Jakarta (PARADE.ID)- Muhammad Said Didu, seorang yang pernah menjabat sebagai Sekretaris ESDM mengingatkan Erick Tohir agar BUMN benar-benar dikelola secara profesioanal. Kalaupun ada hal-hal yang dianggap kurang di dalam mengelola BUMN, Said mengingatkan agara Erick tak menutupinya.
“Berharap agar Menteri BUMN @erickthohir meminta BUMN tdk gunakan buzzeRp untuk menutupi hal2 yg terjadi di BUMN krn mereka tdk paham dan akan makin membuat BUMN krisis kepercayaan,” demikian cuitannya, belum lama ini, di akun Twitter-nya.
Politisi Gerindra, Fadli Zon, memiliki pandangan sendiri terkait keadaan BUMN di bawah Erick Tohir. Fadli mengatakan bahwa BUMN saat ini malah tidak memperlihatkan formasi profesional, dan masih banyak akomodasi relawan yang belum tentu tepat bidangnya.
“BUMN tetap saja jd penampungan politik n dijadikan sapi perah. (Coba kita cek komentar buzzerp),” komennya atas cuiyan Said Didu.
Cuitan Fadli boleh jadi mengarah ke pihak-pihak yang duduk di BUMN tetapi tidak memiliki pengetahuan/pengalaman. Seperti sekarang ini, di mana jabatan elit BUMN diduga diduduki oleh aparat penegak hukum.
(Robi/PARADE.ID)
![Sejarah Dijadikan “Permainan” Survei [KedaiKOPI] dalam Penetapan Soeharto sebagai Pahlawan Nasional](https://parade.id/wp-content/uploads/2025/11/19817312-898A-4430-861C-CCAF56E21581-120x86.jpeg)
