Senin, Mei 26, 2025
  • Info Iklan
Parade.id
  • Login
No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya
Parade.id
Home Teknologi

Trojan Wroba Kini Targetkan Pengguna Ponsel Cerdas di Amerika

redaksi by redaksi
2020-11-02
in Teknologi
0
Trojan Wroba Kini Targetkan Pengguna Ponsel Cerdas di Amerika
0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta (PARADE.ID)- Operator Trojan Wroba yang sebelumnya aktif menargetkan pengguna di Jepang dan Korea, kini memperluas target serangan menyasar pengguna ponsel cerdas di Amerika Serikat.

Laporan terbaru dari Kaspersky, seperti dikutip dari Dark Reading, https://www.darkreading.com/mobile/new-wroba-campaign-is-latest-sign-of-growing-mobile-threats/d/d-id/1339339,  mengungkapkan mendeteksi Trojan Wroba telah menargetkan pemilik perangkat Android dan iOS di Amerika Serikat melalui pemberitahuan pengiriman paket palsu.

Related posts

Teguh Aprianto Pilih Partai Buruh untuk Pileg, Pilih Selain Prabowo untuk Pilpres

Kerugian jika Data Pribadi Diambil Hacker

2024-07-11
PERURI Siap Menjadi Garda Depan Digitalisasi Pemerintahan usai Peluncuran GovTech Indonesia

PERURI Siap Menjadi Garda Depan Digitalisasi Pemerintahan usai Peluncuran GovTech Indonesia

2024-05-28

Menurut Kaspersky, saat pengguna Android menerima pemberitahuan dan mengklik tautan, mereka akan dibawa ke situs berbahaya.

Modus operandinya, pengguna Android dan iOS akan mendapt peringatan yang mengatakan bahwa peramban seluler di ponsel mereka telah kadaluarsa dan perlu diperbaharui. Jika permintaan itu dituruti dengan menekan tombol ‘Oke’, alih-alih mengunduh pembaruan peramban, perangkat mereka justru software berbahaya di perangkat mereka.

Untungnya, pertahanan di perangkat yang menggunakan sistem operasi iOS membuat perangkat lunak berbahaya itu tidak bisa diunduh. Namun, penyebar trojan itu tak kehilangan akal. Pengguna iPhone yang terlanjur mengklik ‘Oke’ diarahkan ke halaman phishing yang dirancang agar terlihat seperti halamn login Apple, untuk mencoba mencuri kredensial Apple ID mereka.

Setelah Wroba diinstal di perangkat korbannya, trojan itu dpat melakukan berbagai ativitas berbahaya, termasuk mengirim pesan SMS palsu, memeriksa paket yang diinstal, mengakses data transaksi keuangan, mencuri daftar kontak pengguna, dan menyajikan halaman phishing untuk mencuri kredensial, termasuk yang terkait dengan rekening bank.

Menurut analis malware Kaspersky, Alexander Eremin, operator yang berada dibalik Wroba menargetkan korbannya secara acak. Operator Wroba mendapatkan nomor korbannya dengan mencuri dari beberapa layanan e-commerce yang melakukan pengiriman paket.

Dalam beberapa aspek, Wroba memiliki kesamaan dengan malware seluler lainnya, misalnya didistribusikan melalui SMS. Tetapi Wroba menggunakan beberapa teknik yang tidak biasa untuk menyembunyikan komunikasinya dengan server perintah-dan-kontrol [C2], seperti menggunakan format MessagePack dan enkripsi DES untuk mengirim data.

“Wroba juga memiliki kemampuan untuk memperbarui daftar server C2 dengan bantuan informasi di akun media sosial. Informasi C2, misalnya, mungkin disimpan dalam bentuk terenkripsi di bio atau bidang serupa di akun media sosial,” ungkap Eremin.

Wroba bukanlah malware yang baru bagi perangkat seluler. Malwarebytes pertama kali menemukan malware ini pada 2013, yang menyamar sebagai aplikasi Google Play Store yang sah.

Sebelumnya, mereka hanya menargetkan pengguna di Korea, Jepang, dan negara lain di kawasan Asia Pasifik. Kaspersky mengatakan, kampanye yang diluncurkan Wroba pada minggu ini menandai pertama kalinya operator malware menargetkan pemilik perangkat seluler di AS.

Dalam sebuah laporan awal tahun ini, dan laporan tahun 2018, Kaspersky menggambarkan Wroba sebagai bagian dari kampanye malware seluler yang lebih luas yang disebut “Roaming Mantis”. Versi malware sebelumnya didistribusikan melalui pembajakan DNS. Operator malware pada dasarnya membajak pengaturan DNS di router rumah dan mengarahkan pengguna dari router tersebut ke situs jahat.

Kampanye penyebaran Wroba terbaru adalah tanda lain dari meningkatnya ancaman yang dihadapi pengguna dan organisasi seluler dari malware, adware, dan software berbahaya lainnya di smartphone dan perangkat seluler lainnya.

(Cyberthreat/PARADE.ID)

Previous Post

China Semakin Dekat Mendominasi Dunia

Next Post

Lembaga Kemanusiaan Asal Indonesia Membersamakan Tim Evakuasi Gempa Turki

Next Post

Lembaga Kemanusiaan Asal Indonesia Membersamakan Tim Evakuasi Gempa Turki

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Dugaan Illegal Logging dan Alih Fungsi Lahan Ancam Hutan Lindung Gunung Halimun Salak

Dugaan Illegal Logging dan Alih Fungsi Lahan Ancam Hutan Lindung Gunung Halimun Salak

2025-05-25
Aktivis ’98 Tolak Soeharto Pahlawan Nasional

Aktivis ’98 Tolak Soeharto Pahlawan Nasional

2025-05-24
Menkop Budi Dituding Terlibat Judol, Bantah Keras dan Sebut Ada Upaya “Framing”

Menkop Budi Dituding Terlibat Judol, Bantah Keras dan Sebut Ada Upaya “Framing”

2025-05-24
Mengulik Demokrasi Ekonomi di Era Prabowo dari Diskusi Aktivis Lintas Generasi

Mengulik Demokrasi Ekonomi di Era Prabowo dari Diskusi Aktivis Lintas Generasi

2025-05-24

Driver Ojek Online dan Kurir Online Tuntut Potongan Aplikasi 10 Persen

2025-05-21
FDTOI Menyerukan Pemerintah untuk Menyelesaikan Berbagai Permasalahan yang Dihadapi Pengemudi Online

FDTOI Menyerukan Pemerintah untuk Menyelesaikan Berbagai Permasalahan yang Dihadapi Pengemudi Online

2025-05-20

Twitter

Facebook

Instagram

@paradeid

    The Instagram Access Token is expired, Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to refresh it.

Berita Populer

  • FDTOI Menyerukan Pemerintah untuk Menyelesaikan Berbagai Permasalahan yang Dihadapi Pengemudi Online

    FDTOI Menyerukan Pemerintah untuk Menyelesaikan Berbagai Permasalahan yang Dihadapi Pengemudi Online

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Driver Ojek Online dan Kurir Online Tuntut Potongan Aplikasi 10 Persen

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Cara Cek dan Pihak Ketiga yang Terkoneksi dengan Akun Twitter

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dugaan Illegal Logging dan Alih Fungsi Lahan Ancam Hutan Lindung Gunung Halimun Salak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Partai Buruh adalah Partai Gerakan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Tagar

#Anies #ASPEKIndonesia #Buruh #China #Cianjur #Covid19 #Covid_19 #Demokrat #Ekonomi #Hukum #Indonesia #Internasional #Jakarta #Jokowi #Keamanan #Kesehatan #Kolom #KPK #KSPI #Muhammadiyah #MUI #Nasional #Olahraga #Opini #Palestina #Pariwisata #PartaiBuruh #PDIP #Pendidikan #Pertahanan #Pilkada #PKS #Polri #Prabowo #Presiden #Rusia #RUUHIP #Siber #Sosbud #Sosial #Teknologi #TNI #Vaksin dpr politik

Arsip Berita

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kontak
Email: redaksi@parade.id

© 2020 parade.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya

© 2020 parade.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In