Cianjur (PARADE.ID)- Gerakan Muda Peduli Nusantara (GMPN) Cianjur melaksanakan camp Generasi Peduli Lingkungan bersama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK).
Salah satu pengurus GMPN sekaligus pihak panitia, Abi Desta mengatakan bahwa kegiatan ini diadakan salah satunya untuk edukasi masyarakat, khususnya mahasiswa agar senantiasa peduli terhadap lingkungan.
“Berharap bisa kembali mengadakan kegiatan ini. Kami bersyukur kegiatan ini pun berjalan lancar,” katanya, baru-baru ini.
Dalam kegiatan tersebut, hadir dua perwakilan dari pihak Kementerian LHK, yakni Direktur Pengendalian Pencemaran Air Dirtjen PPKLKLHK, Luckmi Purwandari dan Direktur Konservasi Keanekaragaman Hayati KLHK, Andi Martin Kurnia.
Dalam penjelasannya, Luckmi mengatakan bahwa kegiatan ini dalam rangka melestarikan alam sekitar sekaligus suatu bentuk kewajiban kita, seluruh elemen masyarakat agar terus menjaga dan melestarikannya.
“Air adalah sumber kehidupan di bumi ini. Jika tidak air maka peradaban manusia di bumi ini akan berakhir,” katanya.
“Maka untuk itu saya mengajak kepada seluruh masyarakat, khususnya mahasiswa untuk tetap peduli terhadap lingkungan sekitar kita dimana salah satunya dengan mengadakan kegiatan seperti ini,” sambungnya.
Pun dengan Andi yang mengajak kita agar terus meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan. Sebab, kata dia, sesungguhnya kewajiban melindungi dan melestarikan lingkungan adalah kewajiban setiap orang.
“Kami turut mengapresiasinya. Kami berharap bahwa kegiatan ini dapat meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan,” katanya.
Kegiatan ini dilangsungkan selama dua hari. Yakni pada tanggal 28 dan 29 Agustus 2021.
Sumber keanekaragaman Hayati di Indonesia sangatlah berlimpah di indonesia.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh 60 mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi di Cianjur serta puluhan panitia yang turut menyukseskannya. Prokes ketat pun dijalankan.
(Ram/PARADE.ID)