Selasa, Agustus 19, 2025
  • Info Iklan
Parade.id
  • Login
No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya
Parade.id
Home Nasional

Cegah Kecurangan Pemilu 2024, Eep Saefullah Perkenalkan Aplikasi ‘Warga Jaga Suara’

"Sejak reformasi selesai, pemilihan presiden sejauh ini hanya tahun 2024 ini yang paling brutal, di mana ada keberpihakan dan hak kampanye dari presiden. Maka dari itu saya ingin memperkenalkan aplikasi yang saya buat dengan teman-teman untuk menjaga keamanan

redaksi by redaksi
2024-01-27
in Nasional, Politik
0
Cegah Kecurangan Pemilu 2024, Eep Saefullah Perkenalkan Aplikasi ‘Warga Jaga Suara’

Foto: Diskusi Ngobrolin People Power 14 Februari 2024 Bersama Masyarakat Jurdil di TPS yang diselenggarakan Santri Spartan di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (26/1), dok. istimewa

0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta (parade.id)– Pendiri sekaligus pemimpin PolMark Research Centre Eep Saefulloh Fatah memperkenalkan aplikasi ‘Warga Jaga Suara’, kemarin, Jumat (26/1/2024), di salah satu di kawasan Cikini, Jakarta Pusat. Aplikasi ini, kata dia, untuk mencegah potensi terjadinya kecurangan.

“Sejak reformasi selesai, pemilihan presiden sejauh ini hanya tahun 2024 ini yang paling brutal, di mana ada keberpihakan dan hak kampanye dari presiden. Maka dari itu saya ingin memperkenalkan aplikasi yang saya buat dengan teman-teman untuk menjaga keamanan 14 Ferbruari mendatang,” terang Eep.

Aplikasi ini kata Eep bisa dipergunakan siapa pun untuk beberapa hal. Pertama, untuk melaporkan potensi pelanggaran.

Related posts

Peneliti: Penulisan Ulang Sejarah Hapus Suara Korban dan Memori Kolektif Bangsa

Peneliti: Penulisan Ulang Sejarah Hapus Suara Korban dan Memori Kolektif Bangsa

2025-08-19
Sejarawan: Penulisan Ulang Sejarah Nasional Mirip Era Soeharto, Legitimasi Orba

Sejarawan: Penulisan Ulang Sejarah Nasional Mirip Era Soeharto, Legitimasi Orba

2025-08-18

“Misalnya ada yang membagi-bagikan bansos dan ada stiker paslon. Ini bisa dilaporkan,” katanya.

“Kami tidak jadi partai atau tim pemenangan. Tapi laporan yang masuk kami koneksikan dan lapor ke tim pemenangan termasuk yang dilaporkan berpotensi melanggar,” Eep melanjutkan.

Kedua, aplikasi ini kata dia akan menjadi alat hitung cepat berbasis warga. Sebab, aplikasi ini tidak menggunakan foto C1 plane KPU.

“Warga yang di TPS kami anjurkan foto dan kirim C1 plano ke kami,” tekannya.

Ketiga di aplikasi ini, meski inisiatifnya tidak wajib mengisi formulir penghitungan suara pilpres di TPS tetapi akan membantu.

Aplikasi ini kata Eep, baru bisa diakses di Playstore. Di IOS belum, karena kerumitan saat mengajukannya.

(Raz/ parade.id)

Tags: #Eeppolitik
Previous Post

Komisi IX Minta Kemenkes Menyiapkan Langkah Antisipasi terhadap KPPS saat Pemilu

Next Post

Pondok Pesantren Nuu Waar AFKN Telah Luluskan 6000 Santri

Next Post
Pondok Pesantren Nuu Waar AFKN Telah Luluskan 6000 Santri

Pondok Pesantren Nuu Waar AFKN Telah Luluskan 6000 Santri

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Peneliti: Penulisan Ulang Sejarah Hapus Suara Korban dan Memori Kolektif Bangsa

Peneliti: Penulisan Ulang Sejarah Hapus Suara Korban dan Memori Kolektif Bangsa

2025-08-19
Sejarawan: Penulisan Ulang Sejarah Nasional Mirip Era Soeharto, Legitimasi Orba

Sejarawan: Penulisan Ulang Sejarah Nasional Mirip Era Soeharto, Legitimasi Orba

2025-08-18

Kebijakan Pemerintah Dibuat tanpa Landasan Ilmiah, Beda dengan Pendiri Bangsa

2025-08-16
Eks Jaksa Agung Sebut Indonesia Alami Kemerosotan Nasional Sejak 1965

Eks Jaksa Agung Sebut Indonesia Alami Kemerosotan Nasional Sejak 1965

2025-08-16
Pidato Lengkap Presiden Prabowo soal RAPBN 2026 dan Nota Keuangan

Pidato Lengkap Presiden Prabowo soal RAPBN 2026 dan Nota Keuangan

2025-08-15

Wakil Ketua DPR dan Wamenaker di RAKORNAS KSBSI: DBKN Setingkat Menteri, Sudah Ditandatangani

2025-08-15

Twitter

Facebook

Instagram

@paradeid

    The Instagram Access Token is expired, Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to refresh it.

Berita Populer

  • Nama Ananda Tohpati Terseret Isu Dugaan Pengelolaan Dana Tambang di Raja Ampat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ada Pungutan Berkedok Sumbangan di SMAN 1 Bandar Perdagangan (SMANSA)?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 80 Tahun Indonesia Merdeka: AKSI Peringatkan Ancaman Kemerosotan Nasional

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sumut Caplok Empat Pulau Aceh, Benarkah?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pakar dan Aktivis Tolak Penulisan Ulang Sejarah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Tagar

#Anies #ASPEKIndonesia #Buruh #China #Cianjur #Covid19 #Covid_19 #Demokrat #Ekonomi #Hukum #Indonesia #Internasional #Jakarta #Jokowi #Keamanan #Kesehatan #Kolom #KPK #KSPI #Muhammadiyah #MUI #Nasional #Olahraga #Opini #Palestina #Pariwisata #PartaiBuruh #PDIP #Pendidikan #Pertahanan #Pilkada #PKS #Polri #Prabowo #Presiden #Rusia #RUUHIP #Siber #Sosbud #Sosial #Teknologi #TNI #Vaksin dpr politik

Arsip Berita

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kontak
Email: redaksi@parade.id

© 2020 parade.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya

© 2020 parade.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In