Jakarta (parade.id)- Kritikus Faizal Assegaf mengenalkan Partai Gotong Royong (Partai Ne’goro), lewat akun X pribadinya. Faizal menyebut, kehadiran Partai Nego’ro sebagai wadah perhimpunan lintas aktivis, kaum religius, budayawan dan jejaring elemen progresif.
“Guna menghadapi dinamika nasional dan internasional dalam tatatan yang berkeadilan. Setelah melewati proses kajian, tim kecil pembentukan Partai Ne’goro (Nasional Gotong Royong) resmi dibentuk, tepat 14 April 2024 pascaserangan Iran ke Israel,” cuitannya, kemarin.
Kata Faizal, Partai Ne’goro sebagai gerakan politik terbarukan.
“Tidak mudah membentuk partai baru. Tetapi berdiam atas perilaku partai-partai yang semakin korup, arogan dan hipokrit tentu tidak elok,” kata dia.
Menjaring dan memperluas komunikasi dengan berbagai potensi keragaman yang tersedia, Partai Ne’goro dikatakan Faizal akan mengambil langkah-langkah konsolidasi politik secara cepat dan efektif. Dan untuk mempercepat konsolidasi itu, maka telah terbentuk sebuah tim kecil yang diberi nama Majelis Ne’goro.
Majelis Ne’goro berperan merumuskan arah perjuangan partai dan membangun jejaring ke seluruh pelosok tanah air serta luar negeri.
“Majelis Ne’goro merupakan lembaga tertinggi partai akan memperluas kerjasama strategis dengan jaringan internasional. Dengan berpijak pada nilai-nilai ideologi Pancasila sebagai rujukan dasar dalam realitas universal,” kata dia.
(Rob/parade.id)
![Sejarah Dijadikan “Permainan” Survei [KedaiKOPI] dalam Penetapan Soeharto sebagai Pahlawan Nasional](https://parade.id/wp-content/uploads/2025/11/19817312-898A-4430-861C-CCAF56E21581-120x86.jpeg)
