Sabtu, Mei 17, 2025
  • Info Iklan
Parade.id
  • Login
No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya
Parade.id
Home Nasional

Aktivis Kritisi Pengeboran di Beberapa Wilayah Pamijahan, Bogor

redaksi by redaksi
2021-05-31
in Nasional, Sosial dan Budaya
0
Aktivis Kritisi Pengeboran di Beberapa Wilayah Pamijahan, Bogor
0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta (PARADE.ID)- Agenda pengeboran atau drilling yang dilakukan PT. Star Energy Geothermal Salak (PT. SE,-red.) di beberapa wilayah Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor menuai banyak kecaman dan penolakan dari berbagai macam unsur masyarakat. Terhitung sejak Maret 2020 gelombang masyarakat ramai lakukan penolakan terhadap aktivitas produksi energi panas bumi tersebut.

Penolakan datang dari beberapa unsur pemuda seperti KNPI Kecamatan, Karang Taruna dan berbagai macam unsur Organisasi Kepemudaan yang berada di wilayah Kecamatan Pamijahan. Salah satunya aktivis Yogi Prasetio dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI).

Related posts

Netty Aher Angkat Suara soal Meningkatnya Kasus Diabetes pada Anak

Evaluasi Seluruh Sistem Pengawasan Internal di RSHS

2025-04-12
ODGJ Meresahkan Masyarakat Diamankan Polsek Terbanggi Besar

ODGJ Meresahkan Masyarakat Diamankan Polsek Terbanggi Besar

2025-04-12

Mas Gie sapaan akrabnya, dalam keterangan menuturkan bahwa aktivitas drilling yang dilakukan oleh PT. Star Energy Geothermal Salak tersebut mestinya harus dicermati secara mendalam dan serius, khusus  terhadap keberlangsungan ekosistem dan keberlangsungan lingkungan hidup masyarakat setempat.

Selain itu, ia mengingatkan sejauh mana dampak jangka panjang yang akan dirasakan oleh masyarakat sekitar pasca aktifitas pengeboran tersebut.

“Persoalan ini tentunya bukan hanya persoalan yang sebatas menghasilkan pundi-pundi rupiah semata. Akan tetapi kita juga perlu memerhatikan sejauh mana dampak yang akan terjadi bagi keberlangsungan ekosistem dan ekologi lingkungan sekitar, mengingat akhir-akhir ini sering terjadi gempa lokal yang begitu mengganggu aktifitas sosial di wilayah teritori aktivitas perusahaan tersebut,” katanya, dalam keterangan persnya, Ahad (30/5/2021).

Selain memberikan komentar terkait aktivitas perusahaan energi tersebut, Mas Gie pun ikut memberikan kecaman kepada Kepala-kepala Desa yang berada di wilayah pemerintahan Kecamatan Pamijahan.

Ia menilai para Kepala Desa tersebut terlalu latah dan gegabah mengambil sikap untuk mengikuti aturan main yang diberikan oleh perusahaan tersebut, bahkan ia menyarankan kepada para Kepala Desa untuk menolak terhadap aktivitas drilling tersebut.

“Harusnya mereka menjadi corong dan poros masyarakat dalam menjaga ekosistem yang ada di wilayahnya masing-masing terhadap aktivitas korporasi tersebut. Bila perlu mereka tolak saja aktivitas tersebut, tentu ini kan demi keberlangsungan generasi mendatang,” katanya.

Sebelumnya, diketahui bahwa telah dilakukan pertemuan antara pihak perusahaan dengan Kepala-kepala Desa diwilayah Kecamatan Pamijahan dalam agenda Sosialisasi Drilling Campaign 2020 yang bertempat di Gedung GSC PT. Strar Energy Geothermal Salak, Ltd di Kabandungan, Kabupaten Sukabumi pada Kamis, 19 Maret 2020.

Dalam hal ini pula Mas Gie berkomentar perihal keikutsertaan para Kepala Desa dalam agenda sosialisasi tersebut. Ia menilai bahwa para Kades tesebut seolah mengamini wilayahnya untuk di eksploitasi secara besar-besaran oleh perusahaan dan tidak berpikir ulang terhadap generasi mendatang.

“Kehadiran mereka, para kepala desa tersebut adalah bentuk afirmasi terhadap eksploitasi wilayah pamijahan dan itu yang sangat saya sayangkan. Harusnya yang berkepentingan yang datang ke Pamijahan, bukan malah tuan rumah yang datang kerumah tamu,” sesalnya.

Di akhir keterangannya, aktivis HMI yang juga aktif di kepengungurusan PB HMI tersebut mengkonfirmasi akan memperjuangkan bagaimana kemudian aktivitas drilling tersebut memberikan manfaat bagi wilayah dan masyarakat Kecamatan Pamijahan.

“Kita lihat ke depan seperti apa. Kalau banyak manfaat bagi warga Pamijahan, ya, kita dukung. Tapi kalau hanya sebatas eksploitasi dan bikin rusak lingkungan, jelas itu yang saya tolak,” tandasnya.

Ia mengaku akan mengawal soal itu hingga ke Jakarta. Bila perlu, kata dia, akan menggeser toa (baca: aksi) di depan perusahaan tersebut.

(Ahm/PARADE.ID)

Tags: #Bogor#HMI#Nasional#Pamijahan#Pengeboran#Sosbud#StarEnergyGeothermalSalak
Previous Post

Soft Launcing Partai Da’wah Rakyat Indonesia (PDRI)

Next Post

Dinsos Dukung Program 100 Hari Bupati-Wakil Bupati

Next Post
Dinsos Dukung Program 100 Hari Bupati-Wakil Bupati

Dinsos Dukung Program 100 Hari Bupati-Wakil Bupati

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Netty Aher Angkat Suara soal Meningkatnya Kasus Diabetes pada Anak

Evaluasi Seluruh Sistem Pengawasan Internal di RSHS

2025-04-12
ODGJ Meresahkan Masyarakat Diamankan Polsek Terbanggi Besar

ODGJ Meresahkan Masyarakat Diamankan Polsek Terbanggi Besar

2025-04-12
Hati Nurani JPU yang Tuntut HRS Enam Tahun Penjara Dipertanyakan

Evakuasi Warga Gaza Memuluskan Pembersihan Etnis

2025-04-11

Rutan Makassar Dinilai Rawan Bisnis Kejahatan karena Minim CCTV

2025-04-11
Ketua KPIPA: Gaza Butuh Bantuan Militer Indonesia’s Hentikan Genosida

Ketua KPIPA: Gaza Butuh Bantuan Militer Indonesia’s Hentikan Genosida

2025-04-11
Ketua PP Bicara soal Kepemimpinan Muhammadiyah Masa Depan

MUI Mempertanyakan Sikap Presiden Prabowo yang Berencana Mengevakuasi Warga Gaza

2025-04-10

Twitter

Facebook

Instagram

@paradeid

    The Instagram Access Token is expired, Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to refresh it.

Berita Populer

  • Netty Aher Angkat Suara soal Meningkatnya Kasus Diabetes pada Anak

    Evaluasi Seluruh Sistem Pengawasan Internal di RSHS

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Indonesia Negara Muslim Terbesar di Dunia Harus Jadi Garda Terdepan Memerangi Islamofobia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lima Tempat yang Wajib Dikunjungi di Ciwidey Bandung

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Evakuasi Warga Gaza Memuluskan Pembersihan Etnis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • FPR Tolak Omnibus Law: Indonesia Bukan Milik Investor

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Tagar

#Anies #ASPEKIndonesia #Buruh #China #Cianjur #Covid19 #Covid_19 #Demokrat #Ekonomi #Hukum #Indonesia #Internasional #Jakarta #Jokowi #Keamanan #Kesehatan #Kolom #KPK #KSPI #Muhammadiyah #MUI #Nasional #Olahraga #Opini #Palestina #Pariwisata #PartaiBuruh #PDIP #Pendidikan #Pertahanan #Pilkada #PKS #Polri #Prabowo #Presiden #Rusia #RUUHIP #Siber #Sosbud #Sosial #Teknologi #TNI #Vaksin dpr politik

Arsip Berita

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kontak
Email: redaksi@parade.id

© 2020 parade.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya

© 2020 parade.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In