Minggu, Mei 18, 2025
  • Info Iklan
Parade.id
  • Login
No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya
Parade.id
Home Internasional

Orang Afrika Dihalang-halangi untuk Melarikan Diri akibat Perang di Bandara Ukraina

redaksi by redaksi
2022-03-02
in Internasional
0
Orang Afrika Dihalang-halangi untuk Melarikan Diri akibat Perang di Bandara Ukraina
0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta (PARADE.ID)- Orang Afrika yang berada di negara Ukraina, yang hendak menghindari (melarikan diri) invasi Rusia dikabarkan dihalang-halangi oleh otoritas setempat. Mereka pun terjebak selama berhari-hari, meringkuk dingin tanpa makanan di bandara.

Chineye Mbagwu, seorang dokter berusia 24 tahun dari Nigeria yang tinggal di kota Ivano-Frankivsk, Ukraina barat, mengatakan dia telah menghabiskan lebih dari dua hari terdampar di perbatasan Polandia-Ukraina di kota Medyka. Orang Ukraina dibiarkan tetapi ia sebaliknya.

Related posts

Hati Nurani JPU yang Tuntut HRS Enam Tahun Penjara Dipertanyakan

Evakuasi Warga Gaza Memuluskan Pembersihan Etnis

2025-04-11
Ketua PP Bicara soal Kepemimpinan Muhammadiyah Masa Depan

MUI Mempertanyakan Sikap Presiden Prabowo yang Berencana Mengevakuasi Warga Gaza

2025-04-10

“Penjaga perbatasan Ukraina tidak membiarkan kami lewat. Mereka memukuli orang dengan tongkat, dan merobek jaket mereka,” katanya, Rabu (2/3/2022).

“Mereka akan menampar kami. Memukul kami dan mendorong kami ke ujung antrean. Itu mengerikan,” ungkapnya, dikutip nytimes.com.

Orang Afrika juga telah melaporkan dilarang naik kereta menuju perbatasan.

Uni Afrika dan Presiden Nigeria Muhammadu Buhari mengutuk perlakuan terhadap orang Afrika yang melarikan diri dari Ukraina. Hal itu menyusul laporan dari media sosial tentang penjaga perbatasan yang menghalangi mereka untuk pergi.

“Laporan bahwa orang Afrika mendapat perlakuan berbeda, itu tidak dapat diterima dan sangat rasis. Melanggar hukum internasional,” kata Uni Afrika.

Namun, Wakil Menteri Dalam Negeri Ukraina, Anton Heraschenko, membantah bahwa negaranya menghalangi orang asing untuk pergi.

“Semuanya sederhana. Pertama, kami membebaskan wanita dan anak-anak. Pria asing harus menunggu wanita dan anak-anak untuk maju. Kami akan membebaskan semua orang asing tanpa halangan. Hal yang sama berlaku untuk orang kulit hitam,” kata dia.

Setidaknya ada 660.000 orang telah meninggalkan Ukraina dalam lima hari setelah dimulainya invasi Rusia. Badan pengungsi PBB U.N.H.C.R. mengatakan, bahwa sebagian besar adalah orang Ukraina tetapi beberapa adalah pelajar atau pekerja migran dari Afrika, Asia, dan wilayah lain.

(Irm/PARADE.ID)

Tags: #Afrika#Internasional#Rusia#Ukraina
Previous Post

Aksi Buruh SPN Jabar, DKI, dan Banten di Depan Gedung Kemnaker, Menyoal Permenaker

Next Post

Mudarip Ketum Federasi Buruh Transportasi Pelabuhan Indonesia (FBTPI) 2022-2025

Next Post
Mudarip Ketum Federasi Buruh Transportasi Pelabuhan Indonesia (FBTPI) 2022-2025

Mudarip Ketum Federasi Buruh Transportasi Pelabuhan Indonesia (FBTPI) 2022-2025

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Netty Aher Angkat Suara soal Meningkatnya Kasus Diabetes pada Anak

Evaluasi Seluruh Sistem Pengawasan Internal di RSHS

2025-04-12
ODGJ Meresahkan Masyarakat Diamankan Polsek Terbanggi Besar

ODGJ Meresahkan Masyarakat Diamankan Polsek Terbanggi Besar

2025-04-12
Hati Nurani JPU yang Tuntut HRS Enam Tahun Penjara Dipertanyakan

Evakuasi Warga Gaza Memuluskan Pembersihan Etnis

2025-04-11

Rutan Makassar Dinilai Rawan Bisnis Kejahatan karena Minim CCTV

2025-04-11
Ketua KPIPA: Gaza Butuh Bantuan Militer Indonesia’s Hentikan Genosida

Ketua KPIPA: Gaza Butuh Bantuan Militer Indonesia’s Hentikan Genosida

2025-04-11
Ketua PP Bicara soal Kepemimpinan Muhammadiyah Masa Depan

MUI Mempertanyakan Sikap Presiden Prabowo yang Berencana Mengevakuasi Warga Gaza

2025-04-10

Twitter

Facebook

Instagram

@paradeid

    The Instagram Access Token is expired, Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to refresh it.

Berita Populer

  • Netty Aher Angkat Suara soal Meningkatnya Kasus Diabetes pada Anak

    Evaluasi Seluruh Sistem Pengawasan Internal di RSHS

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Indonesia Negara Muslim Terbesar di Dunia Harus Jadi Garda Terdepan Memerangi Islamofobia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lima Tempat yang Wajib Dikunjungi di Ciwidey Bandung

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Evakuasi Warga Gaza Memuluskan Pembersihan Etnis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Wahdah Islamiyah Audiensi dengan Kementerian ATR/BPN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Tagar

#Anies #ASPEKIndonesia #Buruh #China #Cianjur #Covid19 #Covid_19 #Demokrat #Ekonomi #Hukum #Indonesia #Internasional #Jakarta #Jokowi #Keamanan #Kesehatan #Kolom #KPK #KSPI #Muhammadiyah #MUI #Nasional #Olahraga #Opini #Palestina #Pariwisata #PartaiBuruh #PDIP #Pendidikan #Pertahanan #Pilkada #PKS #Polri #Prabowo #Presiden #Rusia #RUUHIP #Siber #Sosbud #Sosial #Teknologi #TNI #Vaksin dpr politik

Arsip Berita

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kontak
Email: redaksi@parade.id

© 2020 parade.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya

© 2020 parade.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In