Makassar (parade.id)- Brigade Muslim Indonesia (BMI) menyikapi akan adanya rencana aksi yang dilakukan oleh Forum Solidaritas Mahasiswa dan Pelajar Papua di Makassar pada tanggal 7 April mendatang.
Melalui Ketua Harian BMI, Muh Hanif Aji Muslim, mengingatkan bahwa rencana aksi yang nanti akn dilakukan boleh jadi rawan memicu kemarahan masyarakat Makassar dan umat muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa.
“Menyikapi rencana aksi anak Papua di Makasar yang dinilai mendukung gerakan teroris Papua Merdeka, kami harap adik-adik mahasiswa Papua jangan lagi terprovokasi ajakan kelompok pendukung teroris Papua Merdeka yang tergabung dalam Forum Solidaritas Mahasiswa dan Pelajar Papua di Kota Study Makassar, untuk melakukan aksi, yang justru dapat memicu konflik dengan anak-anak Makasar,” Hanif mengingatkan, dalam keterangan tertulisnya, Rabu (5/4/2023).
Hanif mengingat kembali dengan tegas, bahwa BMI memiliki sikap sama, di mana tidak akan memberi ruangan sedikit pun kepada aksi-aksi seperti yang dimaksud.
Kendati begitu, bagi BMI, mahasiswa Papua tetaplah saudara yang harus dihormati.
“Tapi, jika mereka tidak bisa menghormati kami, maka kami akan mengambil langkah dengan cara kami sendiri agar mereka bisa lebih menghargai kami,” kembali ia mengingatkan.
Kepada aparat keamanan, BMI berharap dapat memahami kondisi ini sehingga dapat memastikan mahasiswa Papua tetap berada di asrama dan tidak melakukan aksi di jalanan.
(Verry/parade.id)