Rabu, Agustus 20, 2025
  • Info Iklan
Parade.id
  • Login
No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya
Parade.id
Home Nasional

Politisi Demokrat Menyoroti Penggunaan APBN Bangun Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung

redaksi by redaksi
2021-10-11
in Nasional, Politik
0
Jansen: Lama-lama Tak Ada Beda Politisi Pendukung Pemerintah dengan Buzzer

Foto: dok. Twitter @jansen_jsp

0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta (PARADE.ID)- Politisi Demokrat Jansen Sitindaon menyoroti pembiayaan kereta api cepat Jakarta-Bandung yang akhirnya menggunakan APBN. Menurut Jansen, akhir dari penggunaan APBN untuk pembangunan kereta api cepat Jakarta-Bandung ke depan bisa berisiko hukum.

“Inilah akibat membangun utk gagah-gagahan. Kereta Cepat Jkt-Bdg contohnya. Sudahlah inkonsisten soal tidak pakai APBN. Hitungan meleset jd bengkak tak terkira. Belum soal utang BUMN yg adl bagian keuangan negara. Kelarpun tidak ada jaminan untung!” kata dia, Senin (11/10/2021).

Related posts

Ribuan Massa Geruduk Kantor Bupati Bone Tolak Kenaikan Pajak Ricuh

2025-08-20
Peneliti: Penulisan Ulang Sejarah Hapus Suara Korban dan Memori Kolektif Bangsa

Peneliti: Penulisan Ulang Sejarah Hapus Suara Korban dan Memori Kolektif Bangsa

2025-08-19

Jansen mengingatkan hal itu jangan diabaikan, mengingat utang kita yang terus menumpuk. Sebab dahulu janjinya, kata dia, pembangunan kereta api cepat itu tidak memakai APBN.

“Pasti buzzer akan jawab twit ini dgn Hambalang, silahkan aja. Itu hak anda. Nanti kita hitung kerugiannya dibanding infrastruktur yg sdh dibangun. “Infrastruktur trap” ini didepan mata kita semua,” tertulis demikian akun Twitter-nya.

Soal kereta yang lain, LRT yang ada di Kelapa Gading, dahulu juga pernah ia cuitkan. Berdasarkan pengamatannya sendiri ketika itu karena melalui (ke sana).

“Ini sekedar menambah perspektif saja soal ‘infrastruktur trap’ ini. Apalagi ditengah utang kita skrg yg terus bertambah. Semoga jd perhatian pemerintah.”

Berikut cuitannya terkait LRT di Kelapa Gading: “Beberapa hari ini aku sering ke Kelapa Gading. Baru tahu LRT menuju Rawangun sepi banget ternyata. Menurutku sih ini proyek gagal dan salah lokasi. Apa dulu tidak disurvey ya? Ini bukan jalur pekerja gemuk, orang Gading sendiri kaya² jd malas naik ini. LRT Palembang apa kabar ya?
LRT Gading Rawangun ini ide siapa ya? Jaraknya kan pendek sekali itu. Naik ojek aja ujung ke ujung 10 menit sampai. Dan ini jg bukan jalur pekerja dan macet! Bangunnya habis 5,8 T. Ini mercusuar tapi gegabah dan mubazir menurut saya. Habis berapa pemda DKI tiap tahun subsidi ya?
Saya jadi ingat bbrp waktu lalu bang @msaid_didu bicara “infrastruktur trap”. Jangankan balik modal, membiayai operasional harian aja dr penumpang yg naik tdk mampu. Jd harus terus disubsidi. Jujur kereta api bandara yg habis 5 T aku belum pernah naik. Jangan² itu juga sepi, dll.”

(Sur/PARADE.ID)

Tags: #Demokrat#Kereta#Nasionalpolitik
Previous Post

Diduga Terlibat Kasus Korupsi, AMPHI Minta Presiden Copot Mendag

Next Post

PB HMI MPO Apresiasi Kinerja Pemerintah Kendalikan Covid-19

Next Post
PB HMI MPO Apresiasi Kinerja Pemerintah Kendalikan Covid-19

PB HMI MPO Apresiasi Kinerja Pemerintah Kendalikan Covid-19

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ribuan Massa Geruduk Kantor Bupati Bone Tolak Kenaikan Pajak Ricuh

2025-08-20
Peneliti: Penulisan Ulang Sejarah Hapus Suara Korban dan Memori Kolektif Bangsa

Peneliti: Penulisan Ulang Sejarah Hapus Suara Korban dan Memori Kolektif Bangsa

2025-08-19
Sejarawan: Penulisan Ulang Sejarah Nasional Mirip Era Soeharto, Legitimasi Orba

Sejarawan: Penulisan Ulang Sejarah Nasional Mirip Era Soeharto, Legitimasi Orba

2025-08-18

Kebijakan Pemerintah Dibuat tanpa Landasan Ilmiah, Beda dengan Pendiri Bangsa

2025-08-16
Eks Jaksa Agung Sebut Indonesia Alami Kemerosotan Nasional Sejak 1965

Eks Jaksa Agung Sebut Indonesia Alami Kemerosotan Nasional Sejak 1965

2025-08-16
Pidato Lengkap Presiden Prabowo soal RAPBN 2026 dan Nota Keuangan

Pidato Lengkap Presiden Prabowo soal RAPBN 2026 dan Nota Keuangan

2025-08-15

Twitter

Facebook

Instagram

@paradeid

    The Instagram Access Token is expired, Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to refresh it.

Berita Populer

  • Nama Ananda Tohpati Terseret Isu Dugaan Pengelolaan Dana Tambang di Raja Ampat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 80 Tahun Indonesia Merdeka: AKSI Peringatkan Ancaman Kemerosotan Nasional

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ASPIRASI: Pidato Nota Keuangan Presiden Tidak Boleh Sekadar Deretan Angka

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ada Pungutan Berkedok Sumbangan di SMAN 1 Bandar Perdagangan (SMANSA)?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pakar dan Aktivis Tolak Penulisan Ulang Sejarah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Tagar

#Anies #ASPEKIndonesia #Buruh #China #Cianjur #Covid19 #Covid_19 #Demokrat #Ekonomi #Hukum #Indonesia #Internasional #Jakarta #Jokowi #Keamanan #Kesehatan #Kolom #KPK #KSPI #Muhammadiyah #MUI #Nasional #Olahraga #Opini #Palestina #Pariwisata #PartaiBuruh #PDIP #Pendidikan #Pertahanan #Pilkada #PKS #Polri #Prabowo #Presiden #Rusia #RUUHIP #Siber #Sosbud #Sosial #Teknologi #TNI #Vaksin dpr politik

Arsip Berita

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kontak
Email: redaksi@parade.id

© 2020 parade.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya

© 2020 parade.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In