Rabu, Juli 2, 2025
  • Info Iklan
Parade.id
  • Login
No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya
Parade.id
Home Nasional

Awal Pembangunan Jembatan Ampera: Menggunakan Pampasan Perang Jepang

redaksi by redaksi
2022-07-18
in Nasional, Pendidikan
0
Awal Pembangunan Jembatan Ampera: Menggunakan Pampasan Perang Jepang

Foto: dok. akun Twitter resmi Kementerian PUPR

0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta (PARADE.ID)- Jembatan Ampera yang terletak di Palembang, Sumatra Selatan, awal pembangunannya menggunakan, diambil dana pampasan perang Jepang. Pampasan perang sendiri adalah pembayaran yang secara paksa ditarik oleh negeri pemenang perang kepada negeri yang kalah perang sebagai ganti atas kerugian material.

Jembatan Ampera lahir dari sebuah ide untuk menggabungkan dua daratan, yaitu daerah Seberang Ulu dan Seberang Ilir yang dipisahkan oleh Sungai Musi. Dan pembangunan jembatan ini dimulai pada bulan April 1962, setelah mendapat persetujuan dari Presiden Soekarno.

Related posts

Negara Harus Menyelamatkan Pengemudi Ojol dari Hubungan Kerja Menyesatkan

KON: Kenaikan Tarif Ojol Bukan Solusi Utama

2025-07-02
BMI Tuntut GMKI Makassar Minta Maaf, Diduga Dukung Kelompok Pro-Papua Merdeka

BMI Tuntut GMKI Makassar Minta Maaf, Diduga Dukung Kelompok Pro-Papua Merdeka

2025-07-01

“Dulu bentang jembatan ini dapat terangkat, namun sekarang tidak bisa lagi. Jembatan ini adalah Jembatan Ampera,” demikian paparan KemenPUPR, kemarin, lewat akun Twitter resminya.

“Setelah tiga tahun pembangunan, akhirnya jembatan ini diresmikan pada tahun 1965 dengan nama Jembatan Bung Karno. Setahun setelahnya, jembatan berganti nama menjadi Jembatan Ampera yang merupakan akronim dari Jembatan Amanat Penderitaan Rakyat.”

Pada awalnya, bagian tengah, bagian belakang, dan bagian depan badan jembatan ini bisa diangkat ke atas agar tiang kapal yang lewat di bawahnya tidak tersangkut badan jembatan.

Bagian tengah jembatan dapat diangkat dengan peralatan mekanis, yaitu dengan dua bandul pemberat yang masing-masing memiliki berat 500 ton di kedua menaranya. Kecepatan pengangkatannya sekitar 10 meter/menit.

“Total waktu yang diperlukan untuk mengangkat penuh jembatan selama 30 menit.”

Pada saat bagian tengah jembatan diangkat, kapal dengan ukuran lebar 60 meter dan dengan tinggi maksimum 44,50 meter, bisa lewat mengarungi Sungai Musi.

Bila bagian tengah jembatan ini tidak diangkat, tinggi kapal maksimum yang bisa lewat di bawah Jembatan Ampera hanya sembilan meter dari permukaan air sungai.

“Namun, sejak tahun 1970, aktivitas pengangkatan dan penurunan bentang jembatan sudah tidak dilakukan. Hal ini diberlakukan dengan mempertimbangkan arus lalu lintas kendaraan di atas jembatan yang terganggu akibat proses pengangkatan dan penurunan jembatan yang memakan waktu.”

20 tahun kemudian, yaitu pada tahun 1990, kedua bandul pemberat di menara jembatan ini diturunkan untuk menghindari jatuhnya kedua beban pemberat ini.

“Kementerian PUPR terus melakukan pemeliharaan Jembatan Ampera secara berkala.”

Baru-baru ini dilakukan pemeriksaan khusus yang dilaksanakan meliputi pengujian dinamik hanger saat jembatan tidak menerima beban dan saat jembatan menerima beban, untuk kemudian bisa didapatkan respon dinamis getaran pada hanger jembatan.

Jembatan Ampera merupakan jembatan dengan tipe simple plate girder pada bentang utama, dan 2-span continuous plate girder pada bentang lainnya. Jembatan memiliki panjang total 1100 meter dengan lebar 22 meter.

(Rob/PARADE.ID)

Tags: #Ampera#Palembang#Pendidikan#PUPR
Previous Post

Jawaban Puan Maharani ketika ke Sawah Dianggap Pencitraan oleh Petani

Next Post

Wakil Sekjen Rabithah Alam Islami Menerima Kunjungan Pengurus JATTI

Next Post

Wakil Sekjen Rabithah Alam Islami Menerima Kunjungan Pengurus JATTI

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Negara Harus Menyelamatkan Pengemudi Ojol dari Hubungan Kerja Menyesatkan

KON: Kenaikan Tarif Ojol Bukan Solusi Utama

2025-07-02
BMI Tuntut GMKI Makassar Minta Maaf, Diduga Dukung Kelompok Pro-Papua Merdeka

BMI Tuntut GMKI Makassar Minta Maaf, Diduga Dukung Kelompok Pro-Papua Merdeka

2025-07-01

Waspada! Buku Terjemahan Bisa Menjadi Ladang Lahirnya Tafsir Ekstrem

2025-06-30
Konvoi Damai Menembus Blokade Gaza: Seruan Solidaritas, Refleksi Tokoh, dan Tantangan Kemanusiaan

Konvoi Damai Menembus Blokade Gaza: Seruan Solidaritas, Refleksi Tokoh, dan Tantangan Kemanusiaan

2025-06-29
Aktivis Desak Penindakan Tegas Aktivitas Tambang Ilegal di Berau yang Berlanjut

Aktivis Desak Penindakan Tegas Aktivitas Tambang Ilegal di Berau yang Berlanjut

2025-06-28
Ketum PB SEMMI Sampaikan Apresiasi di HUT Polri ke-79

Ketum PB SEMMI Sampaikan Apresiasi di HUT Polri ke-79

2025-06-26

Twitter

Facebook

Instagram

@paradeid

    The Instagram Access Token is expired, Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to refresh it.

Berita Populer

  • Aktivis Desak Penindakan Tegas Aktivitas Tambang Ilegal di Berau yang Berlanjut

    Aktivis Desak Penindakan Tegas Aktivitas Tambang Ilegal di Berau yang Berlanjut

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nama Ananda Tohpati Terseret Isu Dugaan Pengelolaan Dana Tambang di Raja Ampat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • BMI Tuntut GMKI Makassar Minta Maaf, Diduga Dukung Kelompok Pro-Papua Merdeka

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sumut Caplok Empat Pulau Aceh, Benarkah?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PADHI Minta KPK Bergerak dan Usut Beberapa Kasus Dugaan Korupsi di Kabupaten Berau

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Tagar

#Anies #ASPEKIndonesia #Buruh #China #Cianjur #Covid19 #Covid_19 #Demokrat #Ekonomi #Hukum #Indonesia #Internasional #Jakarta #Jokowi #Keamanan #Kesehatan #Kolom #KPK #KSPI #Muhammadiyah #MUI #Nasional #Olahraga #Opini #Palestina #Pariwisata #PartaiBuruh #PDIP #Pendidikan #Pertahanan #Pilkada #PKS #Polri #Prabowo #Presiden #Rusia #RUUHIP #Siber #Sosbud #Sosial #Teknologi #TNI #Vaksin dpr politik

Arsip Berita

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kontak
Email: redaksi@parade.id

© 2020 parade.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya

© 2020 parade.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In