Minggu, Mei 18, 2025
  • Info Iklan
Parade.id
  • Login
No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya
Parade.id
Home Teknologi

Tips Agar Terhindar dari Penipuan di Aplikasi Kencan

redaksi by redaksi
2020-09-01
in Teknologi
0
Aplikasi Kencan Digunakan untuk Meretas
0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta (PARADE.ID)- Biro Investigasi Federal Amerika Serikat (FBI) memperingatkan adanya tren penipuan asmara online yang sedang berlangsung dan telah menyebabkan kerugian finansial cukup besar dan luka secara emosional bagi korban.

Peringatan FBI diterbitkan di laman resminya pada Jumat (28 Agustus 2020), menyatakan bahwa para penipu memanfaatkan modus sebagai orang yang sedang mencari pasangan di sebuah situs kencan, aplikasi, atau media sosial. Padahal tujuannya untuk menipu dan memperoleh keuntungan finansial.

Related posts

Teguh Aprianto Pilih Partai Buruh untuk Pileg, Pilih Selain Prabowo untuk Pilpres

Kerugian jika Data Pribadi Diambil Hacker

2024-07-11
PERURI Siap Menjadi Garda Depan Digitalisasi Pemerintahan usai Peluncuran GovTech Indonesia

PERURI Siap Menjadi Garda Depan Digitalisasi Pemerintahan usai Peluncuran GovTech Indonesia

2024-05-28

Para penipu beraksi menggunakan identitas online palsu. Mereka beroperasi  dengan cara mendapatkan kepercayaan korban yang telah ditargetkan di media sosial dan situs kencan.

Korban yang tertipu oleh ilusi hubungan romantis ini akan dimanfaatkan penipu agar bersedia mengirimkan uang atau mencuri informasi keuangan yang nantinya juga dapat digunakan untuk jenis skema penipuan lainnya. Para korban yang tertipu tak hanya menderita kerugian finansial melainkan juga kerugian secara emosional.

“Mereka yang tertipu jarang mendapatkan uangnya kembali dan mungkin tidak memiliki kemampuan untuk pulih dari kerugian finansial,” tulis FBI di situsnya.

Menurut keterangan FBI, kerugian finansial akibat penipuan asmara lebih besar dibandingkan kejahatan online lainnya yang dilaporkan pada 2019. Berdasarkan data, kerugian akibat penipuan asmara berada di urutan kedua setelah kejahatan siber terkait peretasan email bisnis (BEC) sebesar US$ 1,8 miliar.

“Pada tahun 2019, hampir 20.000 keluhan yang dikategorikan sebagai penipuan asmara dilaporkan ke Pusat Pengaduan Kejahatan Internet (IC3) FBI (1.000 kali lebih banyak dari tahun sebelumnya), dan kerugian yang terkait dengan keluhan tersebut melebihi $ 475 juta (Rp 6,9 triliun),” kata FBI.

Berdasarkan laporan dari tahun ke tahun terkait penipuan berkedok asmara ini, jumlah kerugian terus meningkat yakni lebih dari US$ 211 juta pada tahun 2017, kemudian pada 2018 lebih dari US$ 362 dan di 2019 ada US$ 475 juta.

FBI mengatakan penjahat yang melakukan penipuan asmara ini memang profesional. FBI menyarankan beberapa hal yang dapat dilakukan jika seseorang sedang menjalin hubungan romantis dengan seseorang yang ditemui secara online.

Berikut tips FBI:

1. Lakukan riset pada foto dan profil orang dengan menggunakan penulusuran online. Harus dilihat apakah identitas itu telah digunakan di tempat lain.

2. Tidak usah terburu-buru dan ajukan beberapa pertanyaan.

3. Waspadalah jika orang tersebut tampak terlalu sempurna atau dengan cepat meminta Anda meninggalkan layanan kencan atau situs media sosial untuk beralih ke “offline” atau bertemu secara langsung.

4. Berhati-hatilah jika seseorang mencoba mengisolasi Anda dari teman dan keluarga atau permintaan lainnya.

5. Berhati-hatilah jika individu tersebut berjanji untuk bertemu secara langsung, tetapi selalu berikan alasan mengapa dia tidak bisa. Jika Anda belum bertemu orang tersebut setelah beberapa bulan, karena alasan apapun, Anda punya alasan kuat untuk curiga.

6. Jangan pernah mengirim uang kepada siapa pun yang secara pribadi tidak Anda kenal.

(Cyberthreat.id/PARADE.ID)

Tags: #Aplikasi#FBI#Siber
Previous Post

KRM Sambut FBW dengan Perbaikan Jalan: Siap Antar ke KPU

Next Post

Calon Vaksin Covid-19 AstraZeneca Mulai Uji Tahap Akhir

Next Post
WHO: Penggunaan Vaksin Pertama Covid-19 Belum Bisa di Awal 2021

Calon Vaksin Covid-19 AstraZeneca Mulai Uji Tahap Akhir

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Netty Aher Angkat Suara soal Meningkatnya Kasus Diabetes pada Anak

Evaluasi Seluruh Sistem Pengawasan Internal di RSHS

2025-04-12
ODGJ Meresahkan Masyarakat Diamankan Polsek Terbanggi Besar

ODGJ Meresahkan Masyarakat Diamankan Polsek Terbanggi Besar

2025-04-12
Hati Nurani JPU yang Tuntut HRS Enam Tahun Penjara Dipertanyakan

Evakuasi Warga Gaza Memuluskan Pembersihan Etnis

2025-04-11

Rutan Makassar Dinilai Rawan Bisnis Kejahatan karena Minim CCTV

2025-04-11
Ketua KPIPA: Gaza Butuh Bantuan Militer Indonesia’s Hentikan Genosida

Ketua KPIPA: Gaza Butuh Bantuan Militer Indonesia’s Hentikan Genosida

2025-04-11
Ketua PP Bicara soal Kepemimpinan Muhammadiyah Masa Depan

MUI Mempertanyakan Sikap Presiden Prabowo yang Berencana Mengevakuasi Warga Gaza

2025-04-10

Twitter

Facebook

Instagram

@paradeid

    The Instagram Access Token is expired, Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to refresh it.

Berita Populer

  • Netty Aher Angkat Suara soal Meningkatnya Kasus Diabetes pada Anak

    Evaluasi Seluruh Sistem Pengawasan Internal di RSHS

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Indonesia Negara Muslim Terbesar di Dunia Harus Jadi Garda Terdepan Memerangi Islamofobia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lima Tempat yang Wajib Dikunjungi di Ciwidey Bandung

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Evakuasi Warga Gaza Memuluskan Pembersihan Etnis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • GEBRAK: Bubarkan DPR!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Tagar

#Anies #ASPEKIndonesia #Buruh #China #Cianjur #Covid19 #Covid_19 #Demokrat #Ekonomi #Hukum #Indonesia #Internasional #Jakarta #Jokowi #Keamanan #Kesehatan #Kolom #KPK #KSPI #Muhammadiyah #MUI #Nasional #Olahraga #Opini #Palestina #Pariwisata #PartaiBuruh #PDIP #Pendidikan #Pertahanan #Pilkada #PKS #Polri #Prabowo #Presiden #Rusia #RUUHIP #Siber #Sosbud #Sosial #Teknologi #TNI #Vaksin dpr politik

Arsip Berita

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kontak
Email: redaksi@parade.id

© 2020 parade.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya

© 2020 parade.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In