Selasa, Mei 20, 2025
  • Info Iklan
Parade.id
  • Login
No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya
Parade.id
Home Nasional Pendidikan

Delapan Dinas Pendidikan Gandeng Microsoft Ciptakan Pendidikan Modern

redaksi by redaksi
2021-07-01
in Pendidikan, Teknologi
0
Delapan Dinas Pendidikan Gandeng Microsoft Ciptakan Pendidikan Modern
0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta (PARADE.ID)- Sebanyak delapan Dinas Pendidikan di Indonesia, mulai dari Dinas Pendidikan Provinsi Gorontalo, Provinsi Sulawesi Tenggara, Kabupaten Kaur, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Muna, Kota Balikpapan, Kota Kendari, dan Kota Samarinda bermitra dengan perusahaan teknologi internasional guna menciptakan akses pendidikan yang modern di era percepatan transformasi digital.

Delapan Dinas Pendidikan itu mengadopsi penggunaan teknologi “Microsoft 365 for education” dalam pengembangan kompentensi digital tenaga pendidik yang telah ditunjuk oleh masing- masing dinas. Langkah itu juga menjadi arena bagi guru dan murid untuk mengikuti sertifikasi kompetensi digital berskala internasional.

Related posts

Pesan Ketum DDII di 75 Tahun Mosi Integral Mohammad Natsir

2025-04-03

Aksi PMII Sulteng atas Dugaan Penghinaan Guru Tua oleh Fuad Plered

2025-03-29

“Tidak ada satu sistem pembelajaran yang efektif untuk semua anak. Sebagai pendidik, tugas kami adalah berinovasi, memaksimalkan fleksibilitas dan kemudahan yang dihadirkan teknologi, dalam memaksimalkan pengalaman belajar yang terpersonalisasi bagi para siswa,” kata Pejabat Fungsional Umum Dinas Pendidikan Kabupaten Majalengka, Joko Setiyono dalam keterangannya sebagai perwakilan dari Dinas Pendidikan yang berkolaborasi dengan Microsoft, Kamis.

Pengadopsian teknologi ini akan menata ulang konsep ruang kelas di masing-masing sekolah menjadi digital, sehingga mendukung digitalisasi sekolah yang merupakan bagian dari program Sekolah Penggerak Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Melalui program itu, pendidik dapat menulis, menggambar, dan memberikan penekanan pada materi pembelajaran layaknya di papan tulis biasa melalui fitur “Whiteboard”.

Mereka juga akan mampu menganalisis keterlibatan peserta didik di masing-masing mata pelajaran secara lebih komprehensif melalui fitur “Analytics”.

Dengan demikian, pendidik dapat lebih memahami minat dan karakter para peserta didik, untuk membantu mendampingi serta mengarahkan tumbuh kembang mereka.

Sementara dari sisi peserta didik, mereka dapat mengulang atau mengjar materi pembelajaran di waktu produktif mereka sesuai dengan kecepatan belajar masing- masing menggunakan fitur “Recording” dan “Transcript”.

“Kemampuan teknologi membagi peserta didik ke dalam beberapa grup kecil untuk berdiskusi, mengerjakan suatu dokumen secara kolaboratif bersama teman sekelompok, memberikan tugas dengan sistem tagging dan tenggat waktu tertentu, serta mengajukan pertanyaan melalui kolom chat, juga akan mentransformasi seluruh sistem pembelajaran,” kata Joko.

“Sebab, kemampuan ini dapat dimanfaatkan peserta didik untuk memilih sendiri cara belajar yang sesuai bagi mereka,” ujar Joko menambahkan.

Kolaborasi untuk menghadirkan pendidikan modern di tengah era pendidikan digital itu disambut dengan sangat baik Microsoft.

“Melalui kerja sama delapan Dinas Pendidikan dengan Microsoft, saya berharap lebih dari 2.000 sekolah, 40.000 tenaga pengajar, dan 600.000 siswa di Indonesia yang berada dalam naungan delapan Dinas Pendidikan tersebut, akan lebih siap menyambut serta menjalankan tahun ajaran 2021/2022,“ ujar Public Sector Director Microsoft Indonesia Norman Yoshua.

Microsoft juga menyediakan komunitas pengajar “Microsoft Innovative Educator” yang kini diikuti lebih dari 100.000 guru dari 34 provinsi yang aktif mengikuti Training of Trainers (ToT).

Dalam program itu, para guru rutin berbagi keterampilan digital baru yang mereka pelajari kepada satu sama lain, serta pengalaman berinovasi dengan teknologi di kelas digital.

Dalam dua tahun pelaksanaan, sebanyak 125.000 guru di Indonesia berpartisipasi dan memperkuat kesiapan Indonesia dalam melakukan transformasi pendidikan sebagai bekal menuju kemajuan Indonesia di masa depan.

“Adanya dukungan Dinas Pendidikan akan mempercepat transformasi ini. Diawali dengan peningkatan keterampilan sekelompok guru, kini pendidikan di kota, kabupaten, dan provinsi tersebut juga siap bertransformasi,” kata Norman.

*Sumber: antaranews.com

Tags: #Dikdas#Microsoft#Pendidikan#Teknologi
Previous Post

Pemerintah Jepang Berikan Bantuan Vaksin Covid-19 untuk Indonesia

Next Post

Menpora Pastikan Pelatnas Tetap Berjalan Selama PPKM Darurat

Next Post
Menpora Pastikan Pelatnas Tetap Berjalan Selama PPKM Darurat

Menpora Pastikan Pelatnas Tetap Berjalan Selama PPKM Darurat

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Netty Aher Angkat Suara soal Meningkatnya Kasus Diabetes pada Anak

Evaluasi Seluruh Sistem Pengawasan Internal di RSHS

2025-04-12
ODGJ Meresahkan Masyarakat Diamankan Polsek Terbanggi Besar

ODGJ Meresahkan Masyarakat Diamankan Polsek Terbanggi Besar

2025-04-12
Hati Nurani JPU yang Tuntut HRS Enam Tahun Penjara Dipertanyakan

Evakuasi Warga Gaza Memuluskan Pembersihan Etnis

2025-04-11

Rutan Makassar Dinilai Rawan Bisnis Kejahatan karena Minim CCTV

2025-04-11
Ketua KPIPA: Gaza Butuh Bantuan Militer Indonesia’s Hentikan Genosida

Ketua KPIPA: Gaza Butuh Bantuan Militer Indonesia’s Hentikan Genosida

2025-04-11
Ketua PP Bicara soal Kepemimpinan Muhammadiyah Masa Depan

MUI Mempertanyakan Sikap Presiden Prabowo yang Berencana Mengevakuasi Warga Gaza

2025-04-10

Twitter

Facebook

Instagram

@paradeid

    The Instagram Access Token is expired, Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to refresh it.

Berita Populer

  • Netty Aher Angkat Suara soal Meningkatnya Kasus Diabetes pada Anak

    Evaluasi Seluruh Sistem Pengawasan Internal di RSHS

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Indonesia Negara Muslim Terbesar di Dunia Harus Jadi Garda Terdepan Memerangi Islamofobia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lima Tempat yang Wajib Dikunjungi di Ciwidey Bandung

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Wahdah Islamiyah Audiensi dengan Kementerian ATR/BPN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Evakuasi Warga Gaza Memuluskan Pembersihan Etnis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Tagar

#Anies #ASPEKIndonesia #Buruh #China #Cianjur #Covid19 #Covid_19 #Demokrat #Ekonomi #Hukum #Indonesia #Internasional #Jakarta #Jokowi #Keamanan #Kesehatan #Kolom #KPK #KSPI #Muhammadiyah #MUI #Nasional #Olahraga #Opini #Palestina #Pariwisata #PartaiBuruh #PDIP #Pendidikan #Pertahanan #Pilkada #PKS #Polri #Prabowo #Presiden #Rusia #RUUHIP #Siber #Sosbud #Sosial #Teknologi #TNI #Vaksin dpr politik

Arsip Berita

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kontak
Email: redaksi@parade.id

© 2020 parade.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya

© 2020 parade.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In