Jakarta (PARADE.ID)- Ekonom Faisal Basri meminta kepada pemerintahan Jokowi-Ma’ruf untuk belajar dari sejarah penanganan tsunami Aceh untuk menangani pandemi Covid-19 saat ini.
“Komandannya jelas dan purnawaktu, juga para pembatu inti. Penanganan satu pintu,” kata dia, Senin (5/7/2021).
Dalam penanganan tsunami Aceh, kata Faisal, di sana ada rencana aksi yang jelas, tidak gonta-ganti. Tidak mendengar pula ada kasus korupsi dalam penanganannya.
“Dipuji masyarakat internasional. Hasilnya membanggakan,” tertulis demikian di akun Twitter-nya.
Ia merasa yakin, bahwa menghadapi pandemi sekarang pun niscaya kita bisa, asalkan pakai ilmu dan dengan data yang kredibel. Dengan pengorganisasian yang efektif.
Selain itu serahkan pula pada ahlinya dan tidak nyambi.
“Segala rintangan diselesaikan dengan cepat, tak perlu rakor, ratas, dan sejenisnya. Presiden dan para menteri percaya penuh pada komandan perang dan memperikan otoritas penuh.”
Pemerintah, partai, masyarakat, LSM, organisasi keagamaan, dan uluran tangan dari luar negeri pun bisa saling bahu-membahu, berbagi peran dengan sangat efektif, kata dia.
(Rgs/PARADE.ID)