Palopo (PARADE.ID)- Belasan orang yang mengatasnamakan Aliansi Gerakan Mahasiswa Palopo (Germapa) melakukan aksi di Polres Palopo dalam rangka menyikapi adanya kelompok kriminalisasi yang meresahkan masyarakat, yang terjadi pada tgl 19 September 2020 lalu. Dalam orasinya, yang dipimpin oleh Dekal (Mhs. Unv. IAIN Palopo Fakultas Hukum mengaku bahwa Germapa kecewa dengan situasi keamanan yang ada di kota Palopo saat ini, karena semakin merebaknya aksi kekerasan dilakukan oleh OTK.
“Ada Pelaku penganiayaan Kriminalisasi yang terjadi pada tgl 19 September 2020 belum juga ditangkap. Warga Kota Palopo saat ini merasa resah dengan adanya Kriminalisasi yang terjadi di kota Palopo,” kata dia, Jumat (2/10/2020).
Ia pun mendesak agar Kapolres Palopo segera menangkap pelaku Kriminalisasi yang membuat resah masyarakat yang terjadi pada tanggal 19 September 2020.
“Kota Palopo adalah Kota Idaman, nyaman namun adanya kriminalisasi yang terjadi sangat meresahkan masyarakat Kota Palopo, kepada pihak keamanan supaya memperketat pengawasan dan keamanan,” pintanya.
Menanggapi hal itu, AKBP Alfian Nurnas (Kapolres Palopo) mengimbau kepada massa untuk bersabar karena Polres Palopo sedang menunggu alat pelacak untuk menangkap para pelaku kriminalisasi di Kota Palopo.
“Kami akan tetap mengawal Kasus kriminalisasi yang terjadi di kota Palopo,” kata dia kepada perwakilan massa.
(Reza/PARADE.ID)