Jakarta (PARADE.ID)- Politisi Gelora, Fahri Hamzah mengatakan Pemerintahan Indonesia memang tidak saja tidak boleh diam, tapi juga memerlukan lebih dari sekedar kata-kata dan sikap ketika kebiadaban dan agresi mencipta memar di wajah kemanusiaan Palestina. Indonesia, kata dia, harus Bertindak!
“Salah satu tujuan kita mendirikan sebuah Republik: ‘….Ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial….’ Amanah dalam pembukaan UUD1945 mengharuskan Indonesia ‘melaksanakan ketertiban dunia’. Agar agresi bisa dihentikan!” demikian ia mengingatkan, kemarin, melalui akun Twitter-nya.
Menurut Fahri, inilah waktunya kita berbuat lebih untuk mengubah wajah dunia dan Indonesia tampil sebagai mana seharusnya dikehendaki oleh para pendiri bangsa. Inilah saatnya merahputih berkibar dan rajawali terbang tinggi ke angkasa dunia membawa pesan pancasila!
“Hentikan Agresi Tuan Presiden! Tangis perempuan dan anak2 Palestina memekak telinga, tangis bayi dan nestapa terlalu kasat mata. Kehancuran rumah dan tempat ibadah, terutama Masjid Al-aqsa kiblat pertama di kompleks suci semua agama telah memanggil kita semua.”
Jika generasi ini gagal memikul beban ini, maka menurut dia generasi baru akan lahir segera. Dunia tidak bisa menunggu Indonesia lebih lama lagi. Sebagaimana bunyi dari Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
“‘Bahwa sesungguhnya Kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu, maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan….’”
(Rgs/PARADE.ID)