Minggu, Mei 18, 2025
  • Info Iklan
Parade.id
  • Login
No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya
Parade.id
Home Nasional

Gus Nadir ke Mantan Aktivis: Santai Saja Kalau Mahasiswa Kritik Pemerintah

redaksi by redaksi
2021-06-29
in Nasional, Politik
0
Gus Nadir ke Mantan Aktivis: Santai Saja Kalau Mahasiswa Kritik Pemerintah

Foto: Akademisi yang juga Rais Syuriah PCI (Pengurus Cabang Istimewa) Nahdlatul Ulama (NU) di Australia dan New Zealand Nadirsyah Hosen, dok. pikiran-rakyat.com

0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta (PARADE.ID)- Nadirsyah Hosen atau yang lebih akrab disapa Gus Nadir, Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (NU) di Australia dan Selandia Baru berpesan kepada mantan aktivis mahasiswa yang sudah menjabat, yakni seharusnya santai saja kalau ada mahasiswa sekarang mengkritik pemerintah.

“Lha dari dulu siapapun pemerintahannya,  mahasiswa itu ya belajar mengkritik. Entar udah jadi pejabat gantian dikritik. Siklusnya gitu,” demikian tulis akun Twitter @na_dirs, baru-baru ini.

Related posts

Netty Aher Angkat Suara soal Meningkatnya Kasus Diabetes pada Anak

Evaluasi Seluruh Sistem Pengawasan Internal di RSHS

2025-04-12
ODGJ Meresahkan Masyarakat Diamankan Polsek Terbanggi Besar

ODGJ Meresahkan Masyarakat Diamankan Polsek Terbanggi Besar

2025-04-12

Kemudian ia menyinggung pemerintahan yang otoriter dengan pemerintahan yang demokratis. Menurut dia, pemimpin yang otoriter akan menganggap semua kritikan sebagai penghinaan.

Sebaliknya, pemimpin yang demokratis akan memahami kritikan bisa diekspresikan lewat kartun, jargon dan satir. Dan menurut dia semuanya itu sah.

“Tapi ya buzzer mana paham kajian tingkat tinggi begini. Tahunya cuma main tagar.”

Selain itu, ia menanggapi adanya pernyataan dari Humas UI yang mengatakan bahwa Presiden itu adalah simbol negara. Menurut dia hal itu keliru.

Mengutip UU, lanjutnya, bahwa simbol negara itu menurut di UU No 24 Tahun 2009 adalah bendera, bahasa, lambang negara, dan lagu kebangsaan. Presiden tidak termasuk ke dalamnya.

Menurut dia, mahasiswa yang kritis itu adalah aset bangsa. Kelak di antara mereka akan ada yang menjadi pemimpin bangsa.

Oleh karena itu, satu lagi pesan dia kepada yang tampak kurang menerima kritikan dari mahasiswa, yakni terpenting jangan sampai keluar narasi bahwa BEM Taliban, atau justru disuruh ikut TWK.

“Janganlah. Cukup KPK saja yg kalian ‘mainkan’ isu itu. Jangan thd adek-adek kami para mahasiswa.”

(Rgs/PARADE.ID)

Tags: #Aktivis#BEM#Mahasiswa#Nasional#PCNUpolitik
Previous Post

Fahri Hamzah Singgung Mental Orba Pindah ke Rektorat UI

Next Post

Disebut The King of Lip Service, Ini Kata Presiden Jokowi

Next Post
Disebut The King of Lip Service, Ini Kata Presiden Jokowi

Disebut The King of Lip Service, Ini Kata Presiden Jokowi

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Netty Aher Angkat Suara soal Meningkatnya Kasus Diabetes pada Anak

Evaluasi Seluruh Sistem Pengawasan Internal di RSHS

2025-04-12
ODGJ Meresahkan Masyarakat Diamankan Polsek Terbanggi Besar

ODGJ Meresahkan Masyarakat Diamankan Polsek Terbanggi Besar

2025-04-12
Hati Nurani JPU yang Tuntut HRS Enam Tahun Penjara Dipertanyakan

Evakuasi Warga Gaza Memuluskan Pembersihan Etnis

2025-04-11

Rutan Makassar Dinilai Rawan Bisnis Kejahatan karena Minim CCTV

2025-04-11
Ketua KPIPA: Gaza Butuh Bantuan Militer Indonesia’s Hentikan Genosida

Ketua KPIPA: Gaza Butuh Bantuan Militer Indonesia’s Hentikan Genosida

2025-04-11
Ketua PP Bicara soal Kepemimpinan Muhammadiyah Masa Depan

MUI Mempertanyakan Sikap Presiden Prabowo yang Berencana Mengevakuasi Warga Gaza

2025-04-10

Twitter

Facebook

Instagram

@paradeid

    The Instagram Access Token is expired, Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to refresh it.

Berita Populer

  • Netty Aher Angkat Suara soal Meningkatnya Kasus Diabetes pada Anak

    Evaluasi Seluruh Sistem Pengawasan Internal di RSHS

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Indonesia Negara Muslim Terbesar di Dunia Harus Jadi Garda Terdepan Memerangi Islamofobia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lima Tempat yang Wajib Dikunjungi di Ciwidey Bandung

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Evakuasi Warga Gaza Memuluskan Pembersihan Etnis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Wahdah Islamiyah Audiensi dengan Kementerian ATR/BPN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Tagar

#Anies #ASPEKIndonesia #Buruh #China #Cianjur #Covid19 #Covid_19 #Demokrat #Ekonomi #Hukum #Indonesia #Internasional #Jakarta #Jokowi #Keamanan #Kesehatan #Kolom #KPK #KSPI #Muhammadiyah #MUI #Nasional #Olahraga #Opini #Palestina #Pariwisata #PartaiBuruh #PDIP #Pendidikan #Pertahanan #Pilkada #PKS #Polri #Prabowo #Presiden #Rusia #RUUHIP #Siber #Sosbud #Sosial #Teknologi #TNI #Vaksin dpr politik

Arsip Berita

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kontak
Email: redaksi@parade.id

© 2020 parade.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya

© 2020 parade.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In