Jakarta (parade.id)- Puluhan pemuda yang tergabung dalam komunitas Ubah Bareng, kemarin, Ahad (23/6/2024), di Bundaran Senayan, Jakarta Pusat, melakukan pertemuan, sharing session soal uang kuliah tunggal (UKT) yang beberapa waktu lalu menjadi kontroversi.
Dombu, salah satu personel Ubah Bareng mengungkapkan alasannya mengapa UKT ini masih tetap dibicarakan.
“Karena menyangkut persoalan keberlanjutan pendidikan Indonesia. Sempat hangat tetapi tidak bertahan lama dibicarakan, kita tetap mengangkatnya kembali karena itu (masa depan pendidikan Indonesia,” ungkapnya,
Alasan lainnya karena kenaikan UKT disebut Dombu menjadi keresahan bersama, baik itu di Ubah Bareng maupun di mahasiswa-mahasiswa Indonesia.
“Maka Ubah Bareng memiliki fokus untuk membahas keresahan bersama itu,” jelasnya.
Perlu diketahui, bahwa kegiatan Ubah Bareng kemarin itu adalah kali pertama kembali, karena sempat vakum dengan alasan pilpres.
Namun menurut Dombu, kegiatan kemarin bisa menjadi pemantik untuk kegiatan-kegiatan lainnya.
“Soalnya kan Ubah Bareng ini bukan hanya untuk kepentingan pilpres, melainkan organisasi perkumpulan orang muda,” kata beralasan.
Atas hal itu, ke depan Ubah Bareng tidak hanya akan membicarakan soal UKT. Tapi soal lain. Soal-soal atau kebijakan yang dirasakan langsung oleh masyarakat, salah satunya Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera).
Ubah Bareng memberikan tema pada pertemuan itu: “Ngobrol Bareng di Trotoar, Sore-sore bagi Keresahan”.
(Abd/parade.id)