Kamis, Agustus 14, 2025
  • Info Iklan
Parade.id
  • Login
No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya
Parade.id
Home Olahraga

Penyelenggara Bersiap Olimpiade Tokyo tanpa Penonton

redaksi by redaksi
2021-04-29
in Olahraga
0
Panduan Baru Olimpiade Larang Atlet Berpelukan atau Lakukan Tos
0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta (PARADE.ID)- Badan penyelenggara Olimpiade Tokyo bersiap menghadapi kemungkinan menggelar acara olahraga tersebut tanpa penonton karena pandemi virus corona terus merebak.

“Jika situasi diperkirakan akan menimbulkan masalah bagi sistem medis, untuk menempatkan prioritas tertinggi pada keselamatan dan keamanan, mungkin ada saatnya kita harus memutuskan melanjutkan tanpa penonton,” kata Seiko Hashimoto usai menghadiri pertemuan virtual dengan penyelenggara lainnya, seperti dilaporkan kantor berita Kyodo, Rabu.

Related posts

PSSI Pecat Shin Tae-yong, Singgung Alasan Komunikasi

PSSI Pecat Shin Tae-yong, Singgung Alasan Komunikasi

2025-01-06
PPKM Level 4 Diperpanjang, Ini Alasannya

Garuda Muda Raih Emas, Presiden dan Ketum PSSI Singgung Penantian 32 Tahun

2023-05-17

Selama pertemuan yang dihadiri lima pihak, termasuk Presiden Komite Olimpiade Internasional (IOC) Thomas Bach, penyelenggara sepakat mengambil keputusan akhir mengenai kapasitas penonton pada Juni karena kebutuhan untuk memantau pandemi dengan cermat.

Sementara penyelenggara telah memutuskan melarang penonton dari luar negeri, Hashimoto juga mengatakan akan “sangat sulit” menggelar Olimpiade dan Paralimpiade di depan orang banyak jika situasi infeksi saat ini di Jepang tidak membaik.

Sebagai bagian dari upaya memastikan keamanan pertandingan, penyelenggara memutuskan untuk melakukan tes COVID-19 kepada semua atlet setiap hari.

Dengan waktu kurang dari tiga bulan hingga dimulainya Olimpiade, para atlet dan staf dari luar negeri juga akan dites COVID-19 dua kali sebelum berangkat dari negara masing-masing, kata badan penyelenggara.

Aturan baru tersebut disertakan dalam versi terbaru dari “buku pedoman” yang berisi langkah-langkah antisipasi penyebaran virus yang harus diterapkan selama pertandingan.

“IOC berkomitmen penuh untuk keberhasilan dan keselamatan penyelenggaraan Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo 2020,” kata Bach dalam pidato pembukaannya pada pertemuan online, menambahkan akan “menegakkan secara ketat” aturan COVID-19.

Sementara sekitar 577.000 kasus COVID-19 terkonfirmasi di Jepang, lebih sedikit dari banyak negara lain, survei yang telah berulang kali dilakukan menunjukkan mayoritas orang Jepang tidak mendukung Olimpiade yang telah ditunda satu tahun itu tetap diadakan.

Penyelenggara telah menekankan pentingnya tes COVID-19 secara berkala bagi atlet dan ofisial untuk mendeteksi infeksi pada tahap awal dan mencegah pertandingan menjadi tempat penyebaran virus corona.

Namun, beberapa ahli medis telah menyuarakan keprihatinan atas penyelenggaraan pertandingan saat ini ketika varian virus yang sangat menular menyebar di banyak negara dan ketika tekanan pada sistem medis Jepang meningkat.

Pejabat senior Jepang, Rabu, mengatakan pemerintah akan mengamankan sekitar 30 rumah sakit yang mampu menerima atlet dan ofisial selama Olimpiade.

Perdana Menteri Yoshihide Suga berjanji mengambil langkah-langkah untuk memastikan Olimpiade Tokyo “aman dan terjamin.”

Tokyo dan beberapa prefektur berada di bawah keadaan darurat ketiga hingga 11 Mei karena lonjakan infeksi baru-baru ini. Ibukota pada Rabu mengonfirmasi 925 kasus virus yang merupakan angka tertinggi sejak 28 Januari.

Di bawah keadaan darurat yang mulai berlaku Minggu, fasilitas komersial besar, taman hiburan, tempat karaoke dan restoran yang menyajikan alkohol telah diminta untuk ditutup.

Sementara itu, peluncuran vaksin Jepang, yang dikritik terlalu lambat, baru dimulai untuk mereka yang berusia 65 tahun ke atas awal bulan ini, dan tidak mungkin banyak masyarakat umum diinokulasi pada awal Olimpiade pada 23 Juli.

IOC dan panitia penyelenggara Tokyo belum mewajibkan vaksinasi bagi atlet dan ofisial. Tetapi IOC telah merekomendasikan mereka menerima suntikan untuk melindungi kesehatan para peserta dan publik Jepang.

*Sumber: antaranews.com

Previous Post

Rusia Dukung Respon ASEAN terkait Situasi di Myanmar

Next Post

Pelanggaran HKI Hambat Perkembangan Teknologi

Next Post

Pelanggaran HKI Hambat Perkembangan Teknologi

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Unjuk Rasa di Pati: Warga Desak Bupati Sudewo Mundur

Unjuk Rasa di Pati: Warga Desak Bupati Sudewo Mundur

2025-08-13
Penjelasan Said Iqbal terkait Audiensi dengan Perwakilan Kemendag di Aksi Kemarin

Partai Buruh Siapkan Aksi Serentak Tuntut Kenaikan Upah 2026

2025-08-11
Spanduk Protes CFD Renon Tuduh Oknum Imigrasi Lindungi Mantan Tentara Israel

Spanduk Protes CFD Renon Tuduh Oknum Imigrasi Lindungi Mantan Tentara Israel

2025-08-11
Enam Pernyataan Sikap Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina di Monas Dibacakan Tokoh Lintas Agama

Indonesia Kecam Putusan Israel Ambil Alih Gaza

2025-08-09
Mantan Menlu Ragukan Kesimpulan Bunuh Diri Diplomat Muda Aryadharu

Mantan Menlu Ragukan Kesimpulan Bunuh Diri Diplomat Muda Aryadharu

2025-08-09
Bendera Bajak Laut One Piece: Simbol Protes atau Ancaman Persatuan Nasional?

Polemik Bendera One Piece dan Sakralitas Merah Putih di Bulan Kemerdekaan

2025-08-07

Twitter

Facebook

Instagram

@paradeid

    The Instagram Access Token is expired, Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to refresh it.

Berita Populer

  • Nama Ananda Tohpati Terseret Isu Dugaan Pengelolaan Dana Tambang di Raja Ampat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Disebut Sengsara karena Pulang ke Indonesia, Ini Kata Ricky Elson

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ada Pungutan Berkedok Sumbangan di SMAN 1 Bandar Perdagangan (SMANSA)?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Karyawan Freeport Anggota PK FPE KSBSI Gugat UU P2SK ke MK

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Partai Buruh Siapkan Aksi Serentak Tuntut Kenaikan Upah 2026

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Tagar

#Anies #ASPEKIndonesia #Buruh #China #Cianjur #Covid19 #Covid_19 #Demokrat #Ekonomi #Hukum #Indonesia #Internasional #Jakarta #Jokowi #Keamanan #Kesehatan #Kolom #KPK #KSPI #Muhammadiyah #MUI #Nasional #Olahraga #Opini #Palestina #Pariwisata #PartaiBuruh #PDIP #Pendidikan #Pertahanan #Pilkada #PKS #Polri #Prabowo #Presiden #Rusia #RUUHIP #Siber #Sosbud #Sosial #Teknologi #TNI #Vaksin dpr politik

Arsip Berita

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kontak
Email: redaksi@parade.id

© 2020 parade.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya

© 2020 parade.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In