Jakarta (PARADE.ID)- Ekonom Rizal Ramli (RR) mengimbau Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar jangan kabur ketika ada aksi atau massa demonstrasi berlangsung. Jokowi, kata Rizal, sebagai orang pemberani seharusnya mau bertemu dengam massa (Pimpinan) buruh dan mahasiswa ketika aksi berlangsung.
“Jangan spt 4/11, ditakuti2 sehingga terpaksa kabur ke Cengkareng ternyata ndak ada apa2. Jika berani memutuskan, berani dong hadapi buruh & mahasiswa,” kata dia, baru-baru ini, di akun Twitter-nya.
RR seperti membandingkan presiden terdahulu, bahwa mereka tak ada yang kabur ketika aksi massa berlangsung.
“Zaman Gus Dur di demo nyaris tiada henti. Gus Dur dkk cuek aja ‘EGP’. Kalau ada contentnya, kita terima. Misalnya, demo belasan ribu pegawai Telkom & Indosat, kita 50 pimpinannya utk bertemu RR & Kang Agum Gumelar. Dialog panas tapi sebagian besar keluhan selesai di tempat.”
Pun di era sebelum Jokowi, SBY, kata RR, maah direspon dengan senyum, walau ada raut kesal ketika didemo.
“Zaman @SBYudhoyono juga sering di demo bahkan sampai di geruduk mhs ke Cikeas. SBY, kesel tapi senyum2 saja Sehabis skandal Century, kemana saja SBY & Budiono di uber mahasiswa, bahkan sampai Sulawesi & Kalimantan. SBY jendral demokratis Jangan sampai uber2an lagi.”
(Robi/PARADE.ID)
![Sejarah Dijadikan “Permainan” Survei [KedaiKOPI] dalam Penetapan Soeharto sebagai Pahlawan Nasional](https://parade.id/wp-content/uploads/2025/11/19817312-898A-4430-861C-CCAF56E21581-120x86.jpeg)
