Jakarta (PARADE.ID)- Amerika Serikat akan menghukum China jika memberikan bantuan militer kepada Rusia untuk perang di Ukraina. Hal ini dikatakan oleh Menteri Luar Negeri Amerika Antony J. Blinken.
“Kami khawatir mereka mempertimbangkan untuk secara langsung membantu Rusia dengan peralatan militer yang akan digunakan di Ukraina,” kata Blinken, belum lama ini? pada konferensi pers di Washington.
Atas hal itu, Blinken mengatakan bahwa Presiden Biden akan berbicara dengan Presiden China Xi besok dan akan menjelaskan bahwa China akan bertanggung jawab atas tindakan apa pun yang diperlukan untuk mendukung agresi Rusia. Adapun sanksi yang akan diberikan jika China membantu Rusia yakni sanksi ekonomi (pendanaan).
Gedung Putih mengumumkan pada hari Kamis bahwa Biden dan Xi akan berbicara pada hari ini, Jumat, sebagai bagian dari “upaya berkelanjutan untuk mempertahankan jalur komunikasi yang terbuka”, demikian dikutip nytimes.com.
Kedua presiden diperkirakan akan membahas perang di Ukraina dan persaingan antara Amerika Serikat dan China, di antara isu-isu lainnya, kata pejabat di Gedung Putih.
Tapi tampaknya China bergerak ke arah yang berlawanan, menolak untuk mengutuk agresi ini, sambil berusaha menggambarkan dirinya sebagai penengah yang netral, kata Blinken.
Blinken adalah pejabat AS paling senior yang secara eksplisit memperingatkan China agar tidak memberikan bantuan militer ke Rusia. Dia mengatakan bahwa karena hubungan China dengan Rusia, memiliki tanggung jawab khusus untuk mencoba membujuk Presiden Vladimir V. Putin untuk mengakhiri perangnya.
(Irm/PARADE.ID)
![Sejarah Dijadikan “Permainan” Survei [KedaiKOPI] dalam Penetapan Soeharto sebagai Pahlawan Nasional](https://parade.id/wp-content/uploads/2025/11/19817312-898A-4430-861C-CCAF56E21581-120x86.jpeg)
