Sabtu, November 15, 2025
  • Info Iklan
Parade.id
  • Login
No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya
Parade.id
Home Nasional

Selain Permintaan Maaf, Pengamat Apresiasi Komunikasi Luhut: Tidak Lagi Arogansi

redaksi by redaksi
2021-07-18
in Nasional, Politik
0
Keliru Bandingkan Dibukanya Sekolah dengan Dibukanya Mal saat Pandemi

Foto: pengamat politik, Hendri Satrio, dok. detik.com

0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta (PARADE.ID)- Pengamat politik, Hendri Satrio mengapresiasi permintaan maaf Menko Marves, Luhut Binsar Panjaitan atas penanganan Covid-19 belakangan ini.

“Pengumuman Pak Luhut tentang kelanjutan PPKM Darurat diumumkan 2-3 hari lagi seperti mengkonfirmasi bahwa saat ini Pemerintah sulit berkoordinasi, ada ketidaksiapan data dan sains dalam urusan Covid. Tapi saya apresiasi maaf Pak Luhut. Semoga segera ditemukan way out,” katanya, Ahad (18/7/2021).

Related posts

Temuan Kasus Keracunan MBG Momentum Perbaikan oleh BGN

Temuan Kasus Keracunan MBG Momentum Perbaikan oleh BGN

2025-11-14
Netty Aher Angkat Suara soal Meningkatnya Kasus Diabetes pada Anak

Dialog Bipartit Langkah Tepat, PHK Harus Jadi Opsi Terakhir

2025-11-13

Selain mengapresiasi hal di atas, Hendri juga mengapresiasi gaya komunikasi gaya Luhut yang dilihatnya ada perubahan. Dan menurutnya, perubahan gaya itu buah dari kritisi publik yang belakangan menyuarakan.

“Ada satu lagi yang perlu diapresiasi dari Pak Luhut selain maafnya, ituloh gaya komunikasinya sudah berubah kalem, tidak lagi komunikasi arogansi,” tertulis demikian di akun Twitter-nya.

Sebelum itu, Hendri sempat mengkritisi gaya komunikasi Luhut yang terkesan tidak sejuk dan sangat berkuasa, juga dianggapnya show off. Hendri pun “menawarka” sharing agar hal itu tidak tercipta.

“Jadi bukan komunikasi arogansi. Gak kok, nanti abis sharing saya gak usah disiapin kursi komisaris, beneran deh,” katanya, beberapa waktu lalu.

Terkait permintaan maaf Luhut, dalam konferensi pers virtual, kemarin, bahwa ia menyatakan penerapan PPKM Darurat diakuinya belum efektif dan optimal menekan mobilitas masyarakat serta laju penularan corona.

Sebagai Koordinator PPKM Jawa-Bali dari lubuk hati yang paling dalam, ia meminta maaf ke seluruh rakyat Indonesia jika dalam penanganan Jawa-Bali ini masih belum optimal.

Meski demikian, Luhut menegaskan pihaknya dan semua menteri akan bekerja keras untuk menekan penularan corona varian Delta.

“Saya bersama jajaran kepala menteri terkait akan terus bekerja keras untuk pastikan penyebaran varian Delta ini bisa diturunkan,” ucapnya.

(Rgs/PARADE.ID)

Tags: #MenkoMarves#Nasional#Pengamatpolitik
Previous Post

Buruh Dorong Pemerintah Keluarkan Kebijakan terkait Dana CSR ke Pengusaha

Next Post

Dua WNI Kembali ke Tanah Air Usai Bebas dari Jeratan Hukum Jepang

Next Post
Dua WNI Kembali ke Tanah Air Usai Bebas dari Jeratan Hukum Jepang

Dua WNI Kembali ke Tanah Air Usai Bebas dari Jeratan Hukum Jepang

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Temuan Kasus Keracunan MBG Momentum Perbaikan oleh BGN

Temuan Kasus Keracunan MBG Momentum Perbaikan oleh BGN

2025-11-14
Netty Aher Angkat Suara soal Meningkatnya Kasus Diabetes pada Anak

Dialog Bipartit Langkah Tepat, PHK Harus Jadi Opsi Terakhir

2025-11-13
Polri dan Strategi “Community Policing” dalam Mengamankan Program MBG

Polri dan Strategi “Community Policing” dalam Mengamankan Program MBG

2025-11-13
Koalisi Advokasi Bali untuk Demokrasi Kecam Aparat Menangani Massa Aksi Agustus

Koalisi Advokasi Bali untuk Demokrasi Kecam Aparat Menangani Massa Aksi Agustus

2025-11-12
Kompolnas Partai Buruh Tolak Gelar Pahlawan untuk Soeharto

Kompolnas Partai Buruh Tolak Gelar Pahlawan untuk Soeharto

2025-11-11
Sejarah Dijadikan “Permainan” Survei [KedaiKOPI] dalam Penetapan Soeharto sebagai Pahlawan Nasional

Sejarah Dijadikan “Permainan” Survei [KedaiKOPI] dalam Penetapan Soeharto sebagai Pahlawan Nasional

2025-11-11

Twitter

Facebook

Instagram

@paradeid

    The Instagram Access Token is expired, Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to refresh it.

Berita Populer

  • Kompolnas Partai Buruh Tolak Gelar Pahlawan untuk Soeharto

    Kompolnas Partai Buruh Tolak Gelar Pahlawan untuk Soeharto

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PT BAT Instrumen Bank Internasional Diduga Beroperasi tanpa Lisensi, CBA Imbau Waspada

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Polri dan Strategi “Community Policing” dalam Mengamankan Program MBG

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Harlah ke-4 RBPI, Suarakan Hak Pengemudi Wujudkan Indonesia Emas 2045

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Cara Cek dan Pihak Ketiga yang Terkoneksi dengan Akun Twitter

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Tagar

#Anies #ASPEKIndonesia #Buruh #China #Cianjur #Covid19 #Covid_19 #Demokrat #Ekonomi #Hukum #Indonesia #Internasional #Jakarta #Jokowi #Keamanan #Kesehatan #Kolom #KPK #KSPI #Muhammadiyah #MUI #Nasional #Olahraga #Opini #Palestina #Pariwisata #PartaiBuruh #PDIP #Pendidikan #Pertahanan #Pilkada #PKS #Polri #Prabowo #Presiden #Rusia #RUUHIP #Siber #Sosbud #Sosial #Teknologi #TNI #Vaksin dpr politik

Arsip Berita

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kontak
Email: redaksi@parade.id

© 2020 parade.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya

© 2020 parade.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In