Jakarta (parade.id)- Analisis Media Sosial, Drone Emprit, Ismail Fami mengatakan bahwa tren perbincangan terkait aksi bela Palestina mendapat atensi netizen, mengingat ketegangan terus meningkat di Palestina. Puncaknya, kata Fahmi, terjadi saat Aksi Bela Palestina yang dilangsungkan di Monas pada Ahad (5/11/2023).
“Netizen mayoritas sejalan dengan pernyataan berbagai tokoh yang ikut hadir dalam aksi bela Palestina di Monas yaitu mendukung perjuangan dan kemerdekaaan bangsa Palestina,” ungkapnya, lewat akun Twitter pribadinya, Selasa (7/11/2023).
Atensi yang diberikan oleh netizen juga karena turut sertanya berbagai elemen masyarakat, dari berbagai kalangan, juga lintas agama dalam aksi ini, dan itu membuktikan bahwa masyarakat Indonesia melihat isu Palestina tidak dalam bingkai agama.
Selain itu, ada beberapa narasi yang kuat, yakni tentang anti kolonialisme, upaya penuhi amanat konstitusi, kemanusiaan, kesetaraan, juga persaudaraan.
“Selain itu, beberapa narasi lain yang juga cukup kuat antaranya (1) highlight pidato Anies, Puan, Menlu, serta tokoh lain yang hadir dalam Aksi Bela Palestina, (2). sorot ketidakhadiran Ganjar dan Probowo dalam aksi bela Palestina, (3). Pertanyakan sikap pemerintahan Jokowi yang dinilai masih jalin relasi dengan Israel,” Fahmi menambahkan.
Masifnya peredaran foto dan video tentang Aksi Bela Palestina menurut dia juga menjadi atensi influencer dan media luar negeri.
Hal lain, yakni isu banned live Tiktok media yang dianggap sebagai ujaran kebencian menjadi salah satu isu menarik yang diatensi publik dalam topik ini.
Sedangkan dalam Trending Topics Indonesia (TTI), tagar #IndonesiaBelaPalestina menduduki posisi 1 sejak pertama isu ini naik, meski sempat bergerak fluktuatif namun cenderung stabil hingga tanggal 6 November pagi.
Dalam analisis emosi terpantau didominasi fear dan anger tandakan publik mengecam kekejaman yang dilakukan Israel terhadap bangsa Palestina.
Aksi bela Palestina di Monas dalam temuan Drone Emprit diharapkan menjadi pesan bagi dunia bahwa publik Indonesia mendukung kemerdekaan dan perjuangan bangsa Palestina.
(Rob/parade.id)