Cianjur (PARADE.ID)- Perkembangan Calon Daerah Persiapan Otonomi Baru (CDPOB) Cianjur Selatan sudah mulai terlihat. Kemarin, Pemprov Jawa Barat sudah membahas laporan akhir peningkatan nilai/skor untuk itu dalam Focus Group Discussion (FGD).
Dalam FGD, hadir Bupati Herman Suherman. Bupati Herman pun menyambut baik. Mengapresiasi Pemprov Jawa Barat karena telah menindaklanjuti CDPOB.
“Berdasarkan hasil kajian yang telah dilakukan oleh Injabar Universitas Padjadjaran (Unpad) nilai akhirnya cukup bagus. Mudah-mudahan ini kabar baik dan kabar gembira untuk masyarakat Cianjur dan mudah-mudahan ini bisa terealisasi walaupun saat ini sedang pandemi,” katanya, di Bale Praja.
Sebenarnya, pemekeran Kabupaten Cianjur dengan membentuk DOB Kabupaten Cianjur Selatan sudah diwacanakan sejal 1999. Wacana itu lahir dari Paguyuban Masyarakat Cianjur Kidul (PMCK).
Namun baru di tahun lalu, atau bertepatan dengan hari jadi Kabupaten Cianjur yang ke-343 Bupati Cianjur Herman berserta DPRD setempat menandatangani persetujuan soal itu.
Wilayah yang akan menjadi bagian atau masuk ke dalam DOB di antaranya Kecamatan Sukanagara, Pagelaran, Pasirkuda, Tanggeung, Cijati, Kadupandak, Takokak, Cibinong, Cikadu Leles, Cidaun, Naringgul, Agrabinta, dan Sindangbarang.
Cianjur Selatan memiliki luas wilayah sekitar 231.105,88 hektare. Wilayahnya tersebar di 161 desa dengan jumlah penduduk sekitar 629.499 jiwa.
(Ram/PARADE.ID)
![Sejarah Dijadikan “Permainan” Survei [KedaiKOPI] dalam Penetapan Soeharto sebagai Pahlawan Nasional](https://parade.id/wp-content/uploads/2025/11/19817312-898A-4430-861C-CCAF56E21581-120x86.jpeg)
