Jakarta (parade.id)- Idulfitri 2025 hari Senin, 31 Maret, usai diumumkan Pemerintah Kementerian Agama (Kemenag), Sabtu. Jadi, esok masih puasa.
Kemenag memaparkan posisi bulan berdasarkan metode hisab. Selain itu, pemantauan hilal juga dilakukan di 33 titik di seluruh Indonesia.
Hasil pemantauan ini menjadi dasar dalam sidang isbat untuk menetapkan awal Syawal. Kemenag menggunakan kriteria MABIMS atau kesepakatan Menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura dalam menentukan masuknya bulan hijriah, yaitu ketinggian hilal minimal 3 derajat dengan elongasi 6,4 derajat.
Keputusan sidang isbat hari ini sama dengan Muhammadiyah yang telah menetapkan Idul Fitri 1446 H jatuh pada 31 Maret 2025. Itu berdasarkan Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor 1/MLM/I.0/E/2025.
(Rob/parade.id)