaratan Pengasuh Pesantren se-Indonesia), Aris Risdiana, MM. (Peneliti PUSPPA), dan A. Said Hasan Basri, S.Psi., M.Si (Ketua PUSPPA) dengan moderator Moh. Khoerul Anwar, M. Pd (Kandidat Ph. D CCNU, Wuhan, China).

Dalam acara yang sangat berdekatan dengan momentum Hari Santri dan Maulid Nabi Muhammad SAW itu, Dr. H. Waryono Abdul Ghofur. M.Ag dari Kemenag RI menyatakan peluncuran PUSPPA yang bertepatan dengan Maulid Nabi Muhammad SAW itu bisa menjadi penanda bahwa pusat studi ini kehadirannya ditunggu oleh masyarakat dan dunia.

Sementara itu, Ketua PUSPPA A. Said Hasan Basri, S.Psi., M.Si, berharap pusat studi ini bisa memberi manfaat luas bagi dunia dengan terus melakukan kajian, penelitian, dan pengembangan untuk menstimulasi pesantren agar semakin berkembang dan mendunia.

Setelah peluncuran, PUSPPA akan melakukan langkah, peta kerja, dan program yang bersinergi dengan Pemerintah, khususnya Kementerian Agama, seperti Balai Latihan Kerja yang ada di beberapa pesantren yang perlu dimaksimalkan dengan bersinergi dengan PUSPPA dan Kementerian Agama.

“Sistem Informasi dan Manajemen Pesantren perlu segera ditingkatkan, karena perkembangan teknologi dan peradaban sangat cepat bergerak. PUSPPA harus terus bersinergi dan mendampingi agar pesantren berkembang dan menjadi primadona, sehingga menjadi center of excelent (pusat keunggulan) dan penjaga moral bangsa dan dunia,” katanya.

Didampingi Moch Sinung Restendy, M.Pd.I., M.Sos., dari Divisi Kajian Media PUSPPA, ia menambahkan globalisasi adalah suatu konsep komunikasi global yang memungkinkan masyarakat dapat bertemu secara cepat, langsung, dan seketika melalui sebuah platform bersama. Globalisasi juga merupakan kebebasan penyebaran ide melalui wadah komunikasi itu.

“Pesantren adalah salah satu wadah membangun dan menumbuhkembangan ide Islam dengan segala wacana inklusifitasnya. Virtualisasi merupakan jawaban akan perlunya pengembangan sistem pendidikan ala pesantren di era digital dan informasi global saat ini, sehingga konsep ala pesantren juga bisa ikut meramaikan percaturan global dengan warna dan misi yang tidak berubah dari pondok pesantren konvensional yang ada selama ini,” katanya.

(Antaranews.com/PARADE.ID)

Previous Post

Seorang Ustaz di Aceh Tenggara Ditusuk saat Berceramah

Next Post

Rumah Sakit Target Potensial Hacker

Next Post
Rumah Sakit Target Potensial Hacker

Rumah Sakit Target Potensial Hacker

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Penjelasan Said Iqbal terkait Audiensi dengan Perwakilan Kemendag di Aksi Kemarin

Partai Buruh Siapkan Aksi Serentak Tuntut Kenaikan Upah 2026

2025-08-11
Spanduk Protes CFD Renon Tuduh Oknum Imigrasi Lindungi Mantan Tentara Israel

Spanduk Protes CFD Renon Tuduh Oknum Imigrasi Lindungi Mantan Tentara Israel

2025-08-11
Enam Pernyataan Sikap Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina di Monas Dibacakan Tokoh Lintas Agama

Indonesia Kecam Putusan Israel Ambil Alih Gaza

2025-08-09
Mantan Menlu Ragukan Kesimpulan Bunuh Diri Diplomat Muda Aryadharu

Mantan Menlu Ragukan Kesimpulan Bunuh Diri Diplomat Muda Aryadharu

2025-08-09
Bendera Bajak Laut One Piece: Simbol Protes atau Ancaman Persatuan Nasional?

Polemik Bendera One Piece dan Sakralitas Merah Putih di Bulan Kemerdekaan

2025-08-07
Karyawan Freeport Anggota PK FPE KSBSI Gugat UU P2SK ke MK

Karyawan Freeport Anggota PK FPE KSBSI Gugat UU P2SK ke MK

2025-08-06

Twitter

Facebook

Instagram

@paradeid

    The Instagram Access Token is expired, Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to refresh it.

Berita Populer

  • Karyawan Freeport Anggota PK FPE KSBSI Gugat UU P2SK ke MK

    Karyawan Freeport Anggota PK FPE KSBSI Gugat UU P2SK ke MK

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nama Ananda Tohpati Terseret Isu Dugaan Pengelolaan Dana Tambang di Raja Ampat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Disebut Sengsara karena Pulang ke Indonesia, Ini Kata Ricky Elson

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ada Pungutan Berkedok Sumbangan di SMAN 1 Bandar Perdagangan (SMANSA)?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Alahan Panjang, Nagari Paling Indah di Sumbar hingga Disebut Mirip Eropa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Tagar

#Anies #ASPEKIndonesia #Buruh #China #Cianjur #Covid19 #Covid_19 #Demokrat #Ekonomi #Hukum #Indonesia #Internasional #Jakarta #Jokowi #Keamanan #Kesehatan #Kolom #KPK #KSPI #Muhammadiyah #MUI #Nasional #Olahraga #Opini #Palestina #Pariwisata #PartaiBuruh #PDIP #Pendidikan #Pertahanan #Pilkada #PKS #Polri #Prabowo #Presiden #Rusia #RUUHIP #Siber #Sosbud #Sosial #Teknologi #TNI #Vaksin dpr politik

Arsip Berita

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kontak
Email: redaksi@parade.id

© 2020 parade.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya

© 2020 parade.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In