Jumat, Juli 4, 2025
  • Info Iklan
Parade.id
  • Login
No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya
Parade.id
Home Nasional

Partai Buruh Minta Pemerintah Menstabilkan Harga Bahan Pokok

redaksi by redaksi
2022-03-17
in Nasional, Politik
0
Partai Buruh dan Lahirnya Suara Muda Partai Buruh

Foto: bendera Partai Buruh

0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta (PARADE.ID)- Partai Buruh dan organ buruh lainnya meminta pemerintah untuk melakukan stabilisasi harga—turunkan harga-harga bahan pokok. Bilamana pemerintah tidak bisa menstabilkan harga-harga, apalagi menjelang Ramadan dan Idulfitri, dalam waktu dekat Partai Buruh bersama organ serikat buruh akan melakukan aksi di seluruh Indonesia, dengan satu tuntutan: turunkan harga bahan pokok.

“Kami menyoroti adalah tentang melambungnya harga minyak goreng. Sekarang berubah lagi, yang tadinya harga HET, sekarang kembali diumumkan dua kali lipat harganya yaitu Rp23.900/liter. Ini ada apa?” ujar Presiden Partai Buruh, Said Iqbal, Kamis (17/3/2022), secara virtual.

Related posts

Purnawirawan TNI dan Tokoh Masyarakat Desak Pemakzulan Gibran, Ancam Duduki DPR/MPR

Purnawirawan TNI dan Tokoh Masyarakat Desak Pemakzulan Gibran, Ancam Duduki DPR/MPR

2025-07-03
Negara Harus Menyelamatkan Pengemudi Ojol dari Hubungan Kerja Menyesatkan

KON: Kenaikan Tarif Ojol Bukan Solusi Utama

2025-07-02

Iqbal mengatakan bahwa Partai Buruh juga menolak keras cara-cara Menko Perekonomian dan Menteri Perdagangan dalam mengelola minyak goreng. Dimana 78 juta ton/tahun kebutuhan minyak sawit di dunia, setengah lebih yaitu 48 juta ton/tahun adalah diproduksi di Indonesia.

Padahal Indonesia nomor 1 penghasil minyak kelapa sawit (CPO) sebagai bahan dasar minyak goreng.

“Kami, Partai Buruh mengutuk keras Menko Perekonomian dan Menteri Perdagangan yang tidak bisa mengendalikan negeri ini sebagai penghasil CPO terbesar di dunia tetapi minyak goreng langka dan mahal. Nilai 23.900/liter sangat memberatkan konstituen Partai Buruh,” ungkap Iqbal.

“Buruh, petani, nelayan, guru honorer, PRT, buruh migran, pedagang kaki lima, miskin desa, miskin kota, para pengangguran, orang-orang miskin, sangat terbebani dengan harga minyak goreng 1 liter sebesar Rp23.900. Bahkan susah, langka, dan mengantre seperti pengemis,” sambungnya.

Partai Buruh juga mengutuk keras Menteri Perdagangan yang mengakui telah terjadi kebocoran 490 juta liter minyak goreng yang harganya disubsidi oleh negara republik Indonesia diekspor di tengah rakyat menjerit dengan kelangkaan dan harga yang mahal. Bahkan seperti pengemis rakyat dibuat mengantre.

“Ini jahat sekali. Menteri Perdagangan harus bertanggung jawab mengkondisikan rakyat seperti pengemis,” pintanya.

Evaluasi/berhentikan Mendag Lutfi
Partai Buruh bersama organ serikat buruh, petani, nelayan, dsb, kata Iqbal pun meminta Presiden Jokowi memecat/memberhentikan Menteri Perdagangan. Sebab telah gagal menjadi Menteri Perdagangan.

Mendag telah dalam ketersediaan (minyak goreng), gagal dalam menjaga stabilitas harga, gagal terhadap kebocoran 490 juta liter minyak goreng subsidi diekspor ke negara lain, dan gagal menjadi pembantu Presiden dalam mengamankan ketersediaan pangan.

Sudah berulang kali, bahkan sudah menyakiti rakyat Menteri Perdagangan ini yaitu mengatakan rakyat menimbun. Padahal dijual, diekspor.

“Partai Buruh meminta, dan segala hormat pada Presiden untuk memberhentikan dan mengganti Menteri Perdagangan yang telah gagal dan menyakiti hati rakyat,” jelasnya.

Oleh karena itu dalam waktu dekat kata dia akan ada pengorganisirin ribuan konstituen Partai Buruh dan serikat buruh, tani, aksi di seluruh Indonesia menuntut turunkan harga-harga bahan pokok, khusus turunkan harga minyak goreng dan jaga ketersediannya.

“Begitu pula Menko Perekonomian telah gagal untuk mengendalikan harga-harga, gagal karena telah membuat kegaduhan program JHT, gagal dalam kegaduhan membahas Omnibus Law,” kata dia.

Di sisi lain, Partai Buruh mengapresiasi kerja Polri yang bersungguh-sungguh menjaga ketersediaan minyak goreng dan memberikan hukuman kepada para penimbun.

“Tapi Menteri Perdagangan telah gagal dan menyakiti hati rakyat. Layak untuk diberhentikan, dipecat, dan digantikan oleh orang lain,” tandasnya.

(Rob/PARADE.ID)

Tags: #Minyak#Nasional#PartaiBuruhpolitik
Previous Post

Sikap Partai Buruh soal Rencana JHT Diberlakukan ke Peraturan Lama

Next Post

Partai Buruh ke Pemerintah dan DPR: Setop Pembahasan Omnibus Law UU Ciptaker

Next Post
Partai Buruh ke Pemerintah dan DPR: Setop Pembahasan Omnibus Law UU Ciptaker

Partai Buruh ke Pemerintah dan DPR: Setop Pembahasan Omnibus Law UU Ciptaker

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Purnawirawan TNI dan Tokoh Masyarakat Desak Pemakzulan Gibran, Ancam Duduki DPR/MPR

Purnawirawan TNI dan Tokoh Masyarakat Desak Pemakzulan Gibran, Ancam Duduki DPR/MPR

2025-07-03
Negara Harus Menyelamatkan Pengemudi Ojol dari Hubungan Kerja Menyesatkan

KON: Kenaikan Tarif Ojol Bukan Solusi Utama

2025-07-02
BMI Tuntut GMKI Makassar Minta Maaf, Diduga Dukung Kelompok Pro-Papua Merdeka

BMI Tuntut GMKI Makassar Minta Maaf, Diduga Dukung Kelompok Pro-Papua Merdeka

2025-07-01

Waspada! Buku Terjemahan Bisa Menjadi Ladang Lahirnya Tafsir Ekstrem

2025-06-30
Konvoi Damai Menembus Blokade Gaza: Seruan Solidaritas, Refleksi Tokoh, dan Tantangan Kemanusiaan

Konvoi Damai Menembus Blokade Gaza: Seruan Solidaritas, Refleksi Tokoh, dan Tantangan Kemanusiaan

2025-06-29
Aktivis Desak Penindakan Tegas Aktivitas Tambang Ilegal di Berau yang Berlanjut

Aktivis Desak Penindakan Tegas Aktivitas Tambang Ilegal di Berau yang Berlanjut

2025-06-28

Twitter

Facebook

Instagram

@paradeid

    The Instagram Access Token is expired, Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to refresh it.

Berita Populer

  • Negara Harus Menyelamatkan Pengemudi Ojol dari Hubungan Kerja Menyesatkan

    KON: Kenaikan Tarif Ojol Bukan Solusi Utama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Aktivis Desak Penindakan Tegas Aktivitas Tambang Ilegal di Berau yang Berlanjut

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • BMI Tuntut GMKI Makassar Minta Maaf, Diduga Dukung Kelompok Pro-Papua Merdeka

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nama Ananda Tohpati Terseret Isu Dugaan Pengelolaan Dana Tambang di Raja Ampat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sumut Caplok Empat Pulau Aceh, Benarkah?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Tagar

#Anies #ASPEKIndonesia #Buruh #China #Cianjur #Covid19 #Covid_19 #Demokrat #Ekonomi #Hukum #Indonesia #Internasional #Jakarta #Jokowi #Keamanan #Kesehatan #Kolom #KPK #KSPI #Muhammadiyah #MUI #Nasional #Olahraga #Opini #Palestina #Pariwisata #PartaiBuruh #PDIP #Pendidikan #Pertahanan #Pilkada #PKS #Polri #Prabowo #Presiden #Rusia #RUUHIP #Siber #Sosbud #Sosial #Teknologi #TNI #Vaksin dpr politik

Arsip Berita

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kontak
Email: redaksi@parade.id

© 2020 parade.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya

© 2020 parade.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In